Kapolda: Keterangan Agus berubah-ubah soal pembunuhan Angeline
Merdeka.com - Tersangka pembunuhan terhadap Angeline yakni Agustinus Tai (25) hingga kini masih menjalani pemeriksaan. Namun Agus sering memberikan pernyataan yang berubah-ubah kepada penyidik di Mapolresta Denpasar.
"Memang sampai saat ini pemeriksaan mendalam, tersangka selalu memberikan keterangan yang berubah-ubah. Harus dimaklumi, pemeriksaan seluruh saksi baru berjalan sehari setelah ditemukannya jenazah Angeline," ujar Kapolda Bali Inspektur Jenderal Polisi (Irjen) Ronny F Sompie, kamis (11/6).
Dikatakan Kapolda, bahwa saat membunuh Angeline, Agus awalnya mengaku melakukannya seorang sendiri, namun kemudian dikatakan ada orang lain. Hanya saja tidak disebutkan apakah orang lain tersebut melihat atau tidak. Kembali lagi tersangka terlihat plin-plan dengan jawaban yang berubah-ubah.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang diklaim sebagai pelapor Anies? Ditetapkan Anies sebagai tersangka, diklaim karena dilaporkan oleh Ketua PSSI sekaligus Menteri BUMN, Erick Thohir.
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Siapa yang menetapkan Karen Agustiawan sebagai tersangka? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Karen Agustiawan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan gas alam cair atau atau liquefied natural gas (LNG) pada PT Pertamina Persero tahun 2011 sampai 2021 pada September 2023.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Bahkan dalam pelaksanaan rekonstruksi tadi siang, Kamis (11/6) di lokasi penemuan jenazah Angeline, juga sempat terlihat plin-plan. Sehingga tidak terjawab apakah pembunuhan dilakukan spontan atau terencana.
"Pada intinya tersangka dan sejumlah saksi yang dicurigai juga terlibat, memberikan keterangan yang berubah-ubah. Percayalah kami akan terus genjot penyidikan ini, maklumi ini baru berumur sehari penyidikan," tegas mantan Kadiv Humas Mabes Polri. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka yakni istri dan adik pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku sebelumnya menyerahkan diri ke kantor polisi setelah dua tahun bungkam.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan bukti baru usai olah TKP ulang di Jalan Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak.
Baca SelengkapnyaKeponakan korban yang menyerahkan diri memohon jadi justice collaborator.
Baca SelengkapnyaDanu mendapat tekanan dan ancaman dari tersangka YH, suami korban yang diduga otak pembunuhan terhadap Tuti Rahayu (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Baca SelengkapnyaJasad ibu dan anak di Subang sempat dimandikan pelaku sebelum disimpan di bagasi mobil.
Baca SelengkapnyaSalah seorang tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ditempatkan di rumah perlindungan.
Baca SelengkapnyaSempat Disebut Hotman Paris, Polda Jabar Benarkan 8 Pembunuh Vina Kompak Cabut BAP
Baca SelengkapnyaPelaku takut dikejar-kejar petugas apalagi rekannya tewas ditembak polisi.
Baca SelengkapnyaBerikut 2 sosok eks Kapolres Cirebon di awal kasus pembunuhan Vina yang belakangan disorot.
Baca SelengkapnyaDua pelaku merencanakan pembunuhan korban karena jengkel dengan sikapnya yang tidak mau ikut aturan tahanan senior.
Baca SelengkapnyaPasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.
Baca Selengkapnya