Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Penemuan Mayat di Sungai Opak Bantul Terungkap, Korban Dibunuh Tetangganya

Kasus Penemuan Mayat di Sungai Opak Bantul Terungkap, Korban Dibunuh Tetangganya Ilustrasi borgol. ©2013 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Jajaran petugas kepolisian Polres Bantul berhasil mengungkap kasus penemuan jenazah di muara Sungai Opak, Bantul. Jenazah diketahui adalah seorang perempuan berinisial M (56) warga Gesikan, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DIY.

M ditemukan meninggal dunia di muara Sungai Opak pada Senin (25/10) lalu. Tidak butuh waktu lama, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan berinisial Y pada Rabu (27/10) malam. Y diketahui adalah tetangga korban.

Kapolres Bantul AKBP Ikhsan mengatakan, pelaku membunuh korban karena ingin menguasai harta bendanya. Meski demikian, kata Ikhsan, pelaku dan korban merupakan teman dekat dan sudah menjalin hubungan khusus sejak setahun yang lalu.

Ikhsan menuturkan bahwa pelaku diketahui adalah seorang duda. Sementara korban masih mempunyai suami.

"Pelaku sempat mengajak korban jalan-jalan pada Minggu 24 Oktober. Keduanya sempat menginap di sebuah losmen," kata Ikhsan di Mapolres Bantul, Jumat (29/10).

Kemudian pelaku sempat mengajak korban ke pinggir muara Sungai Opak atau Laguna Pantai Depok. Di tempat itulah pelaku menghabisi korbannya dengan cara mencekik dan memukul rahang korban.

"Untuk menghilangkan jejak, korban diseret ke sungai dan ditutupi sampah. Motif pelaku ingin menguasai harta korban," ungkap Ikhsan.

Usai membunuh korban, pelaku melarikan diri ke Surabaya. Di Surabaya, pelaku membawa lari harta korban yaitu uang tunai Rp200 ribu, handphone, kalung dan cincin.

Ikhsan menjabarkan pelaku dibekuk saat turun dari bus jurusan Yogyakarta-Surabaya di Janti, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Saat itu pelaku akan pulang ke rumah karena kehabisan modal untuk hidup di Surabaya.

Pelaku, sambung Ikhsan terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di kaki karena berusaha melarikan diri.

"Pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan korban meninggal. Ancaman hukuman maksimal 15 tahun," ucap Ikhsan.

Pelaku mengaku pembunuhan terhadap korban dilakukan secara spontan. Pelaku menyebut dirinya ingin mengambil harta korban dan lari ke Surabaya untuk bertemu perempuan lain yang disukainya.

Atas perbuatannya, pelaku pun meminta maaf pada keluarga korban yang masih merupakan tetangganya. "Saya menyesal dan meminta maaf kepada keluarga korban atas apa yang sudah terjadi. Saya khilaf," pungkas Y.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemancing di Tangerang Temukan Mayat Perempuan Tanpa Identitas Mengambang di Sungai
Pemancing di Tangerang Temukan Mayat Perempuan Tanpa Identitas Mengambang di Sungai

Korban diduga pelaku bunuh diri. Jasadnya ditemukan kemarin sekitar pukul 16.000 WIB.

Baca Selengkapnya
Nelayan Temukan Sesosok Mayat di Perairan Buleleng Bali, Identitasnya Terungkap
Nelayan Temukan Sesosok Mayat di Perairan Buleleng Bali, Identitasnya Terungkap

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait penemuan mayat tersebut.

Baca Selengkapnya
Mayat Wanita Membusuk di Indekos Tambora Diduga Korban Pembunuhan, Polisi Tangkap Terduga Pelaku
Mayat Wanita Membusuk di Indekos Tambora Diduga Korban Pembunuhan, Polisi Tangkap Terduga Pelaku

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan wanita berinisial S (50) yang ditemukan tewas membusuk di sebuah indekos kawasan Tambora, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Tasikmalaya Terungkap
Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Tasikmalaya Terungkap

Terduga pelaku diamankan dalam pelariannya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Mayat Wanita Korban Pembunuhan Mengapung dengan Pemberat Batu Penggiling, Ditemukan Luka di Leher
Mayat Wanita Korban Pembunuhan Mengapung dengan Pemberat Batu Penggiling, Ditemukan Luka di Leher

Mayat wanita itu mengenakan pakaian dalam bagian atas warna coklat dan celana yang robek.

Baca Selengkapnya
Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pembunuh di Palembang
Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pembunuh di Palembang

Tim sedang dalam perjalanan menuju Jakarta setelah berhasil menangkap pelaku di Palembang

Baca Selengkapnya
Geger Mayat Pria di Kediri Terkubur dengan Kaki & Tangan Masih Terlihat, Ini Cerita Sebenarnya
Geger Mayat Pria di Kediri Terkubur dengan Kaki & Tangan Masih Terlihat, Ini Cerita Sebenarnya

Pelaku seorang wanita dan sudah ditangkap dan masih dimintai keterangan.

Baca Selengkapnya
Mayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Mayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan

Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Terakhir Perempuan Berbaju Merah Sebelum Dibunuh dan Dimasukkan ke Koper
FOTO: Penampakan Terakhir Perempuan Berbaju Merah Sebelum Dibunuh dan Dimasukkan ke Koper

Sebelumnya, sesosok jasad perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi

Baca Selengkapnya
Terduga Pembuang Jasad Wanita dalam Gulungan Kasur Diringkus
Terduga Pembuang Jasad Wanita dalam Gulungan Kasur Diringkus

Terduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Identitas Mayat Wanita yang Ditemukan di Hutan Pacet Mojokerto
Terungkap, Ini Identitas Mayat Wanita yang Ditemukan di Hutan Pacet Mojokerto

Hal ini pun dibenarkan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto Iptu Bambang Sunandar. Ia menyebut keluarga korban sudah memastikannya di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Ditangkap! Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Perempuan Open BO di Pulau Pari
Ditangkap! Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Perempuan Open BO di Pulau Pari

Pelaku diringkus di daerah Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Kamis (18/4) kemarin.

Baca Selengkapnya