Kasad: Perintah Presiden Jokowi swasembada pangan dalam 3 tahun
Merdeka.com - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan, Presiden Joko Widodo telah memerintahkan untuk meningkatkan swasembada pangan. Karena itu, TNI dan Kementerian Pertanian bekerjasama untuk merealisasikan agar pada 2018 Indonesia swasembada pangan. Nantinya banyak personel TNI yang diberdayakan sebagai penyuluh pada petani.
"Hal ini dilakukan karena perintah Presiden Jokowi swasembada pangan tiga tahun bekerjasama dengan Kementan, agar tiga tahun swasembada pangan tercapai," kata Gatot di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (8/1).
Menurut dia, ketahanan nasional tanpa swasembada pangan akan mengakibatkan kesejahteraan dan keamanan terancam. Dia berharap Indonesia tidak menjadi negara Industri.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Siapa yang terlibat dalam upaya Kementan meningkatkan produksi padi dan jagung? Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), mengajak semua pihak mulai dari pemerintah pusat hingga daerah untuk fokus melakukan upaya peningkatan produksi pangan melalui pemanfaatan lahan rawa baik pasang surut maupun lahan tadah hujan atau non irigasi di sejumlah daerah.
-
Siapa yang diusulkan Jokowi jadi Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
"Tidak mungkin ketahanan nasional, tanpa ketahanan pangan, tanpa swasembada pangan. Sangat berbahaya apabila negara kita jadi negara industri," ujarnya.
Dia menyatakan keoptimisannya dalam mewujudkan swasembada pangan dalam tiga tahun kedepan. Jika sudah swasembada maka pemerintah tak lagi mengimpor beras dari luar negeri.
"Mentan dan kami optimis bahwa 3 tahun akan datang tidak hanya swasembada pangan tapi bisa mengekspor beras ke luar negeri," ujarnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mentan Andi Amran Sulaiman menyatakan pemerintah menganggarkan bantuan untuk petani Rp33 triliun. Ddia optimistis swasembada pangan tercapai dalam tiga tahun.
Baca SelengkapnyaPanglima mengatakan TNI Angkatan Darat selama ini memiliki lahan rawa yang cukup besar dan tersebar di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaSalah satu upaya yang telah dilakukan TNI yakni lewat Gerakan Nasional Ketahanan Pangan (GNKP).
Baca SelengkapnyaMentan meminta jajaran kerjanya untuk secara intens mendampingi para petani di lapangan.
Baca SelengkapnyaKapolri memerintahkan ke anak buahnya untuk mendukung penuh terhadap swasembada pangan
Baca SelengkapnyaKapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
Baca SelengkapnyaKementan berkomitmen untuk membuat para petani tersenyum
Baca SelengkapnyaKementan bakal melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi.
Baca SelengkapnyaMomen Kepala Staf Angkatan Darat (kasad) Jenderal Maruli Simanjuntak tanam jagung.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga memerintahkan agar TNI bekerja sama dengan Kementerian PUPR untuk mengatasi masalah kekeringan di wilayah rawan kekeringan
Baca SelengkapnyaTNI akan mengawal sekaligus mendukung penuh upaya Kementan saat ini.
Baca SelengkapnyaSudaryono meminta dukungan masyarakat untuk meraih target merampungkan tugas di bidang pangan.
Baca Selengkapnya