Kasus Covid-19 di Solo Melonjak, KPU Tetap Gelar Tahapan Pilkada
Merdeka.com - Lonjakan kasus Covid-19 di Kota Solo mengejutkan sejumlah kalangan. Pasalnya dalam beberapa bulan terakhir, jumlah pasien positif terkonfirmasi stagnan dan mendekati zona hijau. Namun belakang jumlahnya naik drastis dari 45 menjadi 63.
Akankah kondisi tersebut mempengaruhi jadwal pelaksanaan Pilkada Kota Solo yang akan dihelat 9 Desember mendatang?
Wali Kota yang juga Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengaku pasrah. Ia memilih menyerahkan keputusan terkait pelaksanaan Pilkada kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara. Rudy menyampaikan, pihaknya hanya bertugas menyiapkan anggaran.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang meningkat tajam di Kalimantan Timur tahun 2023? Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2023 mencapai 78,20, meningkat 0,84 poin (1,09 persen) dibandingkan tahun sebelumnya (77,36).
-
Apa saja penyakit kritis yang meningkat? Berdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik (jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, dan lainnya) di Indonesia mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di tahun 2022.
"Saya kan tugasnya menganggarkan saja, Pilkada kan urusannya KPU," ujar Rudy di Balai Kota Solo, Senin (13/7).
Dihubungi terpisah, Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti menyampaikan pihaknya akan tetap melaksanakan tahapan Pilkada sesuai perencanaan. Zona kerawanan Covid-19, menurutnya, sudah ditetapkan pemerintah. Kota Solo, sepengetahuan dia, masih dalam kategori sedang.
"Kita tetap melakukan semua tahapan Pilkada sesuai protokol kesehatan," kata dia.
KPU, dikatakannya, telah menetapkan protokol kesehatan secara rinci pada tiap tahapan. Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan alat pelindung diri (APD) untuk para petugas.
Sesuai ketentuan yang berlaku, untuk tempat pemungutan suara (TPS) misalnya, yang biasanya 800 orang per TPS, sekarang dibatasi 500 orang. Selain disiapkan APD, petugas juga selalu diingatkan agar bekerja sesuai protokol kesehatan.
"Kita selalu mewanti-wanti petugas agar bekerja sesuai protokol kesehatan," pungkas dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.
Baca Selengkapnya