Kasus jemaah haji ilegal, pelaku sindikat punya jaringan di Filipina
Merdeka.com - Bareskrim Polri telah menetapkan tujuh tersangka terkait kasus penipuan pemberangkatan 177 jemaah calon haji secara ilegal melalui Filipina. Tujuh orang tersebut bekerja dari lima agen pemberangkatan haji yang berbeda.
"Sekarang masih dalam proses penyidikan untuk kami perdalam perannya," kata Kepala Bareskrim Polri, Komjen Ari Dono Sukmanto, di Ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (10/9).
Pendalaman ini dilakukan untuk kemudian menetapkan pasal yang tepat untuk mengganjar ketujuh tersangka. Ketujuh tersangka merupakan warga negara Indonesia.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang ditangkap karena menjual visa haji ilegal? Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap seorang selebgram yang diketahui menjual visa haji ilegal atau tanpa izin (tasreh).
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang melepas keberangkatan jemaah haji Banyuwangi? Kibaran bendera oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menandai diberangkatkannya 27 armada bus jamaah haji asal bumi Blambangan pada Sabtu malam (26/5).
-
Siapa yang terbang ke Jakarta? 'Puji Tuhan, Selasa malam rapat pleno KPU Papua Pegunungan selesai dilaksanakan walaupun banyak yang mengajukan keberatan dan kami bersama komisioner KPU Papua berangkat dan setibanya di Jakarta akan langsung mengikuti rapat pleno di KPU RI,' kata Theodorus Kossay.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
"Apakah ini kaitannya dengan Undang-undang Haji atau tindak pidana umum terkait dengan pemalsuan atau penipuan," terangnya.
Ari menjelaskan, walaupun berada di Indonesia tersangka memiliki jaringan di Filipina. Namun, dia mengaku, belum mengetahui berapa lama praktik penipuan ini telah berlangsung.
"Ya sindikatlah, karena perusahaan kan ada manajemen ya ada kaitannya pelaku di Indonesia dengan pelaku di Filipina," tutupnya.
Seperti diketahui Bareskrim menetapkan tujuh tersangka penipuan, pemalsu dan dokumen paspor jemaah calon haji yang akan diberangkatkan dari Filipina. Tujuh tersangka itu berasal dari penyidikan terhadap lima laporan polisi yang ditangani Badan Reserse.
Tujuh tersangka yang ditetapkan pada Kamis (8/9) malam itu berinisial H alias AS, BMDW, M alias NA, H alias MT, HF alias A, HAH alias A dan Z alias AP.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelima jemaah asal embarkasi Surabaya tersebut diamankan lantaran menggunakan jasa pendorong kursi roda ilegal.
Baca SelengkapnyaDiketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal
Baca Selengkapnya37 WNI itu diamankan petugas saat hendak keluar hotel di Madinah.
Baca Selengkapnya37 Warga Makassar Ditangkap Polisi Arab Saudi, Kemenag Sulsel Bentuk Tim
Baca SelengkapnyaPenyidik saat ini masih fokus untuk mengarah ke para pelaku lain.
Baca Selengkapnya3 orang lainnya masih menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Madinah
Baca SelengkapnyaKemenag Sulsel belum mendapatkan data dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI).
Baca SelengkapnyaSaat ini total terjadi tiga kasus haji tanpa visa resmi dengan melibatkan puluhan orang.
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek lokasi judi online di Hotel Tourist Garden, Lapu-lapu City, Provinsi Cebu, Filipina.
Baca SelengkapnyaDelapan orang ditangkap saat penggerebekan di salah satu perumahan di wilayah Cengkareng.
Baca SelengkapnyaTiga orang di antaranya untuk kepentingan penyidikan langsung dilakukan penahanan.
Baca Selengkapnya