Kasus hina Pancasila, Rizieq akan dikonfrontir dengan saksi di TKP
Merdeka.com - Usai pemeriksaan pertama sebagai saksi berakhir, penyelidikan kasus dugaan penodaan simbol negara Pancasila oleh Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq berlanjut. Pihak terlapor, Habib Rizieq akan dikonfrontir dengan saksi yang ada di lokasi saat ucapan itu keluar dari mulut pentolan FPI tersebut.
Rizieq dilaporkan Sukmawati Soekarnoputri ke kepolisian atas pernyataannya yang menyebut 'Pancasila Soekarno ketuhanan ada di pantat, sedangkan Pancasila piagam Jakarta ketuhanan ada di kepala'. Sukmawati saat melaporkan melampirkan bukti video Rizieq saat berceramah di Kota Bandung pada 2013 lalu.
"Ke depan akan kita adakan pemeriksaan lagi, dan akan kita adakan konfrontir dengan saksi-saksi yang mengetahui di tempat kejadian perkara (TKP)," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan, di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Kamis (12/1).
-
Kenapa video tersebut diklaim tidak benar? Sehingga secara keseluruhan isi dan narasi video tidak ada kaitannya dengan Anies yang ditetapkan sebagai tersangka terkait JIS.
-
Gimana cara cek kebenaran video? Cek Fakta merdeka.com melakukan penelusuran dengan menggunakan google lens dan hasil penelusuran mengarah pada artikel dari laman turnbackhoax.id yang berjudul '[SALAH] Pajak bagi Ibu Melahirkan' yang diunggah pada Selasa 18 Juni 2024.
-
Bagaimana cara mengetahui kebenaran video tersebut? Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
-
Bagaimana Cek Fakta memeriksa video tersebut? Penelusuran Cek fakta merdeka.com, mula-mula melakukan penelusuran dengan mengunggah thumbnail ke situs Yandex. Hasilnya, foto Anies yang memakai rompi orange merupakan hasil editan.
-
Apa yang diklaim video tersebut? Video tersebut mengandung narasi bahwa Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersama DPR membongkar kebusukan hakim MK saat pelaksanaan Pilpres.
-
Apa yang diklaim dalam video? Viral unggahan video di Reels Facebook yang mengklaim jika kacamata hitam dapat menyebabkan penggunanya terkena kanker kulit. Pembicara dalam video tersebut menilai, bahwa memakai kacamata hitam justru meningkatkan bahaya dari radiasi ultraviolet matahari untuk mengurangi risiko kanker kulit.
Rizieq yang dikawal sekitar lima tim pengacara merampungkan pemeriksaan selama kurang lebih lima jam. 22 Pertanyaan dilayangkan penyidik ihwal seputaran kebenaran video tersebut.
Selama pemeriksaan berlangsung massa dari FPI turut mengawal dengan melakukan aksi di depan gerbang Mapolda Jabar. Massa juga hadir dari pihak yang mendukung pengusutan agar Habib Rizieq dihukum oleh kepolisian.
Anton melanjutkan, selama pemeriksaan Rizieq tidak mengakui keabsahan video yang menjadi bukti kuat tersebut.
"Keabsahannya sudah dicek di laboratorium puslabfor, bahwa itu video itu asli. Saksi pelapor juga sudah dipanggil. Dari kami (laporan) tidak ada editan, tapi yang bersangkutan mengatakan (editan) itu haknya. Karena kita tidak mencari pengakuan tapi mencari pembuktian," terang mantan Kadiv Humas Mabes Polri tersebut.
Sejauh ini sudah 10 diperiksa kepolisian untuk melengkapi berkas penyelidikan yang dilakukan. Saksi itu hadir dari pelapor, saksi di tempat kejadian perkara, dan saksi ahli.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar klaim polisi menemukan gudang penyimpanan ijazah palsu milik Gibran
Baca SelengkapnyaVideo bernarasi Anies dan PDIP akan gugat KPU itu telah ditonton sebanyak 4,8 ribu kali di platform youtube dengan berbagai komentar warganet
Baca SelengkapnyaIptu Rudiana akhirnya buka suara terkait tuduhan rekayasa kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Baca SelengkapnyaLiga memberikan kesaksian dengan menyatakan melihat langsung rangkaian kejadian yang menimpa para korban, termasuk aksi pengejaran di SMP Negeri 11 Kota Cirebon
Baca SelengkapnyaKementerian Pendidikan diklaim telah mencabut ijazah calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaUnggahan tersebut sama sekali tidak menunjukkan buktiĀ Erick membuat Anies Baswedan jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaMahkamah Kehormatan Dewan DPR RI memutuskan anggota Komisi V DPR RI Haryanto terbukti melanggar kode etik terkait video bermuatan asusila.
Baca SelengkapnyaDalam suratnya, Hajidin meminta keadilan atas kasus yang menjerat kliennya
Baca SelengkapnyaPemeriksaan berlangsung pada Senin (5/8) pagi hingga tengah malam. Selama proses pemeriksaan, para terpidana didampingi kuasa hukumnya.
Baca SelengkapnyaAgenda sidang hari ini masih mendengarkan keterangan dari saksi.
Baca SelengkapnyaKapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono akan objektif dan berlaku adil dalam pemeriksaan perkara dugaan tindak pidana terhadap Said Didu.
Baca Selengkapnya