Kapolda Jabar: Rakyat bisa menilai, tiap ada ormas itu pasti rusuh
Merdeka.com - Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan berjanji tidak akan tebang pilih menindak organisasi masyarakat (ormas) pembuat onar di wilayah hukumnya. Sebab, tugas kepolisian menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
"Apapun namanya, mau bentuknya ormas atau lainnya yang buat kerusuhan akan disikat negara enggak boleh kalah. Dan negara enggak mau ormas yang ingin melakukan demikian. Karena akan berhadapan dengan negara, akan saya bereskan dan sikat," kata Anton usai bersilaturahmi ke rumah sesepuh Jabar, Solihin GP di Kawasan Cisitu, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Selasa (17/1).
Anton menegaskan bakal menindak tegas ormas yang main hakim sendiri. Salah satunya menindak anggota ormas FPI yang melakukan aksi pembakaran dan pengerusakan tiga markas GMBI sehari usai pemeriksaan Ketua FPI Rizieq Syihab.
-
Siapa yang diimbau TNI-Polri untuk menjaga keamanan? Mereka mengimbau agar warga berpartisipasi aktif dalam kegiatan siskamling.
-
Bagaimana cara mencegah terorisme di Indonesia? Di Hari Peringatan dan Penghargaan Korban terorisme ini, Anda bisa membagikan cara mencegah radikalisme di media sosial. Hal ini penting dilakukan agar tindakan terorisme bisa diminimalisir atau dihilangkan.
-
Bagaimana Persib mengatasi kerusuhan? 'Kami mengutuk segala bentuk kekerasan dengan alasan apapun dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam mengusut tuntas serta memproses hukum para pelaku kekerasan tersebut.'
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Apa pesan yang disampaikan Kapolresta Pekanbaru? Jeki dan anak buahnya juga memberikan paket bantuan sosial. Paket diberikan kepada Zulkarnain dan sejumlah warga yang memburuhkan di daerah Jalan Adi Sucipto Kecamatan Bukit Raya itu.
-
Apa pesan yang diberikan Kapolri? Kapolri memberi arahan agar Theodore bisa mempersiapkan segalanya sebelum berdinas seusai dilantik sebagai perwira. 'Kemarin saya bisa diberikan kesempatan berbincang-bincang sama Bapak Kapolri. Di situ Bapak Kapolri menitipkan pesan ke saya terutama untuk bagaimana kelanjutan pada saat dinas dan bekal apa saja yang perlu saya persiapkan,' kata Theodore.
"Sekarang silakan siapa yang bakar, siapa yang rusak? Dimana ada ormas itu ada kerusuhan. Masyarakat bisa menilai," terang jenderal polisi bintang dua tersebut.
Polisi menetapkan 12 anggota FPI sebagai tersangka atas kasus pembakaran dan pengerusakan markas GMBI. Menurutnya, ini bukti polisi berani mengambil tindakan tegas.
"Di situ ada yang libatkan lima anak. Anak itu dipanas-panasin untuk lakukan kekerasan. Apa itu tragedi pengkaderan kekerasan dini pada anak? Silakan mata hati dibuka," imbuhnya.
Sejak dulu Jawa Barat memegang teguh nilai perdamaian dan toleransi yang tinggi. Sebagai putra daerah, dia tidak ingin Jabar tercoreng dengan ulah-ulah pihak tidak bertanggung jawab.
"Jabar itu sejak zaman dahulu kala sangat toleran. Dulu ada Pajajaran, berdiri Cirebon kasultanan, Jayakarta kerja sama dengan portugis. Artinya multi culture itu sudah ada. Jabar ini pegang nilai perdamaian dan toleran. Zaman dulu Sriwijaya dan Kediri perang tapi damainya di Jabar juga," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fadil memastikan setiap laporan yang masuk mengenai pelanggaran anggota Polri, akan diproses sesuai aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaRasa fanatik itu harus dicegah dengan edukasi, agar mencegah terjadinya konflik.
Baca SelengkapnyaPersonel Polri menggandeng PMI untuk mengajak warga Tenayan Raya, Pekanbaru, menjaga situasi aman selama Pilkada
Baca SelengkapnyaListyo meminta jajarannya mengoptimalkan preventif strike agar pelaku teror bisa ditangkap sebelum melancarkan aksinya.
Baca SelengkapnyaPatroli ini menyasar sejumlah tempat yang dinilai rawan, mulai dari warung remang-remang hingga area perkantoran.
Baca SelengkapnyaJika ditemukan pasukan membandel maka pihaknya tidak akan segan memberikan sanksi
Baca SelengkapnyaPengawasan melekat dilakukan secara terus-menerus ke semua anggota.
Baca SelengkapnyaIndonesia akan memilih pemimpin baru pada 14 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPihaknya tidak bisa bergerak sendiri tanpa adanya peran serta masyarakat.
Baca SelengkapnyaKapolres Indragiri Hulu (Inhu) AKBP Fahrian Saleh Siregar mengingatkan kepada seluruh jajarannya untuk menjaga netralitas selama Pilkada serentak
Baca SelengkapnyaPelaksanaan Pilkada secara serentak nanti memiliki kerawanan yang lebih besar dibandingkan Pilpres maupun Pileg.
Baca SelengkapnyaDua organisasi masyarakat (ormas) di Tangerang Selatan terlibat perselisihan, Selasa (5/11) malam.
Baca Selengkapnya