Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus penganiayaan 'Ahok' di bus Transjakarta cederai demokrasi

Kasus penganiayaan 'Ahok' di bus Transjakarta cederai demokrasi Adrew korban pemukulan diteriaki nama Ahok di Transjakarta. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Penganiayaan terhadap Andrew Budikusuma di bus Transjakarta dinilai telah mencederai demokrasi. Sebab, penganiayaan itu dinilai berbau SARA karena sebelum dipukuli korban sempat diteriaki 'Ahok' oleh para pelaku.

Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Isyana Bagoes Oka menilai kekerasan berbau SARA ini bisa membahayakan kerukunan dan kebhinekaan Indonesia.

"Kita mengecam aksi penganiayaan itu yang merupakan tindakan kriminal dan mencederai demokrasi yang kita bangun. Kekerasan berbau SARA karena pelaku menyebut etnik korban dan Ahok, ini rasisme dan jadi masalah serius karena membahayakan kerukunan dan kebhinekaan kita. Kekerasan berbasis SARA dan tindakan rasis juga bertentangan dengan prinsip-prinsip kemanusiaan dan konstitusi kita: UUD 1945 dan UU No 40 tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis," kata Isyana dalam keterangannya, Selasa (30/8).

Dia meminta aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus ini dan pihak-pihak lain menahan diri serta tidak terprovokasi.

"Aparat harus cepat bergerak mengusut tuntas. Tangkap para pelakunya dan lindungi korbannya. Proses demokrasi dan Pilkada ada aturan main yang tidak memberikan ruang sedikitpun untuk tindakan kekerasan," katanya.

"Pihak-pihak lain hendaknya menahan diri, bisa jadi ini cara-cara 'memancing di air keruh' dengan tujuan memprovokasi antar pendukung-pendukung bakal calon yang akan maju dalam Pilkada nanti. Kalau rusuh, kita semua akan rugi, rakyat yang akan jadi korban. Biarkan aparat menyelesaikan kasus ini," kata mantan presenter televisi ini.

Selain itu, keamanan di halte Transjakarta harus diperhatikan dengan serius. Sebab, kasus ini terjadi di tempat transportasi publik.

"Keamanan penumpang harus diperhatikan di halte dan bus Transjakarta, juga di moda transportasi publik lainnya. Petugas jangan diam dan membiarkan kalau ada kasus kekerasan. Ini terkait soal keamanan dan kenyamanan konsumen yang harus dipenuhi," katanya.

Andrew Budikusuma warga Jalan KH Sadan No 1, kost Mangga, Palmerah, Jakarta Barat, menjadi korban pemukulan oleh orang tak dikenal. Pemukulan tersebut terjadi di dalam Bus Transjakarta. Selain dipukul, Andrew juga mendapat kata-kata rasis dari pelaku. Dia diteriaki pelaku dengan nama 'Ahok'. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aksi Premanisme Bubarkan Diskusi di Kemang, BPIP: Kekerasan Menghina Kemanusiaan dan Keadilan
Aksi Premanisme Bubarkan Diskusi di Kemang, BPIP: Kekerasan Menghina Kemanusiaan dan Keadilan

Benny menegaskan, kekerasan tersebut merupakan tindakan yang menghancurkan keadaban Pancasila.

Baca Selengkapnya
Kronologi Viral Pria Timpuk Kaca Bus Transjakarta di Lenteng Agung, Pelaku Berprofesi Sebagai Pelaut
Kronologi Viral Pria Timpuk Kaca Bus Transjakarta di Lenteng Agung, Pelaku Berprofesi Sebagai Pelaut

Kejadian ini diketahui terjadi di Jalan Raya Lenteng Agung Barat (sebelah Halte Stasiun Lenteng Agung), Srengseng Sawah

Baca Selengkapnya
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM

Ahmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.

Baca Selengkapnya
Transjakarta Minta Warga Lapor Jika Temukan Alat Peraga Kampanye di Bus dan Halte
Transjakarta Minta Warga Lapor Jika Temukan Alat Peraga Kampanye di Bus dan Halte

Seluruh direksi dan operator Transjakarta sudah menandatangani pakta netralitas karena pihaknya merupakan bagian dari Pemprov DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Serobot Antrean BBM di Rest Area, Sopir Truk Ditusuk Kernet Bus
Gara-Gara Serobot Antrean BBM di Rest Area, Sopir Truk Ditusuk Kernet Bus

Kronologi kejadian diawali cekcok karena dua kernet tidak terima antrean BBM diserobot korban.

Baca Selengkapnya
Sekelompok Orang Tak Dikenal  Bubarkan Paksa Diskusi Silaturahmi Kebangsaan di Jakarta
Sekelompok Orang Tak Dikenal Bubarkan Paksa Diskusi Silaturahmi Kebangsaan di Jakarta

Acara itu sedianya dirancang sebagai dialog antara diaspora Indonesia di mancanegara dengan sejumlah tokoh atau aktivis.

Baca Selengkapnya
Anies Bicara Rezim Otoriter: Rasa Takut Hilang, Rezim Tumbang
Anies Bicara Rezim Otoriter: Rasa Takut Hilang, Rezim Tumbang

Anies Baswedan mengungkap masih ada masalah kebebasan berekspresi di Indonesia hari ini.

Baca Selengkapnya
APK Bikin Celaka Bisa Dipidana, Ini Aturan Pemasangan Alat Peraga Kampanye di Pemilu 2024
APK Bikin Celaka Bisa Dipidana, Ini Aturan Pemasangan Alat Peraga Kampanye di Pemilu 2024

Banyak alat peraga kampanye (APK) dipasang sembarangan dikeluhkan warga Jakarta.

Baca Selengkapnya
Begini Ugal-ugalannya Bus Sugeng Rahayu di Jalan, Penumpang Atheis Bisa Langsung Sadar Ingat Tuhan
Begini Ugal-ugalannya Bus Sugeng Rahayu di Jalan, Penumpang Atheis Bisa Langsung Sadar Ingat Tuhan

Kebrutalan sopir bus Sugeng Rahayu di jalan raya membuat penumpang atheis pun akan sadar dan mengingat Tuhan untuk meminta keselamatan.

Baca Selengkapnya
Ditangkap Polisi, Begini Penampakan Sopir Taksi Online Arogan Rusak Bluebird di Gatsu
Ditangkap Polisi, Begini Penampakan Sopir Taksi Online Arogan Rusak Bluebird di Gatsu

Viral video arogan seorang pengemudi taksi online yang berperilaku arogan merusak mobil taksi Bluebird, usai terlibat serempetan antara keduanya di Gatsu Jaksel

Baca Selengkapnya
FOTO: Meski Dilarang, Angkutan Umum Tetap Jadi Sasaran Pemasangan Alat Kampanye
FOTO: Meski Dilarang, Angkutan Umum Tetap Jadi Sasaran Pemasangan Alat Kampanye

Jelang Pemilu 2024, semakin banyak APK dengan wajah para politikus terpasang di angkutan umum.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok dan Motif Pengancam Tembak Anies yang Ditangkap di Jember
Ini Sosok dan Motif Pengancam Tembak Anies yang Ditangkap di Jember

Ini Sosok dan Motif Pengancam Tembak Anies yang Ditangkap di Jember

Baca Selengkapnya