Kapolri: Anggaran dipotong Rp 2,3 T, Polda & Polres ngos-ngosan
Merdeka.com - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian mengaku pemotongan anggaran yang dilakukan pemerintah sangat memberatkan kinerja kepolisian. Apalagi, penghematan dilakukan di sektor operasional dan belanja barang.
Sesuai keputusan pemerintah yang dilakukan September lalu, Polri diminta untuk melakukan pemotongan hingga Rp 2,3 triliun. Tak hanya kepolisian, permintaan serupa juga dilakukan kepada kementerian dan lembaga, serta daerah.
"Harus sebagian besar di operasional, karena memang banyak di operasional itu dipotong juga. Itu berakibat kita dipotongnya bulan 9, dampaknya terkena di 11, 12. Struktur belanja barang hanya 20 persen, itu di Mabes Polri cukup, di Polda pas-pasan, di Polres dan Polsek kurang sekali," ungkap Tito dalam rapat kerja bersama Komisi III di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/12).
-
Siapa Kapolri tersingkat? Kapolri dengan masa jabatan tersingkat ada Chairuddin Ismail.
-
Apa saja yang dirombak Kapolda Metro Jaya? Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto merombak jajarannya dengan memutasi sejumlah pejabat kepala satuan (Kasat) tingkat Polres hingga Kapolsek.
-
Siapa yang beri apresiasi ke Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini. Dalam survei tersebut Polri menempati urutan teratas setelah TNI sebagai lembaga yang memiliki citra terbaik. 'Kami dari DPP PMPI sangat mengapresiasi hasil rilis dari survei dari rilis Litbang Kompas terkait dengan citra positif lembaga negara,' ujar Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Pencinta Tanah Air Indonesia (PMPI) Khusniyati, Sabtu (22/6).
-
Dimana markas besar Polri? Kemudian, Kepala Kepolisian Negara kala itu Komisaris Jenderal Polisi R.S. Soekanto Tjokrodiatmodjo bikin kantor sendiri di Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, bernama Markas Besar Djawatan Kepolisian Negara RI (DKN) yang menjadi Markas Besar Kepolisian sampai sekarang.
-
Mengapa para perwira TNI menyelamatkan uang gaji? Agar Uang itu Tidak Jatuh ke Tangan Musuh Dia membagikan uang pada stafnya, yang langsung memasukkan uang ke dalam kantong dan segera melompat menyelamatkan diri.
-
Dimana Jenderal Polri bertugas? Carlo Brix Tewu merupakan seorang Purnawirawan Polri yang sekarang menjabat sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kementerian BUMN.
Kondisi itu membuat kinerja kepolisian sedikit terhambat, alhasil Kepolisian Daerah (Polda) harus pintar-pintar membuat kebijakan. Jika tidak, maka anggaran akan habis sebelum akhir tahun.
"Dengan dipotong belanja Rp 2,3 triliun belanja barang dan operasional, maka yang paling terasa adalah Polres, Polres dan Polda mungkin. Kalau Mabes, Bareskrim enggak berasa, tapi Polda dan Polres 3 bulan ini ngos-ngosan betul," ungkapnya.
Atas alasan itu, Kapolri mengaku sudah meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk meningkatkan anggaran kepolisian.
"Saya minta Menkeu kalau bisa naikin belanja operasional, modal naik, barang juga (naik) operasional naik juga, alhamdulillah sekali, gaji naik alhamdulillah lagi," ucap Tito lantas tersenyum.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Komisi III DPR dari Fraksi PDIP, Bambang Pacul, menegaskan pihaknya cinta terhadap Polri
Baca SelengkapnyaLembaga kepolisian dalam paparannya dipimpin Wakapolri Komjen Agus Andrianto, meminta anggaran naik menjadi Rp165 triliun lebih.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut diketahui meningkat dari usulan anggaran tahun 2024
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut dipotong guna memenuhi kebutuhan penyediaan Bansos.
Baca SelengkapnyaBenny menyoroti bagaimana Kepolisian Sektor (Polsek) daerah-daerah terpencil yang tidak memiliki kantor layak huni.
Baca SelengkapnyaBenny K Harman ungkap bahwa postur anggaran yang diajukan Polri tidak tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung RI mengaku masih kekurangan anggaran untuk Tahun Ajaran (TA) 2025 mencapai Rp15 triliun.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengkonfirmasi jika belanja anggaran kementerian/lembaga tahun depan lebih kecil dibanding APBN 2024.
Baca SelengkapnyaAnggaran pengamanan itu digunakan untuk tahun 2023 dan tahun 2024.
Baca SelengkapnyaFraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengkritik postur belanja negara era Prabowo Subianto yang disusun oleh Pemerintahan Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran menilai kritik PDI Perjuangan sebagai nalar yang salah dan bisa berdampak negatif kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaAgus membacakan usulan kebutuhan anggaran Polri tahun anggaran 2025 sebesar Rp162,15 triliun.
Baca Selengkapnya