Kasus Pembunuhan Gadis Bandung di Kediri, Polisi Selidiki Dugaan Prostitusi
Merdeka.com - Kepolisian Resor (Polres) Kediri menyelidiki praktik prostitusi online dalam kasus pembunuhan perempuan asal Bandung. Satreskrim Polres Kediri Kota juga berhasil mengidentifikasi seorang pelaku pembunuhan sadis terhadap perempuan bernama Mira Yura (20) tersebut.
Hal tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Kediri Kota AKP Verawati Thaib, Rabu (3/3). Polres Kediri menerjunkan anggota Unit PPA untuk mendalami praktik pelacuran dalam kasus itu.
"Kita dalami mengarah ke prostitusi online. Tetapi kita fokus ke 338 (pasa pembunuhan)," kata Verawati.
-
Siapa pelaku pembunuhan PSK online? Kepala Polres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto menjelaskan dalam kurun waktu tiga jam setelah kejadian, pelaku berinisial C (30) ditangkap karena terbukti menganiaya korban A (21) hingga meninggal dunia.'Kami mendapatkan laporan terkait penemuan jasad korban pada pukul 15.30 WIB, Kamis kemarin. Tiga jam berselang pelaku yakni C berhasil kami tangkap,' kata Kapolres di Cirebon, dilansir Antara, Jumat (10/5).
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, dari olah TKP yang dilakukan di kamar Hotel Lotus Garden, petugas menemukan sejumlah barang bukti. Selain dua koper berisi barang-barang milik korban dan pacarnya, Derry, polisi juga mendapati beberapa putung rokok dan kondom.
"Untuk putung rokok dari identifkasi, DNA korban. Belum ditemukan DNA pelaku. Untuk kondom ada dua, ada satu baru dan bekas," tambah Vera.
Ditanya perihal terjadinya hubungan seksual yang dilakukan korban sebelum ditemukan tewas, Vera menjawab sejauh ini tidak ada. Itu dikuatkan dari hasil visum yang dilakukan oleh tim dokter dari Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri.
"Tidak ada, atau nihil. Dari dokter tidak ada ke arah hubungan seksual. Karena memang kondom ada, dan kondom bekas di situ," tambahnya.
Dalam penyelidikan ini, polisi menemui kendala sebab korban tidak memiliki identitas, selain itu, korban juga tidak mempunyai ponsel.
"Karena korban tidak punya identitas makanya kita kesulitan, handphone juga tidak punya. HP yang digunakan untuk menghubungi keluarga, memang HP pacarnya," lanjut Vera.
Sebelumnya, Satreskrim Polres Kediri Kota mengidentifikasi satu orang pria yang diduga pelaku pembunuhan terhadap Mira Yura. Pelaku dengan ciri-ciri memiliki tinggi badan di atas 165 sentimter tersebut tertangkap kamera pengawas masuk ke kamar korban sekitar pukul 16.00 WIB, sesaat setelah pacar korban Derry keluar ke swalayan.
Terduga pelaku memakai helm dan masker yang masuk dan keluar hotel melalui pintu yang sama dengan berjalan kaki. Selaun itu pelaku juga mengunci pintu kamar dari luar usai menghabisi korban di kamar 421.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaBarang-barang itu akan disita guna kepentingan penyidikan.
Baca SelengkapnyaPolisi membongkar praktik prostitusi online terhadap dua remaja di bawah umur.
Baca SelengkapnyaPelaku menawarkan prostitusi melalui Facebook dengan tarif beragam.
Baca SelengkapnyaPelaku diringkus di daerah Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Kamis (18/4) kemarin.
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap polisi usai melakukan penggerebekan di salah satu hotel di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita muda berinisial MJS (19) menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Dia dijadikan pekerja seks komersial (PSK) di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak terima sehingga korban mengancam pelaku akan mendatangkan pacarnya bersama teman-temannya.
Baca SelengkapnyaWira mengatakan, sejauh ini admin mendapatkan nomor secara random.
Baca SelengkapnyaSalah satu korban mengaku diimingi kerja di klinik kecantikan oleh perekrut sebelum dijadikan PSK.
Baca SelengkapnyaKasus ini juga sudah masuk di tahap penyidikan dengan sangkaan gratifikasi terhadap oknum penyelenggara negara.
Baca Selengkapnya