Kapolda Metro Cek Kesiapan Personel Amankan May Day di Patung Kuda
Merdeka.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono beserta jajaran melakukan peninjauan ke kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Peninjauan ini dimaksudkan untuk mengecek persiapan para anggota guna mengamankan hari buruh atau May Day.
Berdasarkan pantauan, Gatot tiba di Kawasan Monas sekitar pukul 09.15, didampingi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono dan Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan. Di mana kawat berduri telah terpasang rapih disekitar lokasi.
Sebelum mengecek kesiapan di lokasi, Gatot terlebih dulu berkunjung ke Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat. Di lokasi tersebut, Gatot turut mengecek kesiapan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam apel pengarahan? Pada apel pengarahan ini hadir Polda Metro Jaya, Kapolres Jakarta Pusat, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta. Dihadirkan pula orang tua atau perwakilan dari anak-anak pelaku tawuran.
-
Siapa saja yang hadir di HUT Polri? Presiden Joko Widodo hadir dan memimpin langsung Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara. Tidak hanya Jokowi saja yang hadir dalam acara perayaan HUT selaku Inspektur Upacara. Sebanyak 3 ribu personel yang terdiri dari anggota Polri, TNI, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Organisasi Kepemudaan, Organisasi Kemahasiswaan dan sahabat-sahabat Polri juga turut hadir dalam perayaan tersebut.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa saja yang terlibat dalam aksi damai? Aksi damai ini berfokus di depan gedung Dubes AS yang dihadiri oleh sejumlah tokoh pergerakan Islam lainnya seperti Persatuan Umat Islam, Al Irsyad, Ikadi, Hidayatullah dan sebagainya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam upacara bendera? Saat mengikuti kegiatan ini, peserta upacara harus kompak dalam mengikuti aturan dan aba-aba dari petugas upacara.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
"Tadi kita sudah cek ke sana (Tennis Indoor Senayan). Di sana sudah persiapan juga teman-teman buruh sudah berdatangan," ujar Argo di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (1/5).
Kata Argo, aksi May Day ini tak ada massa yang melakukan long march.
"Diperkirakan di tenis indoor 5 hingga 6 ribu teman buruh yang akan orasi di sana dan nggak ada long march. Semua fokus di dua titik ya," kata Argo.
Pimpin Apel, Kapolres Jakpus Minta Anak Buah Tak Bawa Senpi
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan meminta agar seluruh anggota tak membawa senjata api. Hal ini ia sampaikan saat memimpin apel pasukan di Monas.
"Diminta tak ada penggunaan senjata api dan yang membawa agar dititipkan," katanya di lokasi.
Dalam apel itu, hadir juga Dandim 0501/JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana beserta jajarannya. Apel melibatkan 2.543 personel gabungan yang terdiri dari Polri sebanyak 1.814 personel dan 729 personel TNI.
Sebelumnya, ribuan personel gabungan Polri, TNI, dan Pemprov DKI Jakarta siap amankan hari buruh atau May Day di Jakarta yang jatuh pada 1 Mei. Ribuan personel itu nantinya akan dibagi dua lokasi berbeda.
"Kita siap untuk amankan hari buruh ya pada 1 Mei besok. Ada dua lokasi, pertama di lokasi Istora Senayan kita siapkan sekitar 1.500 personel gabungan dan kedua di Istana Negara ada 25.000personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Selasa (30/4).
"Di Istana Negara nanti mereka akan menyampaikan tuntutan untuk pemerintah. Ada juga di Istora Senayan nanti akan ada ceramah di sana, sama kita amankan," sambung Argo.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Susatyo menjelaskan bahwa personel gabungan tersebut berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI, dan instansi terkait.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaPersonel disebar di beberapa titik antara lain Gedung DPR/MPR, Bundaran HI, Patung Kuda Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaApel Pengamanan Pemilu 2024 digelar Lapangan Makodam Jl Aceh Kota Bandung, Kamis (1/2).
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat 2024 digelar dalam rangka pengamanan prose mudik lebaran di Idul Fitri 1445 Hijriah
Baca SelengkapnyaAdapun dalam operasi ketupat kali tahun ini turut melibatkan 155.165 personel.
Baca SelengkapnyaTidak akan ada penutupan jalan pada saat pelaksanaan pembagian sembako dan selama kegiatan tersebut berlangsung.
Baca SelengkapnyaTNI mengerahkan Kogasgab PAM sebanyak 13.158 personel, sedangkan Polri mengerahkan sebanyak 6.182 personel dalam Operasi Tri Brata Jaya 2023.
Baca SelengkapnyaDi antara persiapan yang dilakukan, akan ada pembahasan terkait pengelolaan media peliput KTT ASEAN yang dilakukan oleh pihak Istana Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto meminta kepada seluruh personel untuk bertugas dengan baik dalam rangka menyukseskan seluruh tahapan Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya4.138 personel TNI, Polri, maupun instansi lain diterjunkan pada pengamanan kegiatan Kabinet Merah Putih di Akmil, Magelang.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan surat pemberitahuan yang diterima, etimasi massa kurang lebih mencapai 150.000
Baca Selengkapnya