Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri akui Ivan Haz ada di daftar pembeli narkoba Kompleks Kostrad

Kapolri akui Ivan Haz ada di daftar pembeli narkoba Kompleks Kostrad Ivan Haz (tengah). ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengakui ada seorang anggota DPR yang menjadi daftar pelanggan narkoba yang ditangkap dalam penggerebekan yang dilakukan di Perumahan Kostrad Tanah Kusir, Jakarta, Minggu (21/2) lalu. Badrodin mengaku informasi tersebut diungkapkan oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) membahas narkoba di Kantor Presiden, Jakarta.

"Penggerebekan Kostrad tadi Panglima TNI bilang bertambah ada 19 (Anggota) Polri 5 (Anggota) sipil beserta anggota DPR jadi 9 (orang)," kata Badrodin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/2).

Ketika disinggung nama putra mantan Wakil Presiden Hamzah Haz, Ivan Haz, Badrodin mengaku tak tahu apakah politikus PPP itu ada di tempat penggerebekan atau tidak. Namun, Badrodin menyebut nama-nama yang beredar masuk dalam daftar pembeli narkoba di kompleks Kostrad.

Badrodin juga menegaskan nama-nama polisi yang dikabarkan terlibat belum tentu berada di lokasi penggerebekan. Namun, dia menyatakan ada sejumlah nama polisi dalam daftar pelanggan narkoba.

"Saya enggak tahu kalau Ivan Haz dan yang lain-lain itu apakah memang ada di tempat atau tidak, sebetulnya tanya Kostrad gitu. Jangan langsung dianggap ada di tempat itu, daftar pembeli-pembeli ada nama itu. Jadi begini anda harus bedakan, bahwa yang disebut misalnya anggota Polri, anggota Polri itu tidak ada di tempat itu, cuma di daftar pembelian itu ada namanya, jangan sampai salahkan anggota polisi ada di situ, nggak ada," imbuhnya.

Seperti diketahui, Politikus DPR berinisial IH ditangkap Tim Yonintel Kostrad dan Pom Kostrad Asintel Kaskostrad saat melakukan operasi razia di Kompleks Kostrad, Tanah Kusir, Jakarta. IH disebut-sebut inisial dari Ivan Haz, politikus PPP yang juga putra mantan Wapres Hamzah Haz.

Sebagai Kuasa Hukum Ivan Haz, Tito Hananta Kusuma, mengatakan kabar itu perlu diklarifikasi. Dia menduga kabar itu hanyalah isu.

"Ini isu lah. Saya perlu klarifikasi dulu. Karena keluarga besar pak Ivan ini banyak pengacaranya," ujarnya ketika dihubungi merdeka.com, Jakarta, Rabu (24/2). (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Narkoba Jaringan Fredy Pratama, Polisi Panggil Zul 'Zivilia'
Kasus Narkoba Jaringan Fredy Pratama, Polisi Panggil Zul 'Zivilia'

Zul telah ditahan di Lapas Narkotika Kelas II A Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Komisi III Singgung Jenderal Fadil Depan Kapolri, Blak-blakan Beli Narkoba Dari Polisi
VIDEO: Komisi III Singgung Jenderal Fadil Depan Kapolri, Blak-blakan Beli Narkoba Dari Polisi

Hasbiallah menyinggung Jenderal Fadil Imran yang sukses memerangi narkoba saat menjadi Kapolda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Polisi Temukan Alat Isap Sabu di Pasar Blok G Tanah Abang
Polisi Temukan Alat Isap Sabu di Pasar Blok G Tanah Abang

Polisi langsung menindaklanjuti informasi yang beredar. Adapun, informasinya ada suatu tempat di Pasar Blok G dijadikan sarang narkoba.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Begini Peran WNA Ukraina & Rusia Kompak Sulap Vila Jadi Pabrik Narkoba di Bali
VIDEO: Begini Peran WNA Ukraina & Rusia Kompak Sulap Vila Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Adapun tiga tersangka WNA itu, yakni dua berasal dari Ukraina dan satu WNA asal Rusia

Baca Selengkapnya
Terungkap! Gambar & Tulisan Ini Kode Narkoba Jaringan Hydra di Bali, Ditemukan di Banyak Tembok
Terungkap! Gambar & Tulisan Ini Kode Narkoba Jaringan Hydra di Bali, Ditemukan di Banyak Tembok

Kode atau petunjuk berkaitan dengan website hydra tersebut dibuat para pelaku yang ditangkap dalam penggerebekan pabrik narkoba di Bali beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya
Pimpinan Komisi III DPR Dengar Ada Penangkapan Sabu-sabu 100 Kg di Jatim tapi Tak Ada Beritanya, Colek Kapolri Hingga Jokowi
Pimpinan Komisi III DPR Dengar Ada Penangkapan Sabu-sabu 100 Kg di Jatim tapi Tak Ada Beritanya, Colek Kapolri Hingga Jokowi

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengaku mendengar ada penangkapan narkoba di Jawa Timur. Jumlahnya pun bukan main-main.

Baca Selengkapnya
Kasus Peredaran Senpi Ilegal, Bripka Syarif Mukhsin Masih Berdinas seperti Biasa
Kasus Peredaran Senpi Ilegal, Bripka Syarif Mukhsin Masih Berdinas seperti Biasa

Syarif masih ditempatkan bertugas seperti biasa di Polresta Cirebon Kabupaten.

Baca Selengkapnya
Dua Pemasok Narkoba Artis Ibra Azhari dan NN Ditangkap di Jakarta Timur
Dua Pemasok Narkoba Artis Ibra Azhari dan NN Ditangkap di Jakarta Timur

ADR dan RZ ini adalah sebagai pemasok narkoba untuk saudara IA,

Baca Selengkapnya