Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Covid-19 Tinggi, Sekolah Tatap Muka di Tasikmalaya Batal Digelar Awal Maret

Kasus Covid-19 Tinggi, Sekolah Tatap Muka di Tasikmalaya Batal Digelar Awal Maret Ilustrasi Anak Sekolah. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya masih bertambah. Dampaknya, sekolah di sana belum diizinkan menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi menyebut awalnya rencana KBM tatap muka digelar pada bulan Maret.

"Pertimbangannya (KBM tatap muka awal maret) banyak siswa, terutama yang masih awal SD, belum paham materi. Mereka banyak yang belum bisa baca tulis dan berhitung, mungkin ada 30-40 persen siswa kelas 1 SD banyak yang belum bisa menghitung dan membaca," kata Budiaman, rabu (17/3).

Namun rencana itu urung dilakukan karena kasus Covid-19 masih tinggi. Selain itu juga pihaknya menerima surat dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang isinya arahan agar KBM tatap muka tidak dulu digelar. Jadinya hingga saat ini KBM tatap muka untuk siswa SD dan SMP belum dilakukan.

"Jadi sampai saat ini belum ada yang diizinkan," katanya.

Dia menjelaskan bahwa pemberian izin untuk KBM tatap muka harus didukung pelaksanaan vaksinasi kepada para guru. Saat ini vaksinasi tahap pertama bagi pelayan publik di Kota Tasikmalaya, termasuk guru masih terbatas, hanya sekitar 20 persen dari total jumlah guru.

Walau begitu, Budiaman berharap agar KBM tatap muka di Kota Tasikmalaya bisa dilakukan di tahun ajaran baru, namun hal tersebut pun syaratnya setelah semua guru divaksinasi.

"Kita juga kan harus mengutamakan keselamatan siswa dan guru, meski dampaknya efektivitas pembelajaran daring belum seperti tatap muka," ungkapnya.

Budiaman menyatakan bahwa selama pembelajaran daring, beban guru diketahui lebih berat karena tidak semua siswa memiliki fasilitas. Hal tersebut pun menjadikan sejumlah guru berkeliling mengunjungi siswanya satu persatu.

Sementara itu, Kepala KCD Pendidikan Provinsi Jabar Wilayah XII/Tasikmalaya, Abur Mustikawanto mengatakan bahwa KBM tatap muka untuk jenjang SMA/SMK hingga saat ini dalam posisi sama dengan SD dan SMP, belum dilaksanakan.

Menurutnya, bisa atau tidaknya KBM tatap muka dilaksanakan berdasarkan arahan Satgas penanganan Covid-19 di daerahnya masing-masing.

"Sebenarnya dari dinas provinsi mempersilakan setiap daerah untuk kembali menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar tatap muka, namun itu tadi harus seizin satgas Covid di daerah masing-masing," katanya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
SD di Situbondo Tutup Sepekan Gara-gara Cacar Air, Ini Fakta di Baliknya
SD di Situbondo Tutup Sepekan Gara-gara Cacar Air, Ini Fakta di Baliknya

Kasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah

Baca Selengkapnya
Heboh Puluhan Siswa SMP di Tangsel Tertular Cacar dan Gondongan, Begini Awal Mula Temuannya
Heboh Puluhan Siswa SMP di Tangsel Tertular Cacar dan Gondongan, Begini Awal Mula Temuannya

Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.

Baca Selengkapnya
Siswa SD di Tasikmalaya Belajar Lesehan Selama 10 Tahun
Siswa SD di Tasikmalaya Belajar Lesehan Selama 10 Tahun

Kondisi seperti ini sudah terjadi sejak 2014, karena kursi dan meja sudah rapuh.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Guru di Palembang Kembali Mengajar Secara Online Gara-Gara Kabut Asap Karhutla
FOTO: Potret Guru di Palembang Kembali Mengajar Secara Online Gara-Gara Kabut Asap Karhutla

Guru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.

Baca Selengkapnya
30% PNS Pemkot Depok WFH Buntut Polusi, Guru Kesulitan Jika Kalau Harus PJJ Lagi
30% PNS Pemkot Depok WFH Buntut Polusi, Guru Kesulitan Jika Kalau Harus PJJ Lagi

Kadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel

Akibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.

Baca Selengkapnya
Potret Ratusan Siswa Terpaksa Pakai Masker Imbas Jambi Diselimuti Kabut Asap
Potret Ratusan Siswa Terpaksa Pakai Masker Imbas Jambi Diselimuti Kabut Asap

Pemerintah kota Jambi mewajibkan anak-anak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Baca Selengkapnya
SMP Swasta di Surabaya hanya Dapat Satu Murid pada Tahun Ajaran Baru, Sistem Zonasi Jadi Sorotan
SMP Swasta di Surabaya hanya Dapat Satu Murid pada Tahun Ajaran Baru, Sistem Zonasi Jadi Sorotan

Salah satu SMP swasta di Surabaya hanya diminati dua pelajar saat pendaftaran tahun ajaran baru. Namun, satu di antaranya justru mengundurkan diri.

Baca Selengkapnya
Potret Suram SD Negeri di Batang, Dulu Favorit Kini Tak Ada Siswa yang Mendaftar
Potret Suram SD Negeri di Batang, Dulu Favorit Kini Tak Ada Siswa yang Mendaftar

Sejumlah SD negeri di Batang kekurangan murid. Hampir separuh dari 452 sekolah di daerah itu tidak memenuhi rombongan belajar.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap Kiriman Sumsel Selimuti Pekanbaru, Siswa Belajar dari Rumah
Kabut Asap Kiriman Sumsel Selimuti Pekanbaru, Siswa Belajar dari Rumah

Proses belajar mengajar di sekolah kembali dilaksanakan secara tatap muka setelah kondisi udara membaik.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya