Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapendam Jaya: TNI Yang Bantu Rachel Vennya Sebut Tak Terima Imbalan

Kapendam Jaya: TNI Yang Bantu Rachel Vennya Sebut Tak Terima Imbalan 5 Potret Ulang Tahun Rachel Vennya ke-26, Dapat Kalung Berlian dari Kekasih. ©2021 Merdeka.com/Instagram Rachel Vennya

Merdeka.com - Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS menyatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan awal terhadap seorang anggota TNI Pengamanan Bandara Soekarno Hatta yang terlibat membantu selebgram Rachel Vennya kabur dari masa karantinanya di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara.

"Untuk motif, apa dan bagaimana ini masih dalam pemeriksaan dalam staf intel. Namun, dari awal ini sudah dipertanyakan yang bersangkutan sedikitnya tidak menerima imbalan," tutur Herwin di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (15/10/2021).

Menurut Herwin, anggota TNI berinisial FS itu sudah dinonaktifkan. Adapun terkait sanksi tergantung hasil dari pemeriksaan Polisi Militer (PM).

"Untuk sanksi menunggu hasil penyelidikan dari PM, nanti akan ada apakah hukuman disiplin atau hukuman pidana," kata Herwin.

Sebelumnya, TNI menonaktifkan anggota Pengamanan Bandara Soekarno Hatta yang terlibat membantu selebgram Rachel Vennya kabur dari masa karantinanya di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara.

"Sudah dinonaktfikan, artinya dari kemarin setelah Panglima acara di Serpong yang bersangkutan sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," tutur Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (15/10/2021).

Menurut Herwin, pihaknya turut melakukan pengembangan terkait ada tidaknya anggota lain yang turut terlibat dalam kasus tersebut.

"Jadi yang dipanggil inikan satgas ada Satgas Bandara, Satgas Pademangan, ini yang kami sampaikan kemarin, pemeriksaan ini dari hulu ke hilir. Nah itulah perjalanan itu yang akan diperiksa satu persatu," jelas dia.

Berdasarkan pemeriksaan awal, anggota berinisial FS menyatakan tidak menerima imbalan atas kejadian tersebut.

"Untuk motif apa dan bagaimana ini masih dalam pemeriksaan dalam staf intel. Namun, dari awal ini sudah dipertanyakan yang bersangkutan sedikitnya tidak menerima imbalan," Herwin menandaskan.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TNI Sebut Penetapan Tersangka Kabasarnas Bukan Ranah KPK, Begini Aturannya
TNI Sebut Penetapan Tersangka Kabasarnas Bukan Ranah KPK, Begini Aturannya

Alasan itu disampaikan Agung, mengingat Henri yang merupakan Anggota TNI Aktif.

Baca Selengkapnya
TNI Buka Suara Heboh Tentara Geruduk Polrestabes Medan Minta Prajurit Dibebaskan
TNI Buka Suara Heboh Tentara Geruduk Polrestabes Medan Minta Prajurit Dibebaskan

Sebelumnya, Sebuah video yang memperlihatkan puluhan anggota TNI berseragam lengkap sedang menggeruduk Mapolrestabes Medan.

Baca Selengkapnya
TNI AD Pastikan Remaja Pukuli Bocah di Bandung Bukan Keponakan Mayor Jenderal
TNI AD Pastikan Remaja Pukuli Bocah di Bandung Bukan Keponakan Mayor Jenderal

Dari hasil penelusuran TNI tidak ditemukan hubungan antara perwira tinggi TNI AD dengan Y.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan TNI Keberatan KPK Tetapkan Tersangka Kabasarnas: Militer Punya Ketentuan Sendiri
Blak-blakan TNI Keberatan KPK Tetapkan Tersangka Kabasarnas: Militer Punya Ketentuan Sendiri

"Kami aparat TNI tidak bisa menetapkan orang sipil sebagai tersangka, begitu juga harapan kami, pihak KPK juga demikian."

Baca Selengkapnya
Kejagung Jelaskan Pengusutan Dugaan TPPU Johannes Rettob Terkait Pengadaan Pesawat dan Helikopter di Pemkab Mimika
Kejagung Jelaskan Pengusutan Dugaan TPPU Johannes Rettob Terkait Pengadaan Pesawat dan Helikopter di Pemkab Mimika

Mahkamah Agung (MA) sebelumnya lewat putusan kasasi telah mengetuk vonis bebas untuk dua terdakwa yakni Johannes Rettob dan Silvy Herawati.

Baca Selengkapnya
Danpuspom Pastikan Tidak Ada Prajurit TNI yang Melanggar di Rempang
Danpuspom Pastikan Tidak Ada Prajurit TNI yang Melanggar di Rempang

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan, jika pihaknya telah menurunkan Polisi Militer (POM) TNI di kawasan Pulau Rempang.

Baca Selengkapnya
Direktur Penyidikan KPK Tiba-Tiba Mengudurkan Diri, Buntut Kasus Kepala Basarnas?
Direktur Penyidikan KPK Tiba-Tiba Mengudurkan Diri, Buntut Kasus Kepala Basarnas?

Kepala Basarnas ditetapkan menjadi tersangka. Tetapi, KPK malah minta maaf.

Baca Selengkapnya