Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Covid-19 Melandai, Pemkot Makassar Berencana Setop Operasional Isolasi Apung

Kasus Covid-19 Melandai, Pemkot Makassar Berencana Setop Operasional Isolasi Apung Danny dan Fatma Tinjau Fasilitas Kapal Pelni untuk Isolasi Apung. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah Kota Makassar berencana menghentikan program isolasi apung di kapal milik Pelni, KM Umsini. Rencana tersebut seiring menurunya kasus aktif Covid-19 di Kota Makassar

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menyebut saat ini jumlah warga yang menjalani isolasi di kapal sangat sedikit.

"Laporan saya terima, saat ini ada 50 pasien yang dirawat," ujarnya kepada wartawan di Jalan Amirullah Makassar, Jumat (10/9).

Danny Pomanto sapaan akrabnya, mengatakan setiap harinya ada 7 sampai 12 pasien selesai menjalani isolasi di KM Umsini. Jika program isolasi apung berakhir, kata Danny, warga Makassar bisa memanfaatkan tempat yang disediakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.

"Kita coba cari lain atau diarahkan ke tempat isolasi yang sudah disiapkan Pemprov. Ini kan bisa kolaborasi kota dan provinsi," tuturnya.

Politisi Partai NasDem ini menegaskan program isolasi apung KM Umsini cukup berhasil menurunkan kasus Covid-19. Alasannya, isolasi apung bisa memisahkan orang terpapar Covid-19 dengan yang tidak.

"Alhamdulillah, kita bersyukur bahwa isolasi apung bisa menurunkan penyebaran Covid-19. Isolasi apung itu berhasil sebagai simbol dan sebagai ukuran bagi menurunnya pandemi," tutupnya.

Danny menambahkan, saat ini program vaksinasi di Makassar sudah mencapai 56 persen. Dia optimisis semakin meningkatnya capaian vaksinasi, maka Herd Immunity bisa tercapai di Makassar.

"Dengan semakin tingginya capaian vaksinasi menjadi indikasi bahwa kekebalan kelompok terhadap Covid-19 semakin baik," ucapnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta

Kasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Merak Macet Parah, ASDP Masih Tunggu Izin Pemerintah untuk Jalankan Solusi Ini
Pelabuhan Merak Macet Parah, ASDP Masih Tunggu Izin Pemerintah untuk Jalankan Solusi Ini

kendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Masih Bertahan, Masa Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang di Sumbar Diperpanjang
Pengungsi Masih Bertahan, Masa Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang di Sumbar Diperpanjang

Perpanjangan masa tanggap darurat bencana bertujuan untuk mengupayakan semua pengungsi bisa kembali beraktivitas.

Baca Selengkapnya
Pasien Cacar Monyet di Tangsel Bertambah 3, Penderita Diminta Patuhi Saran dan Anjuran Medis
Pasien Cacar Monyet di Tangsel Bertambah 3, Penderita Diminta Patuhi Saran dan Anjuran Medis

Adapun ke-5 pasien tersebut seluruhnya berasal dari Kota Tangsel.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Arus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Arus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya