Kasus Crane Jatuh di Depok, Operator Ditetapkan Jadi Tersangka

Merdeka.com - Satu orang ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus jatuhnya crane di Jalan Mawar, Pancoran Mas Depok. Tersangka yang ditetapkan adalah operator crane.

"Ditetapkan satu orang tersangka dari operator crane," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, Sabtu (16/10).

Namun tersangka tidak ditahan oleh polisi dan hanya dikenakan wajib lapor. "Tersangka tidak ditahan cuma diamankan 1x24 jam dan wajib lapor. Kalau ditahan kita akan terkendala masalah waktu penahanan," tukasnya.

Dalam peristiwa itu ada tiga orang yang terluka. Satu korban cukup parah adalah siswi SMP yang tertimpa beton menara PDAM Tirta Asasta. Korban tertimpa selama lima jam dan akhirnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Penyidik telah memeriksa sejumlah saksi dalam kasus ini.

"Sudah dilakukan pemeriksaan terhadap 4 orang saksi semalam," paparnya.

Tim puslabfor sudah melakukan olah TKP di lokasi. Sampai saat ini belum ada tersangka lain. "Hari ini labfor lakukan olah TKP. Nanti kalau ada hasil dari labfor beberapa hari ke depan kemungkinan petunjuk untuk petunjuk misalnya tersangka lain akan diupayakan lagi. Yang jelas tadi malam satu tersangka ditetapkan," pungkasnya.