Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Karyawan Nekat Gelapkan Uang Penjualan Tabung Gas untuk Judi Online

Karyawan Nekat Gelapkan Uang Penjualan Tabung Gas untuk Judi Online Ilustrasi borgol. shutterstock

Merdeka.com - Kepolisian Polres Bangli, Bali, menangkap seorang karyawan bernama I Komang Trima (45) karena menggelapkan uang bosnya sendiri atau korban bernama Ringga Swadiva (26). Kasi Humas Polres Bangli, Iptu I Wayan Sarta mengatakan, bahwa pelaku yang merupakan sopir yang ditugaskan menjual gas oleh korban.

"Namun, uang hasil penjualannya tidak diberikan kepada korban melainkan digunakan untuk kepentingannya sendiri yaitu untuk makan, beli rokok dan judi online," kata Iptu Sarta, Senin (31/1).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Tirta Geduh, Desa Bebalang, Kabupaten Bangli, Bali. Saat itu, pada Senin (3/1) pelaku bekerja seperti biasanya menjual keliling membawa gas LPG ukuran 3 kg. Lalu, sekitar pukul 20.00 Wita, korban menelepon menanyakan posisi anak buahnya itu.

Pelaku menjawab bahwa dirinya sedang berada di Gianyar dan minum-minum di kediaman temannya. Lalu, korban meminta pelaku untuk pulang. Saat keesokan harinya pelaku datang dengan mengatakan bahwa uang hasil penjualan gas LPG ukuran 3 kg hilang sebesar Rp2.570.000. Korban kembali memberi pelaku uang sejumlah Rp2.500.000 dan pelaku kembali bekerja seperti biasa.

Namun, pada Minggu (16/1) sekira pukul 09.00 Wita, korban menyuruh pelaku untuk mencari tabung gas ukuran 3 kg yang kosong sebanyak kurang lebih 170 tabung di Daerah Tiga, Susut, Bangli dengan mengendarai mobil pikap L300.

Selanjutnya, pelaku pergi meninggalkan toko, dan sekitar pukul 12.00 Wita pelaku datang kembali ke toko namun tidak membawa tabung gas. Korban pun meminta pelaku untuk mencari tabung tersebut.

Tetapi, sampai malam pelaku tidak kunjung datang dan keesokan harinya ketika korban mau membuka toko sekira pukul 08.00 Wita, kakak korban bernama Indra Hitakarana datang dan mengatakan mobil pikap L300 sudah berada di depan toko namun 45 tabung gas senilai Rp 6.750.000 hilang.

"Dan uang yang korban berikan kepada pelaku pada tanggal 3 Januari 2022 sebesar Rp 2.500.000 tidak kunjung dikembalikan dan satu buah handphone merek realme C1 seharga kurang lebih Rp 1.500.000. Atas kejadian itu korban mengalami kerugian sebesar Rp 13.220.000," ujarnya.

Lewat laporan itu, kepolisian langsung melakukan melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan pelaku. Akhirnya pada Jumat (28/1) sekira pukul 20.00 Wita pelaku berhasil menangkap pelaku di tempat indekosnya di Jalan Kenyeri, Desa Tonja, Denpasar Utara.

Sementara, untuk barang bukti yang diamankan 40 tabung gas elpiji ukuran 3 kg dan 1 buah handphone Redmi 6A warna hitam.

"Barang bukti berupa 40 tabung gas elpiji yang sebelumnya telah digelapkan oleh pelaku, dimana tabung gas itu sebelumnya telah dijual kepada pedagang-pedagang maupun perorangan yang berada di wilayah Klungkung dan Gianyar," ujarnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Bongkar Kasus Pengoplosan Gas 3 Kg di Cilegon, Sehari Bisa Raup Untung Rp13 Juta
Polisi Bongkar Kasus Pengoplosan Gas 3 Kg di Cilegon, Sehari Bisa Raup Untung Rp13 Juta

Modus yang digunakan pelaku yakni dengan memindahkan isi tabung gas 3 kilogram ke tabung gas 12

Baca Selengkapnya
Gas Melon Langka di Bali, Netizen Ngaku Tahu Tempat Oplosan Terbesar
Gas Melon Langka di Bali, Netizen Ngaku Tahu Tempat Oplosan Terbesar

Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg terjadi di Bali. Polisi dan Pertamina menyatakan, kondisi itu terjadi di tingkat pengecer.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Kasus Pengoplosan LPG Subsidi ke LPG 12 Kg, Pertamina Patra Niaga Respons Begini
Polisi Ungkap Kasus Pengoplosan LPG Subsidi ke LPG 12 Kg, Pertamina Patra Niaga Respons Begini

Penyalahgunaan LPG subsidi dilakukan dengan pelaku membeli LPG 3 kg bersubsidi dari pangkalan.

Baca Selengkapnya
Polda Sumut Ungkap Tempat Pengoplosan Gas LPG Bersubsidi, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi
Polda Sumut Ungkap Tempat Pengoplosan Gas LPG Bersubsidi, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi

Polda Sumut baru-baru ini kembali mengungkap tempat pengoplosan gas LPG bersubsidi di Deli Serdang.

Baca Selengkapnya
Viral Pengemudi Ogah Bayar Bensin di Pasar Rebo, Tancap Gas hingga Seret Petugas SPBU
Viral Pengemudi Ogah Bayar Bensin di Pasar Rebo, Tancap Gas hingga Seret Petugas SPBU

Kejadian itu terekam kamera CCTV dan video viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Respons Cepat Cegah Kelangkaan, Pemprov Sumut Pastikan Stok Gas 3 Kg Dipastikan Cukup
Respons Cepat Cegah Kelangkaan, Pemprov Sumut Pastikan Stok Gas 3 Kg Dipastikan Cukup

Pemprov Sumut merespons cepat masalah kelangkaan gas 3 kg di beberapa daerah.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Denpasar, 18 Orang Terdampak Ledakan Dilarikan ke RS
Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Denpasar, 18 Orang Terdampak Ledakan Dilarikan ke RS

Polisi menyebutkan, 18 orang korban kebakaran gudang gas elpiji di Denpasar dirawat di RS.

Baca Selengkapnya
Viral Lokasi Pengoplosan Gas LPG Terbesar di Mengwi, Begini Penjelasan Polda Bali
Viral Lokasi Pengoplosan Gas LPG Terbesar di Mengwi, Begini Penjelasan Polda Bali

Wayan Setiawan telah menyampaikan alasannya membuat video tersebut

Baca Selengkapnya
Sadisnya Begal Tukang Ojek di Ogan Ilir, Pelaku Tikam Leher & Jilat Darah Korban untuk Hilangkan Jejak
Sadisnya Begal Tukang Ojek di Ogan Ilir, Pelaku Tikam Leher & Jilat Darah Korban untuk Hilangkan Jejak

Begal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pencampuran Pertalite dengan Air Sebelum Dikirim ke SPBU Bekasi
Kronologi Pencampuran Pertalite dengan Air Sebelum Dikirim ke SPBU Bekasi

Setelah menurunkan Pertalite sebanyak 1.800 liter, pelaku menerima uang sebesar Rp14 juta.

Baca Selengkapnya
Gerai Alfamart di Cipadu Tangerang Disatroni Perampok, Pelaku Bawa Golok dan Senpi
Gerai Alfamart di Cipadu Tangerang Disatroni Perampok, Pelaku Bawa Golok dan Senpi

Gerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.

Baca Selengkapnya
Mengaku Dibegal, Petugas PLN Ternyata Pakai Uang Setoran untuk Judi Online
Mengaku Dibegal, Petugas PLN Ternyata Pakai Uang Setoran untuk Judi Online

Dalam laporan yang dilakukan di Polres Tasikmalaya itu, HS mengaku kehilangan uang Rp6,8 juta karena aksi kejahatan yang dialaminya itu.

Baca Selengkapnya