Kasus Emirsyah bukti pengawasan internal BUMN tak berjalan baik
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan mantan Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar sebagai tersangka. Tersandungnya Emirsyah dalam kasus dugaan suap menunjukkan pengawasan internal di perusahaan BUMN khususnya maskapai penerbangan pelat merah itu tidak berjalan dengan baik.
"Saya juga ingin sampaikan ke depan mungkin hal semacam ini bisa kita cegah. Di masing-masing perusahaan BUMN tetapkan standar etika sangat ketat di internalnya, karena ini bukti bahwa pengawasan internal di perusahaan itu tidak berjalan dengan baik," tegas Ketua KPK, Agus Rahardjo, dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (19/1).
Terkait kasus yang melibatkan Emirsyah, sejumlah tempat telah digeledah. Dari sejumlah barang bukti yang didapat, lanjut dia, cukup untuk menaikkan kasus ini ke penyidikan.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Kasus korupsi apa yang sedang diusut Kejagung? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022. Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus rasuah impor emas, yakni perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang mengawasi kinerja BUMN setelah PMN? 'Komisi XI DPR RI akan meminta BPK RI melakukan Audit Kinerja LPEI dan bisnis model yang baru guna memastikan keberlanjutan kinerja LPEI,' ujarnya.
-
Apa kasus yang sedang dihadapi KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Agus berharap kasus ini tak memberikan dampak negatif terhadap bisnis maskapai Garuda Indonesia. "Apalagi sudah kita tahu Garuda Indonesia sudah dapat reputasi di dunia internasional, kita harus jaga itu. Ini permasalahan pribadi, kita bersyukur manajemen sekarang mendukung kasus ini diungkap dengan baik," tegasnya.
Mantan Kepala LKPP ini berpesan agar pejabat BUMN tak lagi berani main mata untuk proyek-proyek pengadaan barang.
"Kami berharap sebenarnya pembesar BUMN terkait uang dana cukup besar, supaya hal-hal yang negatif seperti ini diberhentikan, besar kemungkinannya terendus, dan bisa kita buktikan," tegasnya.
Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif menambahkan, kasus ini juga tak mengganggu operasional Garuda Indonesia.
"Garuda Indonesia kemungkinan dibebaskan dari tuntutan korupsi," jelas Laode.
Senada Agus, Laode berpesan agar kasus suap atau korupsi seperti ini tak lagi menjerat perusahaan bos-bos BUMN Tanah Air.
Sebelumnya, Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan kasus suap yang menyeret nama Emirsyah mencapai jutaan dolar AS.
"Ada indikasi suap lintas negara yang kami tangani," kata Febri.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick Thohir mengapresiasi Kejaksaan Agung yang mau berkolaborasi untuk membongkar kasus besar di perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaErick menyebut, temuan BPK atas permasalahan yang terjadi di perusahaan BUMN merupakan hal yang lumrah.
Baca SelengkapnyaLangkah tersebut juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam membangun BUMN yang sehat dan kuat.
Baca SelengkapnyaKorupsi yang diduga dilakukan Budi Said di Antam ditaksir mencapai Rp1,1 triliun
Baca SelengkapnyaErick mengaku sangat kecewa dengan yang terjadi di empat perusahaan BUMN terkait pengelola dana pensiun.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, seorang karyawan KAI di Bekasi, Jawa Barat diduga masuk dalam jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaNama Sadikin Rusli disebut-sebut dalam sidang perkara korupsi BTS Kominfo.
Baca SelengkapnyaDi bawah kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kejagung dinilai berhasil membongkar sejumlah kasus kakap.
Baca SelengkapnyaProgram bersih-bersih BUMN bertujuan untuk memberantas korupsi.
Baca SelengkapnyaKejagung resmi menetapkan anggota BPK Achsanul Qosasi (AQ) sebagai tersangka, Jumat (3/11/2023).
Baca SelengkapnyaKejagung memastikan tidak memiliki hubungan buruk dengan BPK RI.
Baca Selengkapnya