Kapolda Sulsel: Penjarahan geng motor dipimpin bos besar
Merdeka.com - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Irjen Pol Burhanuddin Andi menyebutkan adanya kelompok premanisme yang melakukan penjarahan dan penyerangan warga oleh geng motor besar. Kepolisian pun masih menyelidiki kasus tersebut.
"Kita masih melakukan penyelidikan dan berusaha mengungkap bos dari geng motor ini, meskipun salah satu bosnya telah kita tangkap, tetapi kita menduga masih ada lagi bos besarnya," kata Kapolda di Makassar seperti dikutip dari Antara, Selasa (24/12).
Dia mengatakan, kejahatan yang dilakukan oleh sekelompok geng motor di Makassar dengan menjarah dan merampok beberapa perbelanjaan seperti Indomaret, Alfamart, Circle K serta melakukan penyerangan kepada pengguna jalan lainnya adalah tindakan kriminal yang membuat warga resah.
-
Apa aktivitas geng motor yang meresahkan? Awalnya, geng motor terbentuk karena beberapa orang atau kelompok memiliki minat hobi yang sama. Namun seiring berjalannya waktu, aktivitas geng motor telah semakin mengganggu kehidupan masyarakat.
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Kenapa geng motor melakukan tindakan anarkis? Ada berbagai penyebab di balik perilaku geng motor tersebut, salah satunya adalah untuk mencari perhatian. Tindakan ini dilakukan sebagai cara untuk mengekspresikan identitas mereka dan mendapatkan pengakuan dari masyarakat. Perhatian yang diperoleh membuat mereka merasa bangga dan kuat karena mereka merasa ditakuti oleh orang lain.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Kenapa gerombolan motor itu masuk? Mereka saya usir, tetapi tidak mau pergi. Setelah pemilik kontrakan datang, orang tidak dikenal itu pun baru mau pergi,“ kata Nining.
-
Dimana gerombolan motor itu masuk? Gerombolan bermotor itu datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok ini dengan menggunakan lima sepeda motor.
Karena itu, dirinya sudah menginstruksikan kepada semua anggota di jajaran agar bisa cepat dan tanggap serta menindak para pelaku penjarahan dan penyerangan warga itu.
Sebelumnya, salah seorang bos geng motor di Makassar Nur Ansyari alias Ari Katombo yang juga pimpinan geng motor Mappakoe berhasil diciduk anggota Polsekta Panakkukang beberapa waktu lalu. Ari diamankan usai melakukan serangkaian tindak kriminal dengan beberapa barang bukti berupa senjata tajam di tangannya di antaranya parang serta anak panah dan ketapelnya.
Penangkapan Ari Katombo ini merupakan yang kedua kalinya, setelah sebelumnya diamankan oleh Polrestabes Makassar di daerah lain saat akan melarikan diri usai melakukan serangkaian tindak pidana.
Pelarian Ari harus terhenti saat tim Resmbo Polrestabes meringkusnya dan melimpahkan berkas perkaranya ke Kejaksaan Negeri Makassar untuk selanjutnya disidang.
Tetapi pada saat sidang, pelaku perampokan dan pemboman di Makassar itu dibebaskan oleh Majelis Hakim karena pembuktian jaksa penuntut umum belum cukup untuk menjerat pelaku.
Kapolda juga mengaku jika penuntasan kasus geng motor ini bukan hanya tugas dan tanggung jawab oleh aparat kepolisian, melainkan semua elemen masyarakat terkhusus para orang tua.
"Marilah kita sama-sama mengawasi aksi-aksi brutal para remaja ini dan ini bukan tanggung jawab polisi semata tetapi semua pihak khususnya orang tua untuk lebih mendampinginya lagi," jelasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca Selengkapnya12 Anggota geng motor itu ditangkap saat hendak melakukan tawuran.
Baca SelengkapnyaTersangka beraksi sambil membawa senjata api. Mereka akhirnya ditangkap aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaPerburuan Toto Kapten tidak mudah karena sangat licin dari kejaran aparat.
Baca SelengkapnyaPembacokan itu berawal saat Tim URC Polrestabes Medan mendapatkan informasi adanya geng motor yang akan tawuran dan melintas.
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi saat penangkapan, hingga polisi melakukan tindakan tegas terukur.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca SelengkapnyaPerjalanan sejarah geng motor di Indonesia dari awal kemunculannya sampai tindakan anarkis. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaKepada para geng motor dan begal, Jontra mengingatkan untuk jangan macam-macam kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya