Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri Sebut Penyerang Polisi di Wonokromo Memahami Jihad Sesat dari Internet

Kapolri Sebut Penyerang Polisi di Wonokromo Memahami Jihad Sesat dari Internet Kapolri. ©2017 merdeka.com/ronald

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan pelaku penyerangan terhadap anggota Polsek Wonokromo, Jawa Timur, melakukan self radicalism atau radikalisasi diri sendiri dengan melihat internet.

"Sementara info yang saya dapat dari Densus 88 maupun Polda Jatim, tersangka ini self radicalism, radikalisasi diri sendiri karena melihat online, dari gadget, internet," kata Tito di Jakarta, Minggu (18/8).

Tito mengatakan berbekal melihat internet, pelaku yang berinisial IM kemudian meyakini pemahaman interpretasi jihad versi dirinya sendiri dengan mendatangi Polsek Wonokromo dan menyerang petugas.

"Polisi dianggap thogut karena bagi mereka polisi selain thogut juga dianggap kafir harbi karena sering melakukan penegakan hukum kepada mereka, sehingga bagi pelaku melakukan serangan kepada kepolisian dianggap bisa mendapat pahala," ujar Tito.

Dia menegaskan saat penyerangan dilakukan petugas mengambil tindakan tembak di tempat terhadap pelaku, namun tidak di bagian mematikan.

Sementara anggota polsek yang terluka sudah diberikan perawatan.

Tito menyatakan bakal memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada anggota yang terluka, sambil mengevaluasi sistem keamanan di polres, polsek hingga polda.

"Kalau memang ada jaringan, maka semua jaringannya harus ditangkap. Undang-Undang baru Nomor 5 Tahun 2008 memberikan kekuatan cukup besar kepada penegak hukum, kepada negara untuk menangani jaringan terorisme. Kasusnya akan kita kembangkan terus, kita akan tangkap siapapun yang terlibat," tegas Tito.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan kasus ini diambil alih oleh Densus 88 Mabes Polri. Penyidikan oleh Densus itu pun, sudah di mulai dari Surabaya hingga ke tempat indekos istrinya.

"Diambil alih Densus 88 Mabes Polri. Mulai dari Surabaya ke tempat kos-kosan istrinya," tegasnya, Minggu (18/8).

Dikonfirmasi mengenai pengungkapan jaringan teroris yang menaungi tersangka, Barung enggan berkomentar banyak dengan alasan hal itu sudah menjadi kewenangan Densus 88.

Namun, hasil penyidikan sementara, tersangka diketahui melakukan teror secara perseorangan. Ia diduga mengamalkan sebuah ajaran yang dipelajarinya secara otodidak dari media sosial dan internet.

"Itu mengaplikasikan apa yang dipelajari di medsos dengan mengamaliyakan. Soal dari jaringan mana itu nanti porsi Densus 88 ya. Kuat dugaan ke arah sana. Sementara perorangan," tambahnya.

Disinggung mengenai peningkatan status keamanan, Barung mengatakan tidak ada. Namun, sesuai dengan instruksi Kapolda, keamanan dimasing-masing wilayah tetap ditingkatkan.

"Pelayanan tetap berjalan seperti biasa tidak ada yang berubah karena tugas polisi yang hakiki adalah memberi pelayanan kepada publik pelayanan ini tidak akan berhenti oleh karena teror saja," tegasnya.

Sebelumnya, seorang pria berinisial IM menyerang anggota polisi di Polsek Wonokromo Surabaya, Sabtu (17/8). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.45 WIB.

Pelaku yang diketahui sebagai warga Sumenep itu mendatangi SPKT Polsek Wonokromo. Dengan dalih ingin membuat laporan.

Saat petugas melayaninya, tiba-tiba IM langsung menyerang petugas dengan celurit. Polisi berhasil mengamankan pelaku.

Polisi juga telah menggeledah tempat kos pelaku di Jalan Sidosermo IV Gang 1. Beberapa barang bukti sudah diamankan. Polisi juga menjemput istri dan anak pelaku untuk dimintai keterangan.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapolri Jenderal Sigit Bicara Bahaya Narkoterorisme: Begitu Ada Teman Ubah Kebiasaan, Tolong Ikuti
Kapolri Jenderal Sigit Bicara Bahaya Narkoterorisme: Begitu Ada Teman Ubah Kebiasaan, Tolong Ikuti

Jenderal Sigit mengatakan saat ini gerakan terorisme menjadi lebih berbahaya karena bergabung dengan jaringan narkoba atau narkotika.

Baca Selengkapnya
Pelajar Terduga Teroris di Batu Terpapar Radikalisme di Medsos, Sudah Beli Bahan Peledak untuk Bom Bunuh Diri
Pelajar Terduga Teroris di Batu Terpapar Radikalisme di Medsos, Sudah Beli Bahan Peledak untuk Bom Bunuh Diri

Tim Densus 88 Polri sedang mengusut proses rekrutmen jaringan terorisme melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Kapolri Blak-blakan Ungkap Indonesia Rentan Serangan Siber, Begini Upaya Pengamanan Berlapis Dilakukan Polri
Kapolri Blak-blakan Ungkap Indonesia Rentan Serangan Siber, Begini Upaya Pengamanan Berlapis Dilakukan Polri

Menurut Sigit, Polri perlu mempersiapkan seluruh jajaran untuk memperkuat pengamanan siber.

Baca Selengkapnya
Kapolda Metro Jaya Tegas soal Judi Online: Kapolres dan Kapolsek Razia Handphone Anggota Satu-Satu
Kapolda Metro Jaya Tegas soal Judi Online: Kapolres dan Kapolsek Razia Handphone Anggota Satu-Satu

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto menyampaikan komitmennya untuk memberantas judi online.

Baca Selengkapnya
DPR Adukan Kasus Polwan Bakar Suami ke Menkominfo, Tegaskan Judi Online Masalah Serius!
DPR Adukan Kasus Polwan Bakar Suami ke Menkominfo, Tegaskan Judi Online Masalah Serius!

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis mencecar Menkominfo Budi Arie soal judi online.

Baca Selengkapnya
Respons Mabes Polri Soal Prajurit TNI Serang Mapolres Jayawijaya
Respons Mabes Polri Soal Prajurit TNI Serang Mapolres Jayawijaya

Polri melakukan berbagai langkah penyelesaian dalam penanganan perkara prajurit TNI menyerang Mapolres Jayawijaya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menkominfo Resah Bahas Polisi Dibakar Istri-Perwira TNI Bunuh Diri Akibat Judi Online
VIDEO: Menkominfo Resah Bahas Polisi Dibakar Istri-Perwira TNI Bunuh Diri Akibat Judi Online

Budi Arie juga menyinggung adanya Perwira TNI AL Lettu Laut (K) Eko Damara bunuh diri karena terlilit utang judi online

Baca Selengkapnya
Tegas! Menko Polhukam Ingatkan TNI/Polri: Jangan Terjebak Judi Online
Tegas! Menko Polhukam Ingatkan TNI/Polri: Jangan Terjebak Judi Online

Berdasarkan data yang dimiliki Hadi, tercatat 80 persen pengguna judi online datang dari kalangan masyarakat menengah ke bawah.

Baca Selengkapnya
BNPT Ungkap Internet dan Medsos jadi Salah Satu Penyebar Ekstremisme, Berikut Datanya
BNPT Ungkap Internet dan Medsos jadi Salah Satu Penyebar Ekstremisme, Berikut Datanya

BNPT menyebut aktivitas propaganda kelompok teroris dan simpatisan di ruang siber secara signifikan yang terdeteksi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya
Tak Peduli Jabatannya apa, Kapolri Akan Copot Polisi yang Terlibat Perjudian
Tak Peduli Jabatannya apa, Kapolri Akan Copot Polisi yang Terlibat Perjudian

Kapolri berjanji akan melakukan tindakan tegas bagi anggotanya yang telah berjudi. Sebab judi merupakan salah satu dari banyaknya tindak pidana.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pria Mantan ASN Serang Polisi Jaga di Rumah Kapolri Jenderal Sigit
Kronologi Pria Mantan ASN Serang Polisi Jaga di Rumah Kapolri Jenderal Sigit

Petugas penjagaan di Rumah Dinas (Rumdin) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta Selatan diserang seorang pria.

Baca Selengkapnya
Menko Polhukam ke TNI-Polri: Beri Perhatian Khusus Agar Anggota Tidak Terjerat Judi Online
Menko Polhukam ke TNI-Polri: Beri Perhatian Khusus Agar Anggota Tidak Terjerat Judi Online

Menurut Hadi, seluruh lapisan masyarakat merupakan objek utama yang harus dilindungi dari praktik judi online.

Baca Selengkapnya