Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Penyerangan di Makassar, TNI dan Polisi Sepakat Damai

Kasus Penyerangan di Makassar, TNI dan Polisi Sepakat Damai Kasus penyerangan pos lantas di Makassar, polisi dan personel TNI akhirnya berdamai. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus penyerangan dan pengerusakan Pos Lantas dan markas polisi di Makassar berakhir damai. Kasus tersebut terjadi berawal akibat kesalahpahaman antara personel polisi dan TNI di Pos Lantas 407 Flyover pada Rabu (12/4) pukul 04.40 Wita.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar, Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan masalah penyerangan dan pengerusakan Pos Lantas dan markas polisi sudah selesai. Ngajib mengaku permasalahan tersebut sudah berakhir damai.

"Kesepakatan damai atas kesalahpahaman antara personel Polrestabes Makasar dengan TNI yang terjadi pada hari Rabu Tanggal 12 April 2023 sekira jam 04.40 Wita di depan Pos Lantas 704 Flyover Makassar. Sepakat untuk selesai damai, saling memaafkan dan bersama-sama tetap menjaga sinergitas TNI-Polri," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Jumat (14/4).

Ngajib mengaku saat ini berusaha mengkondusifkan keamanan dan ketertiban masyarakat. Apalagi, saat ini momen jelang Idulfitri 1444 H.

Terpisah Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulsel, Kombes Komang Suartana mengatakan kasus penyerangan dan pengerusakan Markas Polisi dan Pos Lantas sudah dalam koordinasi penyelesaian. Ia menyerahkan ke masing-masing satuan untuk menyelesaikan masalah.

"Untuk penyelesaiannya sudah dikoordinasikan antar pimpinan. Nanti silakan masing-masing satuan untuk menyelesaikan masalahnya," tegasnya.

Komang mengaku akibat penyerangan dan pengerusakan, sejumlah fasilitas milik Polri di Makassar mengalami kerusakan. Tak hanya itu, satu warga menjadi korban salah sasaran penyerangan.

"Satu orang dari masyarakat sipil. Itu luka robek pelipis dan dagu," sebutnya.

Sebelumnya, penyerangan dilakukan orang tak dikenal (OTK) di sejumlah titik di Kota Makassar terjadi jelang waktu sahur. Setidaknya dua markas polisi dan pos lalu lintas diserang OTK.

Dua markas polisi yang diserang yakni Mapolres Pelabuhan Makassar di Jalan Ujung Pandang Nomor 12, Kecamatan Ujung Pandang dan Mapolsek Pelabuhan Soekarno-Hatta di Jalan Nusantara Baru 1, Kecamatan Ujung Tanah.

Di Mapolres Pelabuhan Makassar sejumlah kendaraan, termasuk mobil tahanan rusak setelah penyerangan OTK. Sementara di Mapolsek Pelabuhan Soetta, satu unit mobil dinas polisi rusak akibat dilempar batu OTK.

Selain dua markas polisi, OTK juga membakar Pos Lalu Lintas di pertigaan Jalan AP Pettarani Makassar- Sultan Alauddin Makassar. Satu masjid Pos Lantas di perempatan Jalan AP Pettarani-Tol Reformasi-Urip Sumoharjo juga menjadi sasaran pengerusakan.

Terlihat sejumlah batu dan pecahan kaca berserakan di depan Masjid Pos Lantas Pettarani. Belum diketahui siapa dan motif penyerangan sejumlah titik di Kota Makassar.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Konflik TNI AL dan Brimob di Sorong Selesai, Kasal: Prajurit Jalasena Harus Berjiwa Ksatria
Konflik TNI AL dan Brimob di Sorong Selesai, Kasal: Prajurit Jalasena Harus Berjiwa Ksatria

Kapolda telah menyampaikan permohonan maafnya kepada TNI

Baca Selengkapnya
Kasad soal Penyerangan Polres Jayawijaya oleh Prajurit TNI: Anak Muda Emosi Sesaat
Kasad soal Penyerangan Polres Jayawijaya oleh Prajurit TNI: Anak Muda Emosi Sesaat

Kejadian itu dipicu karena salah paham antara prajurit TNI dengan personel Polri.

