Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus korupsi proyek Dermaga Sabang, PPK kecipratan Rp 240 juta

Kasus korupsi proyek Dermaga Sabang, PPK kecipratan Rp 240 juta Sidang Ramadhani Ismy. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Mantan Deputi Teknik Badan Pengusahaan Kawasan Pelabuhan dan Dermaga Bebas Sabang (BPKS) Ramadhani Ismy, disebut pernah mendapat uang setoran Rp 240 juta dari Proyek Dermaga Sabang. Uang itu dia dapat saat menjadi Pejabat Pembuat Komitmen proyek sejak 2006-2011.

Kesaksian itu diutarakan oleh mantan staf Keuangan Proyek Dermaga Sabang dan pegawai PT Nindya Karya Bayu Ardianto, saat bersaksi dalam sidang lanjutan Ramadhani, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (6/10). Dia mengaku memberikan uang kepada Ramadhani atas perintah bekas atasannya, mantan Kepala Proyek Dermaga Sabang dari PT Nindya Karya, Sabir Said.

"Saya pernah memberikan kepada terdakwa Rp 240 juta, itu disuruh kepala proyek PT Nindia Karya Sabir Said dan pak Taufik Reza, kemudian diterima oleh Pak Ramadhani," kata Bayu ketika memberikan kesaksian di sidang lanjutan terdakwa Ramadhani Ismy, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (6/10).

Menurut Bayu, Sabir, Taufik dan bekas Kepala Cabang Aceh-Sumatera Utara PT Nindya Karya, Heru Sulaksono, mengetahui semua pengeluaran uang proyek dan tujuannya. Apalagi, lanjut dia, hanya Heru berwenang mengeluarkan duit lantaran dia harus meneken langsung spesimen penarikan dari bank.

"Kalau nominal seluruhnya saya tidak ingat pak, totalnya saya lupa. Itu karena ada permintaan dari Sabir dan Taufik saja," ujar Bayu.

Sementara itu, Sabir mengaku cuma menjalankan perintah Heru saat memintanya mengeluarkan uang buat pihak ketiga. "Saya cuma diminta keluarkan uang oleh BOM (Board Of Management) untuk pihak ketiga. Ya untuk BPKS dan lain-lain itu. Itu diambil dari anggaran biaya lain-lain," kata Sabir.

Bayu juga mengaku Heru menerima jatah komisi itu meski dia lupa persis jumlahnya. Tetapi, lanjut dia, duit buat Heru langsung disetor ke rekening pribadi.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi KPK OTT Bupati dan Anggota DPRD Labuhanbatu
Kronologi KPK OTT Bupati dan Anggota DPRD Labuhanbatu

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron menyebut, total tim penindakan mengamankan 10 orang termasuk bupati dan anggota DPRD Labuhanbatu.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan Bupati Labuhanbatu Erick A Ritonga Tersangka Dugaan Suap
KPK Tetapkan Bupati Labuhanbatu Erick A Ritonga Tersangka Dugaan Suap

Erick selaku Bupati Labuhanbatu melakukan intervensi dan ikut secara aktif berbagai proyek pengadaan yang ada di berbagai SKPD di Pemkab Labuhanbatu

Baca Selengkapnya
Terbukti Korupsi Dana Hibah Pokir, Eks Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak Dihukum 9 Tahun Penjara
Terbukti Korupsi Dana Hibah Pokir, Eks Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak Dihukum 9 Tahun Penjara

Sahat juga diwajibkan untuk membayar uang pengganti kerugian negara sebesar Rp39,5 miliar.

Baca Selengkapnya
Diduga Terima Suap Pengadaan Jalan Rp1,4 Miliar, Kepala BBPJN Kaltim Jadi Tersangka
Diduga Terima Suap Pengadaan Jalan Rp1,4 Miliar, Kepala BBPJN Kaltim Jadi Tersangka

menetapkan Kepala BBPJN Kalimantan Timur (Kaltim) tipe B, Rahmat Fadjar, tersangka kasus dugaan suap

Baca Selengkapnya
KPK Sita Rp36 Miliar Atas Kasus Korupsi Eks Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin
KPK Sita Rp36 Miliar Atas Kasus Korupsi Eks Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin

Penyitaan tersebut adalah bagian dari penyidikan dugaan tindak pidana korupsi penerimaan gratifikasi dan konflik kepentingan dalam pengadaan barang dan jasa.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Korupsi Berjemaah Seret Gubernur Kalsel: Kode Rahasia hingga Duit Miliaran Berkoper-koper
Fakta-Fakta Korupsi Berjemaah Seret Gubernur Kalsel: Kode Rahasia hingga Duit Miliaran Berkoper-koper

Selain Sahbiri, KPK juga menetapkan enam orang lainnya sebagai tersangka. Di antaranya ada pejabat di lingkungan Pemprov Kalsel.

Baca Selengkapnya
Dua Penyuap Kasus Pemeliharaan Jalur Kereta Api di Kemenhub Divonis 2,5 Tahun Penjara
Dua Penyuap Kasus Pemeliharaan Jalur Kereta Api di Kemenhub Divonis 2,5 Tahun Penjara

Menjatuhkan vonis 2,5 tahun terhadap mantan Direktur Utama PT Kereta Api Properti Manajemen (KAPM) Yoseph Ibrahim dan eks Vice President PT KAPM Parjono

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara dan Deretan Barang Bukti Ditemukan Terkait Kasus Suap yang Seret Gubernur Kalsel Sahbirin Noor
Duduk Perkara dan Deretan Barang Bukti Ditemukan Terkait Kasus Suap yang Seret Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

Selain Sahbirin, ada enam orang lainnya yang ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
KPK Sita Uang Tunai Rp12 Miliar Saat OTT Pejabat di Kalsel
KPK Sita Uang Tunai Rp12 Miliar Saat OTT Pejabat di Kalsel

Penyidik KPK telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa terkait tiga proyek pembangunan di Kalsel.

Baca Selengkapnya
Kejari Bongkar Korupsi Proyek Pelabuhan Batang Rugikan Negara Rp12 Miliar, Dua Orang Ditetapkan Tersangka
Kejari Bongkar Korupsi Proyek Pelabuhan Batang Rugikan Negara Rp12 Miliar, Dua Orang Ditetapkan Tersangka

Kejaksaan Negeri Batang menetapkan dua tersangka lantaran terlibat tindak pidana korupsi dalam proyek pelabuhan Batang tahun 2015.

Baca Selengkapnya
2 Eks Pejabat Kemenhub Didakwa Terima Suap Rp3,2 Miliar Terkait Proyek Jalur Kereta
2 Eks Pejabat Kemenhub Didakwa Terima Suap Rp3,2 Miliar Terkait Proyek Jalur Kereta

Dalam dakwaan Jaksa, kedua eks pejabat Kemenhub tersebut menerima suap secara bertahap.

Baca Selengkapnya
Kasus Suap Proyek Jalur Kereta Api di Kemenhub, KPK Tahan 2 Tersangka Baru
Kasus Suap Proyek Jalur Kereta Api di Kemenhub, KPK Tahan 2 Tersangka Baru

Dua tersangka baru yang ditahan yakni Direktur PT BKU Asta Danika dan Direktur PT PKS Zulfikar Fahmi.

Baca Selengkapnya