Kasad Sebut Sumber Awal Sebaran Covid-19 di Secapa AD Belum Diketahui
Merdeka.com - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal Andika Perkasa, mengaku belum mengetahui sumber pertama penyebaran virus Covid-19 di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) hingga ditetapkan sebagai klaster baru di Jawa Barat. Menurutnya, ada banyak variabel untuk mengetahui hal ini.
Khusus untuk di lingkungan pendidikan TNI Angkatan Darat, ia akui banyak hal yang menjadi kemungkinan penyebaran Covid-19. Apalagi di dalamnya ada keluarga dari anggota TNI yang menetap.
Selain itu, suka atau tidak suka, menurutnya ada banyak keterbatasan. Ia mencontohkan, di sekolah calon perwira angkatan darat, pusat pendidikan polisi militer dan di lembaga pendidikan angkatan darat lainnya menjadi tempat tinggal keluarga staf lembaga yang bersangkutan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana LPDUK berbenah setelah pandemi? Sesuai arahan Menpora Dito Ariotedjo, LPDUK mencoba melakukan transformasi dengan menjadi lembaga yang lebih progresif dan mendukung ekosistem Industri Olahraga sebagai bagian dari DBON.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Bagaimana cara menjaga kebersihan udara dalam ruangan? Menjalankan cara menjaga udara dalam ruangan dapat membantu menurunkan risiko terkena kondisi kesehatan dan bahkan dapat meningkatkan kualitas hidup Anda.
-
Bagaimana cara meningkatkan kesadaran preventif? Kesadaran akan pentingnya upaya preventif terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa harapan hidup di Indonesia mencapai 73,93 tahun pada 2023, meningkat dari 73,6 tahun pada tahun sebelumnya.
"Jadi di situ ada anggota staf dengan rumahnya dengan keluarganya sehingga kami juga tidak bisa secara konklusif menyatakan bahwa penyebabnya itu A, B, C karena keluarga ini kan juga punya aktivitas dan aktivitas di semua lembaga pendidikan itu kan bergantung pada situasi yang diterapkan oleh pemerintah daerah, ada daerah yang masih PSBB atau yang tidak bahkan ada yang sekarang mikro dan seterusnya, jadi masing-masing menghadapi situasi di daerahnya masing-masing," kata Andika saat menggelar jumpa pers di Makodam III Siliwangi, Bandung, Sabtu (11/7).
"Ada keluarga juga yang sehari-hari belanja segala macem, staf sendiri di dalam Secapa, dan itu berlaku untuk semua institusi. Mereka pulang ke rumah tidak semua di dalam, ada yang di luar, jadi kita tidak bisa secara konklusif kemudian mengatakan ini penyebabnya, belum, kami ga bisa. Dan itu saya harus katakan tidak ada yang dikurangi, engga ada yang dilebihkan," ia melanjutkan.
Peristiwa ini, katanya, menjadi pembelajaran akan terus dievaluasi. Salah satu yang terdekat atau jangka pendek adalah meningkatkan penyemprotan disinfektan di lingkungan luar dan dalam ruangan gedung.
"Karena memang itulah salah satu cara kita walau dengan cara itu pun kita tidak bisa menjamin bahwa kita tidak akan pernah kena kasus Covid-19," pungkasnya.
Sebelumnya, jumlah total yang positif Covid-19 di sekolah calon perwira angkatan darat sebanyak 1.280. Dari jumlah itu, 991 adalah perwira siswa sedangkan sisanya adalah Staff atau anggota dari sekolah calon perwira angkatan darat beserta keluarganya. Kemudian, ada enam anggota keluarga staf yang ikut terpapar Covid-19.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaFirman mengatakan, seluruh data penanganan virus Covid-19 ini dikumpulkan dari para perangkat daerah dan BUMD seluruh DKI.
Baca SelengkapnyaProf. Tjandra Yoga Aditama, mengingatkan agar kita waspada terhadap peningkatan kasus gondongan dan cacar air di kalangan siswa.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaAdapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Baca SelengkapnyaData Kemenkes per 14 April 2024 menunjukkan ada 62.001 pasien DBD dengan jumlah kematian 475 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaPenyakit Infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA tengah menjadi ancaman di Indonesia, khususnya warga sekitar Jakarta.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus ISPA itu melonjak akibat polisi udara yang kian memburuk di Jabodetabek.
Baca Selengkapnya