Kasus PCR Palsu, Citilink dan Lion Air Dilarang Bawa Penumpang Surabaya-Pontianak
Merdeka.com - Maskapai Citilink dan Lion Air disanksi larangan terbang membawa penumpang dari Surabaya Jawa Timur ke Pontianak Kalimantan Barat selama tujuh hari. Sanksi itu diberikan usai ditemukan dua penumpang pesawat Lion Air dan tujuh penumpang pesawat Citilink positif Covid-19. Mereka menggunakan surat keterangan negatif swab atau PCR palsu.
Perihal surat keterangan negatif PCR ini, dua penumpang Maskapai Lion Air mengaku mendapat surat keterangan palsu PCR dari Surabaya.
Salah satu penumpang bercerita, dia mendapat informasi ada klinik yang bisa mengeluarkan surat keterangan negatif Covid-19 dengan mudah. Dia nekat mencari surat PCR palsu lantaran di Madura tidak ada klinik yang menyediakan surat tersebut.
-
Siapa pemilik Lion Air Group? Melansir dari laman Forbes.com, sosok ini memiliki kekayaan bersih senilai USD1,7 miliar di tahun 2015 lalu. Sosok Rusdi Kirana selama ini dikenal sebagai pemilik maskapai dengan biaya murah, Lion Air Group.
-
Siapa yang terbang ke Jakarta? 'Puji Tuhan, Selasa malam rapat pleno KPU Papua Pegunungan selesai dilaksanakan walaupun banyak yang mengajukan keberatan dan kami bersama komisioner KPU Papua berangkat dan setibanya di Jakarta akan langsung mengikuti rapat pleno di KPU RI,' kata Theodorus Kossay.
-
Kenapa Lion Air membuka rute baru ke Arab Saudi? 'Peluncuran terbang tanpa transit adalah langkah dalam mendukung kebutuhan ibadah umrah periode 1445 Hijriah,' katanya dalam siaran tertulis.
-
Dari bandara mana Lion Air terbang ke Arab Saudi? Corporate Communications Strategic Lion Air Grup, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, penerbangan perdana nonstop dari Bandara Adi Soemarmo ini menjadi bagian dari pemenuhan kebutuhan ibadah umrah lebih dari 17 Wilayah Jawa Tengah bagian selatan dan Yogyakarta.
-
Kapan Lion Air melakukan perawatan pesawat? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Apa jenis pemeriksaan yang dilakukan Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
Dia nekat mencari surat tersebut lantaran akan terbang dari Bandara Internasional Juanda Surabaya ke Bandara Internasional Supadio Pontianak.
"Di Surabaya infonya ada klilik yang bisa keluarkan SWAB PCR, karena, sepulau Madura tidak ada. saya tanya-tanya orang travel. Lalu ada okum yang menawarkan bisa urus, tanpa tes. Diamin gak? Aman Pak, karena sebelum-sebelumnya," ucap dia. Dikutip dari Liputan6.com, Senin (28/6).
Penumpang pengguna surat palsu tes PCR lainnya, mengaku awalnya tidak tahu ada penyedia surat palsu negatif swab. Namun kemudian dia tahu dan akhirnya juga memperoleh surat keterangan negatif PCR palsu tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, dr Harisson menyebut sebanyak sembilan penumpang membawa surat keterangan (Suket) negatif swab palsu saat terbang dari Bandara Internasional Juanda Surabaya ke Pontianak, 22 Juni 2021 lalu.
"Kedua maskapai itu tidak diperbolehkan membawa penumpang dari Surabaya ke Pontianak selama 7 hari. Didapati penumpang positif dengan suket palsu," kata Harisson, Minggu (27/6).
Dia bilang, untuk maskapai Lion Air terdapat dua orang positif Covid-19. Mereka membawa surat keterangan dari klinik laboratorium kantor Gubernur, namun palsu.
"Saat kita pindai memang menunjukkan klinik kantor gubernur. Namun stelah kita lihat ternyata ini dipalsukan, dan keduanya positif," kata dia.
Sementara itu, untuk penumpang Citilink, Satgas juga mendapati 10 surat keterangan yang tidak ada barcodenya. Setelah dilakukan swab, 7 dari 10 orang tersebut positif.
"Saat ini, sembilan penumpang positif Covid-19 tersebut sudah menjalani karantina di Upelkes Kalbar," ucap dia.
Dia juga menjelaskan, ada pengakuan dua penumpang pengguna hasil tes PCR palsu. Menurut pengakuan keduanya, tes PCR palsu itu gampang diperoleh dari calo-calo terminal bus dan terminal Bandara Juanda, Surabaya.
"Inilah yang menyebabkan kebijakan Gubernur untuk memfilter penumpang yang berasal dari luar Jawa ke Kalimantan Barat ternyata jebolkan. Mencari calo-calo swab PCR. Ingat, sanksinya berupa larangan membawa penumpang, bukan larangan terbang ya," kata dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sterilisasi yang dilakukannya dengan cara penyemprotan cairan disinfeksi khusus di area pesawat sesuai dengan standar operasional dan prosedur yang berlaku.
Baca SelengkapnyaPihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.
Baca SelengkapnyaGeneral Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar pun membenarkan soal adanya ulah penumpang bercanda membawa bom.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian itu, jadwal keberangkatan tertunda hingga 5 jam.
Baca SelengkapnyaDalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaPesawat Lion Air sempat berputar di langit Kota Binjai
Baca SelengkapnyaPenumpang bisa refund ke kantor Lion Air Grup mengambil uang sesuai dengan harga tiket yang dibeli
Baca SelengkapnyaKronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan langsung melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan penumpang.
Baca SelengkapnyaFaktanya, pesawat itu milik maskapai Lion Air PK-LRU yang tergelincir di Bandara Morowali, pada 11 Mei 2023. Bukan di Karawang.
Baca SelengkapnyaKementerian Agama Sulawesi Selatan (Sulsel) mengaku masih menyelidiki travel yang memberangkatkan jemaah umrah ini.
Baca Selengkapnya