Kapal Motor Memuat Batubara Tenggelam di Kaltim, Satu Orang Hilang
Merdeka.com - Warga Samarinda, Gastom (25), sore ini dilaporkan tenggelam di perairan Sungai Mahakam, kawasan Anggana, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, setelah kapal motor muatan batubara yang dia tumpangi tenggelam. Gastom kini dalam pencarian tim SAR gabungan.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 05.00 WITA. Kapal motor Al Nur 02 sedang berlayar di Sungai Mahakam, memuat batubara. Belum diketahui arah dan tujuan kapal nahas itu.
"Kapal karam di Sungai Mahakam karena kelebihan muatan, setelah tenggelam, sekitar pulau Kambing di Anggana," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, Minggu (14/3).
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Bagaimana tim SAR menemukan korban? Seorang pendaki belum ditemukan. pencariannya akan dilanjutkan hari ini dengan menurunkan 50 tim gabungan untuk menyisir lokasi yang belum ditelusuri kemarin.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Kapan Tim SAR menangani korban laka laut di Parangtritis? Arif mengatakan, salah satu pengalamannya paling berkesan saat bertugas di Pantai Parangtritis adalah saat menangani korban laka laut di tahun 2014.
-
Apa yang ditemukan di dalam kapal karam? Sekelompok peneliti arkeologi bawah air menemukan dua buah lempengan timah seberat 22 gram dan 44 gram di sebuah kapal karam Zaman Perunggu di lepas pantai Antalya Kumluca,Turki.
-
Dimana Tim SAR Parangtritis bertugas? Arif Nugraha, Koordinator Satlinmas Rescue Pantai Parangtritis, berbagi pengalaman saat bertugas menjaga kawasan tempat wisata itu.
Melkianus menerangkan, dari keterangan rekan korban sekaligus saksi, Sholeh (55), pascakejadian ada satu ABK yang hilang, dan belum ditemukan sampai sore ini.
"Jadi, kami terima laporan kejadian sekitar jam 4.40 sore ini. Korban yang hilang atas nama Gastom, warga Palaran Samarinda," ujar Melkianus.
Sementara, Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Octavianto, tim rescue Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda diberangkatkan ke Anggana, untuk memulai pencarian korban.
"Rescuer Basarnas Samarinda membawa peralatan SAR lengkap. Seperti rubber boat, dan mopel 40 PK. Jadi, selain Basarnas, unsur SAR lainnya yang juga melakukan pencarian adalah pos TNI AL, Ditpolair Polda Kaltim, Polaie Polres Kukar, dan relawan," tutup Octavianto.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaKapal pengangkut barang, KM Lintang Timur Selatan, karam di Selat Malaka, Senin (31/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelas awaknya pun hilang.
Baca SelengkapnyaKapal yang memuat 40 ton beras dan 30 tabung elpiji tenggelam usai dihantam ombak saat berada di Perairan Selayar.
Baca SelengkapnyaKapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKedua korban saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada Sabtu, 24 Agustus 2024 sekira pukul 22.00 WIB.
Baca SelengkapnyaTim masih mencari korban lain yang diperkirakan tersisa satu orang
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaDia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca Selengkapnya