Kasus BBM Ilegal AKBP Achiruddin, Dirut PT ANR Penuhi Panggilan Polda Sumut
Merdeka.com - Direktur Utama (Dirut) PT Almira Nusa Raya (ANR) yakni Edy akhirnya memenuhi panggilan untuk pemeriksaan penyidik dari Direktorat Kriminal Khusus Polda Sumatera Utara, Kamis (4/5).
Edy diperiksa terkait dengan gudang bahan bakar minyak (BBM) ilegal yang berada di dekat rumah dari AKBP Achiruddin.
Namun kuasa hukum dari Edy, Fendi mengatakan, PT ANR merupakan perusahaan yang sah dan memiliki izin. "Ada dua hal yang harus saya sampaikan. Pertama adalah PT Almira perusahaan yang sah dan ada izin," kata Fendi di Mapolda Sumut, Kamis (4/5).
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
-
Kenapa Aiman dipanggil Polda? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Mengapa DPR mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
Kemudian, Fendi pun berdalih jika kliennya tidak pernah melarikan diri. Padahal sebelumnya polisi meminta dirut dari PT ANR itu untuk menyerahkan diri.
"Klien kami ini sebagai warga negara yang baik memenuhi panggilan kepolisian. Tidak pernah melarikan diri dan kooperatif. Kalau dipanggil selalu hadir," ucap Fendi.
Namun saat ditanya terkait dengan status gudang BBM jenis solar yang ilegal. Kuasa hukum dari PT ANR itu enggan memberikan penjelasan termasuk gratifikasi yang dilakukan pihaknya terhadap AKBP Achiruddin.
"Nanti setelah pemeriksaan. Itu semua saya rasa lebih baik pihak Polda yang bisa menjelaskannya," ujar Fendi.
Terkait pemeriksaan Dirut PT ANR, juru bicara Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan pihaknya masih terus menggali informasi dari saksi-saksi tentang gudang solar ilegal tersebut.
"Kami sampaikan bahwa saat ini masih terus berproses. Penyidik masih terus menggali dan mendalami dari saksi-saksi yang ada termasuk juga tadi yang disampaikan," katanya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Isu pengangkatan Ahok menjadi Dirut Pertamina muncul setelah Menteri BUMN Erick Thohir memanggilnya bersama Nicke Widyawati beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaYudi berharap KPK juga dapat menurunkan investigator terbaik dalam mengusut kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaAda Jenderal Bintang Satu Diperiksa Bareng Bos Alexis & Firli Bahuri, Ini Sosoknya
Baca SelengkapnyaTak cuma Adhie, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto juga sempat dipanggil. Namun berhalangan hadir
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaKasus menjerat Ipda Rudy bermula saat menyelidiki kasus dugaan penimbunan BBM. Kala itu, dia menjabat sebagai KBO Satreskrim Polresta Kupang.
Baca Selengkapnya