Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus mobile crane, Bareskrim periksa 2 pegawai Pelindo

Kasus mobile crane, Bareskrim periksa 2 pegawai Pelindo Gedung Bareskrim Mabes Polri. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Petugas Bareskrim Polri memeriksa dua orang saksi dari internal PT Pelindo II. Kedua saksi tersebut adalah Kepala Bidang Hukum PT Pelindo II, Kurnia dan karyawan PT Pelindo II Masudi Sanyoto

Keduanya menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan 10 mobile crane di PT Pelindo II. Sementara satu saksi lainnya tidak bisa hadir.

"Satu absen. Haryadi (saksi) enggak bisa hadir karena sedang tugas di Singapura hingga 6 November," kata kuasa hukum PT Pelindo II Rudi Kabunang, di Gedung Bareskrim, Jakarta, Rabu (4/11).

Orang lain juga bertanya?

Haryadi merupakan salah satu karyawan di PT Pelindo II. Menurut Rudi, penyidik akan menjadwalkan ulang pemeriksaan untuk Haryadi.

Sementara karyawan PT Pelindo lainnya, Juli Tarigan yang pada Selasa (3/11) dijemput paksa penyidik Bareskrim untuk diperiksa sebagai saksi kini sudah dipulangkan.

"Saksi yang kemarin dijemput paksa, Pak Juli sudah dipulangkan," katanya.

Penyidik menjemput paksa Juli untuk bersaksi karena sebelumnya Juli telah mangkir dua kali dalam panggilan pemeriksaan sebagai saksi kasus Pelindo.

Kasus korupsi tersebut terkuak setelah penyidik Bareskrim menelusuri bahwa semestinya mobile crane yang dipesan pada 2012 silam dengan anggaran senilai Rp 45 miliar itu dikirimkan ke sejumlah pelabuhan seperti Pelabuhan Bengkulu, Jambi, Teluk Bayur, Palembang, Cirebon, Banten, Panjang (Lampung) dan Pontianak.

Namun diketahui barang-barang tersebut tidak dikirim, dan setelah diselidiki ternyata pelabuhan-pelabuhan tersebut tidak membutuhkan barang itu. Bareskrim telah menetapkan seorang tersangka di PT Pelindo II yakni Direktur Operasi dan Teknik PT Pelindo II Ferialdy Nurlan.

Sementara hingga saat ini penyidik telah memeriksa 44 saksi dalam kasus tersebut. Penyidik juga telah menyita dokumen terkait 10 unit mobile crane dan notebook. Sementara 10 unit mobile crane juga sudah disita dan ditempatkan di wilayah Pelindo II yang sudah dipasangi garis polisi.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Para Terpidana Kasus Vina Diperiksa sampai Tengah Malam, Semua Tegas Bantah Terlibat
Para Terpidana Kasus Vina Diperiksa sampai Tengah Malam, Semua Tegas Bantah Terlibat

Pemeriksaan berlangsung pada Senin (5/8) pagi hingga tengah malam. Selama proses pemeriksaan, para terpidana didampingi kuasa hukumnya.

Baca Selengkapnya
Pengacara Hadirkan 5 Saksi di Sidang Praperadilan, Yakinkan Pegi Setiawan Korban Salah Tangkap
Pengacara Hadirkan 5 Saksi di Sidang Praperadilan, Yakinkan Pegi Setiawan Korban Salah Tangkap

Pengacara mengatakan empat dari lima saksi tersebut akan memberikan kesaksian bahwa Pegi Setiawan diduga menjadi korban salah tangkap

Baca Selengkapnya
Dugaan Laporan Palsu Aep dan Dede, Bareskrim Periksa 7 Terpidana Kasus Kematian Vina Cirebon
Dugaan Laporan Palsu Aep dan Dede, Bareskrim Periksa 7 Terpidana Kasus Kematian Vina Cirebon

Tujuh orang terpidana dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky menjalani pemeriksaan oleh penyidik dari Bareskrim Mabes Polri, Senin (5/8).

Baca Selengkapnya
Dicekal ke Luar Negeri, Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Mangkir Diperiksa KPK Dalam Dugaan Korupsi Izin Tambang
Dicekal ke Luar Negeri, Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Mangkir Diperiksa KPK Dalam Dugaan Korupsi Izin Tambang

KPK telah memulai penyidikan untuk dugaan tindak pidana korupsi di Provinsi Kalimantan Timur dan telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Tiga Pegawai KPK Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo
Tiga Pegawai KPK Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo

Proses penyidikan dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo dengan pihak terlapor pimpinan lembaga anti rasuah itu masih berlangsung.

Baca Selengkapnya
Kasus BTS Kominfo, Kejagung Cegah Sejumlah Saksi Pergi ke Luar Negeri
Kasus BTS Kominfo, Kejagung Cegah Sejumlah Saksi Pergi ke Luar Negeri

Namun, Ketut belum bisa membeberkan siapa saja saksi yang telah dicegah ke luar negeri itu.

Baca Selengkapnya
Pria ini Mengaku Lihat Pegi Ada di Lokasi Pembunuhan Vina
Pria ini Mengaku Lihat Pegi Ada di Lokasi Pembunuhan Vina

Namun saat penangkapan itu, A tidak melihat Pegi. Padahal kata dia, Pegi berada di lokasi saat peristiwa tersebut terjadi.

Baca Selengkapnya