Kapolda Metro Dalami Kaitan Polisi Tembak Rekannya dengan Penangkapan Pelaku Tawuran
Merdeka.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya masih mendalami motif penembakan Brigadir RT terhadap rekannya, Bripka Rahmat Efendi di Mapolsek Cimanggis, Kamis (25/7) malam. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono menuturkan, anak buahnya masih melakukan penyelidikan kasus penembakan tersebut.
"Masih melakukan penyelidikan untuk melihat motif yang dilakukan pelaku," ujar Kapolda Metro Jaya usai memberikan kuliah umum menetralisir intoleransi dan radikalisme dalam kampus di Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negeri (PKN STAN) Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat (26/7).
Gatot menceritakan, peristiwa berdarah tersebut berawal saat korban melerai aksi tawuran pelajar dan membawa salah satu pelaku aksi tawuran untuk diproses ke Polsek Cimanggis. Polisi mendalami kaitan antara penangkapan pelaku tawuran dengan polisi yang menembak rekannya sendiri.
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
"Kalau kita lihat kronologi dari perkaranya, korban ini melerai satu rencana tawuran. Ketika melerai, kemudian membawa salah satu pelaku tawuran ke Polsek, kemudian ada anggota yang datang ke sana juga. Nanti akan kita dalami kenapa dia (pelaku) melakukan tindakan seperti itu, untuk lebih detail kita tunggu hasil penyelidikan," jelasnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Argo Yuwono menambahkan, kepolisian sudah mengamankan pelaku Brigadir RT dan tengah menjalani pemeriksaan Polisi.
"Tadi malam sudah ditangkap pelakunya, inisial RT, sudah kita lakukan pemeriksaan di Polda Metro Reserse umum, pelaku adalah anggota Mabes Polri," jelasnya.
Polisi belum dapat memastikan motif pelaku yang nekat menghabisi nyawa rekannya dengan tujuh kali tembakan ke tubuh korban.
"Ini baru tadi malam, butuh waktu dan ruang. Sudah lima saksi kami periksa. Kejadian ini, awalnya yang bersangkutan korban dan pelaku sempat cekcok di kantor, berkaitan dengan anak tawuran yang dibawa ke kantor polisi," jelas dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaPara pelajar tersebut terlibat tawuran setelah sebelumnya janjian di media sosial.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan pelaku utama dalam peristiwa pembacokan tersebut dijerat dengan Pasal 338.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan berhasil mengamankan lima orang.
Baca SelengkapnyaPolrestabes mengklaim bahwa kematian siswa SMKN 4 Semarang, karena hendak tawuran.
Baca SelengkapnyaDia mengklaim, penembakan itu terjadi saat tawuran di sekitar wilayah Simongan, Semarang Barat, pada Minggu (24/11) dini hari.
Baca SelengkapnyaMelihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaPolisi membenarkan siswa SMK Negeri di Semarang berinisial GRO tewas tertembak peluru oleh polisi.
Baca SelengkapnyaDua kelompok pelajar tawuran di Jalan Raya Cipayung Bojong Pondok Terong, Pancoran Mas, Depok. Seorang pelajar tewas dengan luka parah di bagian perut.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca Selengkapnya