Kasus Narkoba, Petugas Lapas Singkawang Dilarang Komunikasi Langsung dengan Napi
Merdeka.com - Para petugas maupun staf Lapas Kelas II B Singkawang diinstruksikan untuk tidak menjalin komunikasi atau berhubungan langsung dengan warga binaan menyusul tertangkapnya satu petugas dan dua warga binaan Lapas Singkawang karena diduga terlibat dalam tindak pidana narkotika jenis sabu.
"Saya sudah menginstruksikan kepada petugas penjagaan maupun staf untuk tidak menjalin komunikasi atau hubungan dengan warga binaan guna menghindari keterlibatan dalam peredaran gelap narkotika di dalam Lapas," kata Pelaksana Tugas Kalapas Kelas II B Singkawang, Walid, Senin 927/5).
Ia mengkhawatirkan komunikasi itu akan menimbulkan dampak yang tidak baik salah satunya disuruh mengedarkan narkoba atau penyalahgunaan segala aturan yang ada di dalam lapas.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
Dia pun meyakini, jika ada petugas ataupun staf Lapas yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika maka akan mendapatkan tindakan yang sangat berat.Ke depan, pihaknya akan terus melakukan pembenahan-pembenahan di dalam Lapas Singkawang. "Kedepan kita akan lebih selektif dalam hal penggeledahan, bila perlu kepada petugas-petugas yang keluar masuk harus kita geledah. Jadi tidak hanya kepada dilakukan kepada tamu atau warga binaan," ujarnya.
Ditambahkan Walid, berdasarkan pengakuan RB (petugas Lapas yang ditangkap), barang haram itu diambilnya dari seseorang dan disimpannya di dalam jok sepeda motor.
"Untuk selanjutnya, barang haram itu akan diserahkan kepada dua warga binaan Lapas. Tapi sebelum diserahkan, petugas yang bersangkutan sudah di tangkap duluan oleh kepolisian Polda Kalbar," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Ditresnarkoba Polda Kalbar telah mengamankan satu orang pegawai dan dua Warga Binaan Lapas Kelas II B Singkawang karena diduga terlibat tindak pidana narkotika jenis sabu, Sabtu (25/5) sekitar pukul 04.40 WIB kemarin.
Satu pegawai yang dimaksud adalah berinisial RB dan dua warga binaan adalah berinisial A dan H.
Saat ini, ketiganya sudah dibawa ke Mapolda Kalbar untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Jika terbukti ada keterlibatan dengan narkoba, maka sesuai dengan komitmen akan kita beri tindakan tegas. Bisa saja di usulkan untuk di pecat secara tidak hormat," katanya.
Atas penangkapan itu juga, Walid mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak kepolisian Polda Kalbar yang ikut membantu dalam pemberantasan narkoba di Lapas Singkawang.
Secara terpisah, Wakil Ketua DPRD Singkawang, Sumberanto Tjitra menyayangkan kasus penangkapan petugas beserta dua warga binaan Lapas Singkawang oleh timsus Direktorat Narkoba Polda Kalbar.
"Prihatin karena seharusnya Lapas tempat pembinaan kenapa bisa leluasa masuk barang haram yang merupakan salah satu musuh negara terbesar. Apalagi dalam hal ini ada petugas yang terlibat," katanya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya"Mereka sudah kami berhentikan, saya tidak perlu adanya asas praduga tak bersalah," kata Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni.
Baca SelengkapnyaVideo itu sebelumnya disebar petugas lapas yang kini mendapat sanksi mutasi.
Baca SelengkapnyaSebelumnya tujuh tahanan di Lapas Salemba, Jakarta Pusat berhasil kabur dengan cara merusak bagian ventilasi kamar tahanan.
Baca SelengkapnyaPolda Jateng memastikan Kapolda bakal menindak tegas anggota terlibat narkoba.
Baca SelengkapnyaKapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca SelengkapnyaPelbagai cara dilakukan tahanan menyelundupkan narkotika ke dalam lapas.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan barang diduga narkoba digagalkan petugas Lembaga Pemasyarakatan Kediri
Baca SelengkapnyaSeorang personel Kepolisian Sektor Kajang, Bulukumba, Bripka F ditangkap. Dia ketahuan menjual narkoba kepada dua orang warga.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku berinisial N hendak membesuk suaminya F yang mendekam di Lapas Salemba.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif dalam mendeteksi dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1.897,09 gram dan 5.934 butir pil ekstasi dimusnahkan di Aula BNNP Sumbar, Jumat (21/7). Narkotika itu diblender lalu dibuang ke dalam kloset.
Baca Selengkapnya