Baca Selengkapnya
Pasca-Bentrokan TNI AL dengan Brimob, Kapolri dan Panglima Beri Contoh Rangkulan Sambil Senyum
Pasca-Bentrokan TNI AL dengan Brimob, Kapolri dan Panglima Beri Contoh Rangkulan Sambil Senyum

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.

Baca Selengkapnya
Viral Anggota Brimob Keroyok Personel TNI di Sumut, Ini Respons Mabes Polri
Viral Anggota Brimob Keroyok Personel TNI di Sumut, Ini Respons Mabes Polri

Mabes Polri angkat suara terkait insiden pengeroyokan yang dilakukan sejumlah anggota Brimob terhadap seorang anggota TNI di Sumut.

Baca Selengkapnya
Anggota TNI AL Bentrok dengan Brimob di Pelabuhan Sorong
Anggota TNI AL Bentrok dengan Brimob di Pelabuhan Sorong

Bentrokan terjadi antara anggota TNI Angkatan Laut (AL) dan anggota Brimob Polri, di Pelabuhan Sorong, Provinsi Papua Barat, pada Minggu (14/4) pagi.

Baca Selengkapnya
Cekcok Sopir Taksi Online dan TNI di Bandara Berakhir Damai
Cekcok Sopir Taksi Online dan TNI di Bandara Berakhir Damai

Peristiwa tersebut terjadi di sebuah Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya
Anggota TNI Berdamai dengan Kelompok Pemusik Tong-Tong yang Mengeroyoknya di Pamekasan
Anggota TNI Berdamai dengan Kelompok Pemusik Tong-Tong yang Mengeroyoknya di Pamekasan

Anggota TNI yang dikeroyok kelompok pemusik tong-tong pada Minggu (24/3) dimediasi Polres Pamekasan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Lengkap Kapolda Papua Barat Bentrok Brimob Vs TNI AL di Sorong
VIDEO: Penjelasan Lengkap Kapolda Papua Barat Bentrok Brimob Vs TNI AL di Sorong

Bentrokan terjadi antara anggota Brimob Polri dengan prajurit TNI Angkatan Laut (AL) di Pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (14/4) sekitar pukul 09.00

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Penyerangan Polres Jayawijaya hingga 5 Prajurit TNI Jadi Tersangka
Duduk Perkara Penyerangan Polres Jayawijaya hingga 5 Prajurit TNI Jadi Tersangka

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengungkapkan duduk perkara penyerangan Mapolres Jayawijaya.

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan Kondisi Pelabuhan Sorong Kondusif Pascabentrok Anggota Brimob dengan TNI AL
Polisi Pastikan Kondisi Pelabuhan Sorong Kondusif Pascabentrok Anggota Brimob dengan TNI AL

Polda Papua Barat memastikan kondisi Pelabuhan Sorong telah kondusif pascabentrok antara prajurit TNI AL dengan personel Brimob Batalyon B, Minggu (14/4).

Baca Selengkapnya
5 Prajurit TNI Tersangka Penyerangan Polres Jayawijaya Sudah Ditahan
5 Prajurit TNI Tersangka Penyerangan Polres Jayawijaya Sudah Ditahan

Proses penyidikan kasus tersebut telah ditangani oleh Kodam XVII/ Cendrawasih maupun dengan Korem 172. Dengan profesional selama proses penyelidika

Baca Selengkapnya
Usai Bentrokan di Pelabuhan Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf kepada Masyarakat
Usai Bentrokan di Pelabuhan Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf kepada Masyarakat

Akibat bentrokan tersebut, setidaknya lima orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya