Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri Minta Evaluasi Ujian Praktik SIM, Polda Metro: Masih Tunggu Arahan

Kapolri Minta Evaluasi Ujian Praktik SIM, Polda Metro: Masih Tunggu Arahan Ujian praktik SIM A dan C. ©Youtube.com/Andy Garna

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta ujian pembuatan Surat Izin Mengemudi atau SIM dievaluasi. Terkait hal ini, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman memberikan tanggapan.

Dia menyatakan, siap menindaklanjuti arahan Kapolri. Saat ini pun pihaknya masih menunggu arahan lebih lanjut dari Korlantas.

"Kami akan menunggu instruksi dari Korlantas. Perubahan-perubahan yang seperti apa kita ikuti," kata Latif dalam keterangannya, Kamis (22/6).

Orang lain juga bertanya?

Lebih lanjut, Latif memastikan, akan ada petunjuk dan peraturan yang dibuat oleh Korlantas.

"Makanya kami masih menunggu arahan lebih lanjut dari Korlantas," ujar dia.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta agar tes dalam ujian pembuatan Surat Izin Mengemudi atau SIM yang tidak relevan untuk segera dihilangkan dan dibenahi.

Dia berkelakar, jangan sampai tingkat kesulitan yang ada seolah-olah bisa membuat seseorang menjadi pemain sirkus setelah lulus ujian SIM.

"Tentunya kita ingin tahu apa yang menyebabkan, apa yang membuat kita kurang bagus. Kalau kita lihat, pembuatan SIM juga masih sulit. Laporan kasus juga sama, balik nama kendaraan, dan seterusnya. Dan tentunya kita akan selalu lakukan perbaikan," tutur Listyo di STIK, Jakarta Selatan, Rabu (21/6).

Menurut dia, jajarannya tengah berusaha melakukan perbaikan. Salah satunya soal digitalisasi administrasi dan data, dari yang tadinya masih manual. Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan dengan aplikasi yang disiapkan Polri.

"Kita akan satukan semua layanan di satu aplikasi, namanya SuperAPP. Dan khusus untuk pembuatan SIM, saya minta Kakor (Kakorlantas Polri) tolong untuk lakukan perbaikan. Yang namanya angka 8 itu masih sesuai atau tidak, yang melewati zig-zag itu sesuai atau tidak, kalau sudah tidak relevan tolong diperbaiki," jelas dia.

Listyo menekankan, nilai yang dicari terhadap pemohon SIM lewat ujian praktik haruslah sesuai. Tidak ketinggalan yang terpenting adalah bagaimana pengendara menghargai keselamatan para pengguna jalan, serta memiliki keterampilan saat mengendarai kendaraannya.

Oleh karena itu, lanjut dia, jangan ada kesan mempersulit yang berujung pada prasangka polisi ingin penyelesaian "di bawah meja."

"Jangan terkesan bahwa pembuatan ujiannya khususnya praktik ini hanya untuk mempersulit dan ujung-ujungnya di bawah meja, enggak tes malah lulus. Ini harus dihilangkan. Jadi saya minta studi banding segera, kalau bisa satu bulan ini ujian praktik SIM dipermudah, disesuaikan. Saya kira kalau saya uji dengan tes ini, yang lulus paling 20. Bener nggak? Nggak percaya? Kalian langsung saya bawa ke Daan Mogot, langsung saya uji. Ya karena kalau yang lolos dari situ, nanti pasti bisa jadi pemain sirkus," kata Listyo disambut tawa anggota.

"Hal-hal yang begitu diperbaiki, jadi hakikat yang ingin kita dapat dari seorang pengendara tanpa harus melakukan hal yang sangat sulit," tandasnya.

Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Respons Tegas Kapolri, TPN Ganjar Siapkan Saksi Kapolda Laporkan Kecurangan Pemilu
VIDEO: Respons Tegas Kapolri, TPN Ganjar Siapkan Saksi Kapolda Laporkan Kecurangan Pemilu

Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, siap memproses jika terdapat pelanggaran saat jenderal polisinya bersaksi kecurangan pemilu.

Baca Selengkapnya
Wali Kota Jakut Tolak Komentar soal PPSU Dipasak Utang pinjol, Begini Alasannya
Wali Kota Jakut Tolak Komentar soal PPSU Dipasak Utang pinjol, Begini Alasannya

Oleh karena itu, keputusan apakah kasie tersebut akan dicopot dari jabatannya masih menunggu hasil pemeriksaan Inspektorat.

Baca Selengkapnya
PDIP akan Ambil Sikap Kritis Terhadap Revisi UU Polri
PDIP akan Ambil Sikap Kritis Terhadap Revisi UU Polri

Bambang mengaku, belum mengetahui apakah revisi UU Polri akan dibahas di Komisi III DPR RI atau tidak.

Baca Selengkapnya
Syarat Baru Membuat SIM
Syarat Baru Membuat SIM

Polri menerapkan aturan baru bagi masyarakat yang akan membuat SIM

Baca Selengkapnya
VIDEO: Aturan Kapolri
VIDEO: Aturan Kapolri "Kini Tak Semua Polisi Lalu Lintas Bisa Tilang, Wajib Punya Sertifikat!"

Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi menjelaskan soal polisi bersertifikasi untuk melakukan penilangan.

Baca Selengkapnya