Kapolri harus bongkar tiga nama aparat dalam video testimoni Fredi
Merdeka.com - Tim Independen Polri membenarkan dalam video testimoni Fredi Budiman menyebut sejumlah nama aparat. Identitas para aparat ini diminta tidak ditutup-tutupi.
"Supaya transparan diungkap saja nama-nama mereka, toh nanti yang nama-namanya disebut akan melakukan klarifikasi," ujar Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane kepada merdeka.com, Selasa (30/8).
Menurut Neta, dengan adanya tiga nama yang disebut menjadi tugas Polri untuk menelusuri keterlibatannya dalam jaringan Fredi. Jika hanya ucapan Neta mengatakan ini tidak bisa menjadi bukti hukum.
-
Siapa yang meminta polisi transparan? Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta kepolisian mengusut tuntas dugaan penganiayaan setelah ditemukannya mayat remaja laki-laki bernama Afif Maulana (AM) di bawah jembatan Kuranji, Kota Padang yang diduga dianiaya kepolisian.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Bagaimana Tirto membongkar skandal? Melalui Medan Prijaji edisi 1909, ia membongkat skandal yang melibatkan seorang pejabat daerah di Purworejo, A. Simon.
-
Bagaimana cara TNI AD mengklarifikasi klaim pelaku? 'Narasi dalam video yang diunggah pelaku dalam video bahwa pelaku memiliki hubungan kerabat dengan Mayjen TNI Rifky Nawawi adalah tidak benar,' kata Kristomei saat dihubungi, Minggu (28/4).
"Artinya tim harus bekerja lebih keras lagi untuk mengungkap kasus ini," tuturnya.
Dia berharap tim bentukan Kapolri Jenderal Tito Karnavian benar-benar serius menangani kasus ini. "Ini jadikan gerakan moral dan introspeksi bagi para aparatur agar tidak bermain-main dengan bandar narkoba," tandasnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengaku sudah melihat isi video testimoni Fredi Budiman. Dalam video tersebut, Tito memastikan Fredi tidak menyebut nama-nama aparat atau lembaga penegak hukum yang terlibat dalam bisnis narkobanya.
"Dia (Freddy di rekaman video) enggak menyebutkan nama-nama. Intinya kira-kira dia menyampaikan curhatan dia lah dia bertobat, dia merasa bersalah selama ini." tegas di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (26/8).
Ternyata keterangan Kapolri terbantahkan dengan temuan Anggota Tim Independen Polri, Hendardi. Dia mengaku sudah menyaksikan video testimoni Fredi Budiman dan sempat menyebut nama sejumlah aparat.
"Menyangkut nama-nama aparat, bahwa benar ada disebut setidaknya tiga nama, namun tidak dalam kaitannya dengan aliran dana sebagaimana kesaksian FB kepada HA,' katanya kepada merdeka.com, Senin (29/8). (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Permintaan maaf disampaikan usai Danpuspom TNI Marsda Agung Handoko mendatangi markas antirasuah.
Baca SelengkapnyaAlexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.
Baca SelengkapnyaPolri tengah membongkar jaringan narkoba Ferdy Pratama. Salah satu yang ditangkap adalah mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan, AKP Andri Gustami
Baca Selengkapnya