Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Setnov, Jaksa Agung bilang 'tak semudah balik telapak tangan'

Kasus Setnov, Jaksa Agung bilang 'tak semudah balik telapak tangan' Jaksa Agung HM Prasetyo di KPK. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Jaksa Agung, M Prasetyo mengaku kesulitan mengungkap kasus dugaan pemufakatan berujung tindak pidana korupsi dalam kontrak Freeport Indonesia yang menyeret nama Ketua DPR, Setya Novanto (Setnov) dan pengusaha minyak Riza Chalid. Menurutnya, perlu waktu panjang untuk menaikkan status kasus 'Papah Minta Saham' ke tahap penyidikan.

"Pengungkapannya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Penyelidikan butuh waktu dan kita masih kerja," kata Prasetyo dalam konpers di gedung Badiklat Kejagung RI, Jakarta, Selasa (15/12).

Prasetyo mengatakan, jika Kejagung masih akan memeriksa sejumlah pihak untuk dimintai keterangan. Dia menegaskan, Kejagung bakal memeriksa pihak manapun yang diduga ikut terlibat.

"Siapapun yang kita nilai punya peran dalam perkara tersebut akan kita undang untuk dimintai keterangan," ungkap dia.

Dalam kasus ini, Kejagung baru memeriksa Menteri ESDM Sudirman Said dan Presiden Direktur PT Freeport Maroef Sjamsoeddin. Namun, Setnov dan Riza Chalid belum juga masuk ruang penyidikan.

Menanggapi hal itu, Prasetyo membantah memberi perlakuan khusus kepada dua orang yang dianggap berperan penting dalam kasus tersebut. Dia mengklaim semua pihak akan dipanggil untuk dimintai keterangan. "Semua kita undang," tegasnya. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ayah Bocah TK Korban Pencabulan di Jember Pertanyakan Nasib Kasus Anaknya, Ini kata Polisi
Ayah Bocah TK Korban Pencabulan di Jember Pertanyakan Nasib Kasus Anaknya, Ini kata Polisi

Korban diduga dicabuli oleh saudara sepupunya sendiri, mahasiswa ilmu kesehatan berinisial I-O, berkuliah di salah satu kampus terkemuka di Jember.

Baca Selengkapnya
Kejagung Harus Segera Selesaikan Kasus Korupsi Emas, Khawatir Ada Lobi-Lobi
Kejagung Harus Segera Selesaikan Kasus Korupsi Emas, Khawatir Ada Lobi-Lobi

Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Hendrawan Supratikno menyoroti penanganan perkara tersebut.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Minta Polisi Tak Buru-Buru Keluarkan Sprindik Baru untuk Pegi Setiawan, Ini Alasannya
Kompolnas Minta Polisi Tak Buru-Buru Keluarkan Sprindik Baru untuk Pegi Setiawan, Ini Alasannya

Kompolnas menyarankan untuk tidak terburu-buru menerbitkan surat perintah penyidikan (sprindik) baru terhadap Pegi.

Baca Selengkapnya
Puluhan Kuasa Hukum Pegi Ajukan Gugatan Praperadilan, Ini Respons Polda Jabar
Puluhan Kuasa Hukum Pegi Ajukan Gugatan Praperadilan, Ini Respons Polda Jabar

Polda Jabar menyiapkan tim dari Bidang Hukum (Bidkum) untuk menghadapi gugatan praperadilan yang diajukan pegi dan kuasa hukumnya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kabareskrim Blak-blakan Penangkapan Hacker Penyerang PDN
VIDEO: Kabareskrim Blak-blakan Penangkapan Hacker Penyerang PDN "Australia Butuh Bertahun-tahun"

Polri menyatakan masih mengkaji penanganan kasus peretasan atau hacking terhadap PDN yang terjadi beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya