Kapolri minta Kapolda Metro bentuk tim khusus ungkap kasus Novel
Merdeka.com - Penyidik KPK, Novel Baswedan jadi korban penyiraman dua orang tak dikenal usai salat subuh di masjid dekat rumahnya, Jakarta Utara. Polri telah membentuk tim khusus guna mengungkap siapa pelaku dan dalang peristiwa tersebut.
Kepala Bagian Mitra Divisi Hubungan Masyarakat Polisi Republik Indonesia Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian bahkan telah memerintahkan Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan untuk membuat tim khusus.
"Tim sudah dibentuk Kapolda Metro atas perintah Kapolri. Sejak semalam, mereka melakukan penyelidikan dan penyidikan atas penyiraman diduga air keras terhadap Novel Baswedan," kata Awi di Markas Besar Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (12/4).
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
Awi pun menuturkan, pihak kepolisian sampai malam dini hari tadi masih terus melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus tersebut.
"Sampai larut malam mereka rapat koordinasi menganalisa olah TKP sampai penyidikan," tuturnya.
Sampai saat ini, tim penyidik masih menunggu hasil test dari laboratorium forensik terkait cairan yang digunakan oleh pelaku untuk menyiram korban saat itu.
"Sementara memang masih nunggu hasil pemeriksaan labfor terkait cairan apa. Tapi kita sudah ada info cairan apa, tapi belum bisa dipublish jenis cairannya itu apa," tutup dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban saat ini sedang dalam penanganan medis di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaNovel lantas menyindir Ketua KPK Firli Bahuri yang meresmikan sekaligus main badminton di Manado.
Baca SelengkapnyaPenembakan Relawan Prabowo-Gibran, Polisi Periksa 11 Saksi serta Amankan Proyektil Peluru dan CCTV.
Baca SelengkapnyaNovel menyebut, Polri telah menyelamatkan KPK dari tangan Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaNovel Baswedan mengaku menerima informasi adanya kepala daerah yang menjadi korban dugaan pemerasan oknum di KPK.
Baca SelengkapnyaApabila benar korban ditembak ketika sedang menjalankan tugasnya sebagai aparat penegak hukum, kasus ini juga bisa dilihat sebagai obstruction of justice.
Baca SelengkapnyaDua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kini petugas memburu pelaku lainnya.
Baca SelengkapnyaNovel menduga sudah banyak pihak yang menjadi korban pemerasan oknum di KPK. Hanya saja korban tak berani atau belum bersedia mengungkapnya.
Baca SelengkapnyaJemput bola dilakukan LPSK dengan mendatangi keluarga korban di Aceh.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan berujung penusukan tersebut diketahui terjadi saat kedua santri berinisial SF, 19, warga Rembang
Baca SelengkapnyaPerkara yang melibatkan kedua anggota TNI aktif tersebut telah diserahkan KPK ke Puspom TNI.
Baca SelengkapnyaSidang Putusan Gugatan Firli dipimpin oleh hakim tunggal Imelda Herawati telah membuka proses sidang.
Baca Selengkapnya