Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolresta Palembang sebut Angga kena peluru rekoset anak buahnya

Kapolresta Palembang sebut Angga kena peluru rekoset anak buahnya Ilustrasi Penembakan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolresta Palembang Kombes Pol Tjahyono Prawoto mengakui tertembaknya Rendi Anggara (10) tewas terkena peluru nyasar dari pistol milik anak buahnya. Saat itu anak buahnya tengah melakukan upaya penangkapan pengedar narkoba.

Korban terkena peluru rekoset yang mengakibatkan nyawanya tak tertolong. Dijelaskannya, dalam proses penangkapan terduga pengedar narkoba sempat terjadi pergumulan antara pengedar dan polisi.

Pelaku mengeluarkan pisau dan anggota mengeluarkan tembakan. Namun tembakan yang dikeluarkan polisi justru meleset dan mengenai Angga. "Korban terkena peluru rekoset dari anggota kita," ungkap Tjahyono, Minggu (6/11).

Keluarga korban akan menuntut secara hukum. Polisi mempersilakan. Sebab, laporan itu merupakan hak keluarga korban. "Ya tak apa-apa. Hak keluarga dan korban meminta pertanggungjawaban itu tak apa. Kita tadi sudah datang ke keluarga korban," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Rendi Anggara (10) terkena tembakan peluru nyasar saat bermain di teras rumahnya di Jalan Segaran, Gang Aida, RT 11, RW 04, Kelurahan 13 Ilir, Palembang, Sabtu (5/12) sekitar pukul 13.00 WIB.

Bocah itu tewas di tempat dengan luka tembak di kepalanya bagian kiri. Keluarga yang mendengar tembakan itu langsung berhamburan keluar rumah dan mendapati korban sudah tak bernyawa. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong. Peluru yang mengenai Angga berasal dari senjata api milik polisi yang sedang mengejar pelaku narkoba.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapolri Kirim Jenderal Bintang 2 Tangani Etik AKP Dadang Tembak Mati Kasat Reskrim Gara-Gara Bekingi Tambang Ilegal
Kapolri Kirim Jenderal Bintang 2 Tangani Etik AKP Dadang Tembak Mati Kasat Reskrim Gara-Gara Bekingi Tambang Ilegal

Sigit juga memerintahkan agar memberikan hukuman yang berat terhadap Dadang karena dianggap telah mencederai institusi Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Menko Budi Gunawan Soal Polisi Penembak Polisi di Solok
VIDEO: Respons Menko Budi Gunawan Soal Polisi Penembak Polisi di Solok "Hukum Seberat-beratnya!"

Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Budi Gunawan mengungkapkan bahwa telah menerima laporan dari Kapolri Listyo Sigit dan Kapolda atas kasus polisi tembak

Baca Selengkapnya
LBH Padang Dorong Bareskrim Polri Turun Tangan Awasi Penyelidikan Kematian Afif Maulana
LBH Padang Dorong Bareskrim Polri Turun Tangan Awasi Penyelidikan Kematian Afif Maulana

Kubu Keluarga korban juga meminta agar dibentuknya tim khusus.

Baca Selengkapnya
Pelaku Penganiayaan Ngamuk saat Hendak Ditangkap, Satu Polisi Gugur Dibacok
Pelaku Penganiayaan Ngamuk saat Hendak Ditangkap, Satu Polisi Gugur Dibacok

Peristiwa tersebut terjadi di perkebunan kopi milik warga tepatnya Kelurahan Puguk Kecamatan Seluma Utara, Bengkulu

Baca Selengkapnya
Kompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor
Kompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor

Kompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban

Baca Selengkapnya
Keluarga Gamma Senang Kombes Irwan Anwar Dicopot dari Kapolrestabes Semarang, Tetap akan Lapor ke Propam
Keluarga Gamma Senang Kombes Irwan Anwar Dicopot dari Kapolrestabes Semarang, Tetap akan Lapor ke Propam

Keluarga juga menyebut Kombes Irwan pernah meminta keluarga korban mengiklaskan kematian GRO. Hal itu membuat korban curiga ada sesuatu yang tak beres.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Tembak Siswa, Kapolrestabes Semarang: Saya Bertanggung Jawab, Siap Dievaluasi
Anak Buah Tembak Siswa, Kapolrestabes Semarang: Saya Bertanggung Jawab, Siap Dievaluasi

Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar siap dievaluasi terkait kasus penembakan yang menewaskan pelajar SMK Negeri 4 Semarang.

Baca Selengkapnya
Polisi di Palangkaraya Rampok dan Tembak Warga hingga Tewas, Kapolda Kalteng Minta Maaf
Polisi di Palangkaraya Rampok dan Tembak Warga hingga Tewas, Kapolda Kalteng Minta Maaf

Kapolda Kalteng Irjen Djoko Poerwanto meminta maaf atas kasus anggota Polresta Palangkaraya Brigadir AKS yang diduga menembak seorang warga berinisial BA.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Ampun, Begini Perintah Tegas Kapolri soal Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan
Tak Ada Ampun, Begini Perintah Tegas Kapolri soal Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan

Pelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kapolres Semarang Akui Anggotanya Lalai, Kasih Unjuk CCTV Jelang Penembakan
VIDEO: Kapolres Semarang Akui Anggotanya Lalai, Kasih Unjuk CCTV Jelang Penembakan

Irwan dalam rapat kemudian memperlihatkan bukti rekaman cctv, ketika anggota Polisi R mencoba melerai percobaan tawuran

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sikap Kapolres Semarang Minta Maaf di DPR
VIDEO: Sikap Kapolres Semarang Minta Maaf di DPR "Anggota Teledor Pakai Senpi, Saya Siap Dievaluasi"

Kombes Pol Irwan meminta maaf kepada keluarga korban dan siap bertanggung jawab atas kesalahan yang diperbuat anggotanya

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!

Kapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.

Baca Selengkapnya