Kasus Penemuan Mayat di Tasikmalaya, Borgol yang Terpasang Ternyata Milik Yayasan
Merdeka.com - Misteri mayat yang ditemukan terborgol di Sungai Ciwulan, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Minggu (6/11) menemukan titik terang. Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, borgol yang terpasang adalah milik yayasan pengobatan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Pangandaran.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo mengatakan, bahwa setelah identitas mayat diketahui polisi melakukan pemeriksaan terhadap keluarganya. Dalam pemeriksaan diketahui bahwa mayat tersebut saat masih hidup merupakan pasien ODGJ di salah satu yayasan di Kabupaten Pangandaran.
"Berdasarkan keterangan yang kami terima, korban ini memang orang dengan gangguan kejiwaan yang sedang diobati di salah satu yayasan di Pangandaran. Berdasarkan keterangan dari pengelolanya, korban sudah dua kali kabur dan terpaksa diborgol karena sering mengamuk dan merusak," kata Ari, Kamis (10/11).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Keterangan tersebut pun kemudian diselaraskan dengan hasil autopsi terhadap jenazah yang diketahui bernama Iwa itu yang dilakukan tim forensik Polda Jabar di RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya pada Rabu (9/11).
"Hasil autopsi kemarin, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di jenazahnya," ungkapnya.
Tim forensik, menurutnya hanya menemukan bekas luka kecil di bagian tubuh Iwa. Luka di tubuh yang ditemukan diketahui merupakan didapatkan saat korban masih usia anak.
Sebelumnya diberitakan, warga Kampung Sukarame, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (6/11) digegerkan dengan penemuan mayat di Sungai Ciwulan. Mayat tersebut ditemukan dalam posisi tersangkut di kolong jembatan, kondisi tangannya diketahui terborgol.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Kurnia Trisna mengatakan bahwa awalnya mayat tersebut diketahui oleh warga yang sedang melintas.
"Sesuai info relawan BPBD di lokasi kejadian betul mayat pria itu ditemukan tangannya terborgol. Detail jelasnya kami belum mengetahui dan sudah ditangani Kepolisian," kata Kurnia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca SelengkapnyaSeorang pencari rumput kaget menemukan mayat dalam kondisi busuk di bawah jembatan tol Ngawi
Baca SelengkapnyaBerawal Air Rumah Keruh dan Berbau, Sutrisno Kaget Temukan Ada Mayat dalam Toren Sudah Membusuk
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaMayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah memburu pelaku pembongkaran makam remaja putri tersebut
Baca Selengkapnyasaat ini ada enam tersangka dalam kasus pembunuhan Imam Masykur.
Baca SelengkapnyaJasad yang diduga perempuan tersebut terbungkus karung glangsing ditemukan tepat di sisi selatan arca Totok Kerot, di bawah tanaman rumput gajah.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaSementara korban mutilasi E hingga kini belum diketahui identitasnya.
Baca SelengkapnyaHeboh Warga Pondok Aren Cium Bau Busuk, Ternyata Ada Mayat dalam Toren Air
Baca SelengkapnyaKepolisian Sektor Pondok Aren bersama tim Inafis Polres Tangsel masih menyelidiki identitas pria tanpa identitas yang tewas dalam toren tersebut.
Baca Selengkapnya