Kasus Sembuh Covid-19 di Sumsel Bertambah 68, Total Menjadi 893 Orang
Merdeka.com - Kasus sembuh Covid-19 di Sumatera Selatan hari ini bertambah signifikan sebanyak 68 orang sehingga berjumlah 893. Sementara terkonfirmasi positif baru turun drastis dari hari-hari sebelumnya yakni bertambah 14 pasien dan totalnya kini menjadi 1.869 orang.
Juru bicara Covid-19 Sumsel Yusri mengungkapkan, tambahan kasus sembuh berasal dari Palembang sebanyak 54 orang, Musi Banyuasin 10 orang, Lubuklinggau 3 orang, dan Ogan Ilir 1 orang. Sedangkan pasien positif baru terdiri dari 13 warga Palembang dan satu asal Muara Enim.
"Ini kabar baik, kasus sembuh jauh lebih banyak dari tambahan positif. Sedangkan kasus meninggal satu orang asal Palembang yang jumlahnya sekarang 75 orang," ungkap Yusri, Rabu (24/6).
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa ciri orang Palembang? Mangcik gagah bicik cantikItulah ciri orang Palembang
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
Menurut dia, penurunan kasus positif tiga hari terakhir karena hasil pemeriksaan sampel spesimen dari orang-orang terdekat di laboratorium dinyatakan negatif. Sementara pengiriman sampel daerah setiap daerah masih berlanjut.
"Alhamdulillah hasil sampel sekarang sudah bisa diketahui dua hari saja, sebelumnya sampai tiga minggu karena terjadi penumpukan, kapasitasnya 800 sampel per hari," ujarnya.
Dikatakan, sampel swab yang diambil mayoritas orang tanpa gejala. Sedangkan dari kalangan keluarga yang terdapat pasien positif berkisar lima orang.
"Artinya pengiriman sampel fluktuatif, mengikuti jumlah hasil tracing. Alhamdulillah kebanyakan negatif," kata dia.
Yusri mengimbau setiap warga untuk selalu mengingatkan orang-orang di lingkungannya untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan. Hal ini sebagai upaya memutus rantai penularan.
"Sebagai warga kita bertanggung jawab terhadap diri dan orang lain, kita sebagai garda terdepan," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaGeliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca SelengkapnyaKorban erupsi Gunung Marapi ada yang merupakan warga Jambi dan Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca Selengkapnya