Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Tahanan Kabur, Ombudsman Temukan Maladministratif di Rutan BNN Sumut

Kasus Tahanan Kabur, Ombudsman Temukan Maladministratif di Rutan BNN Sumut Ombudsman Perwakilan Sumut. ©2021 Merdeka.com/Anugrah Andriansyah

Merdeka.com - Berdasarkan ‎Laporan Hasil Akhir Pemeriksaan (LAHP) terkait tahanan kabur dari rutan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatera Utara (Sumut), pada Minggu 16 Mei 2021. Kepala Ombudsman RI perwakilan Sumut, Abyadi Siregar, mengatakan pihaknya menemukan maladministratif dan penyimpangan dalam proses penjagaan tahanan di rutan BNN Sumut dan BNN kabupaten/kota.

"Nah salah satu di antaranya itu adalah kami melihat ada maladministratif, penyimpangan prosedur dalam hal proses penjagaan tahanan di lingkungan rutan," kata Abyadi, Rabu (2/6).

Salah satu maladministratif yang ditemukan Ombudsman Sumut adalah penjaga tahanan di BNN Sumut dijaga oleh sekuriti dan juga merangkap sebagai petugas pengamanan kantor.

Orang lain juga bertanya?

"Lalu, lebih ironi lagi ketika kami lanjutkan itu ke BNN kabupaten/ kota. Di situ malah (tahanan) yang jaga itu adalah sekuriti, satpam di kantor itu," ungkap Abyadi.

Atas temuan itu, Ombudsman Sumut merekomendasikan beberapa hal terkait adanya maladministratif di BNN Sumut.

"Nah karena itu kami mendorong supaya untuk menghindari terjadinya kejadian-kejadian seperti ini (tahanan kabur). Kami melihat bahwa perlu ada rekrutmen. Kami dorong supaya melakukan rekrutmen petugas jaga tahanan di BNN," ujar Abyadi.

Selain itu, Ombudsman mendorong agar BNN Sumut memperbaiki tata kelola strukturnya. Misalnya, adanya bidang khusus untuk pengawasan tahanan.

"Kami juga mendorong agar BNN memperbaiki tata kelola struktur. Karena sebetulnya tidak ada khusus bidang yang menangani tentang pengawasan tahanan di rutan (BNN)," ujar Abyadi.

Ombudsman Sumut juga meminta kepada Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sumut agar segera mengeksekusi tahanan narkoba di BNN yang sudah divonis untuk segera dipindahkan ke lapas. Sehingga tidak menjadi beban BNN Sumut untuk menjaganya.

"Ya petugas khusus (seharusnya), jangan penyidik. Ini yang terjadi penyidik yang tugas fungsi utamanya bukan itu. Rangkap, itu yang enggak benar," pungkas Abyadi.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman
Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman

Sejumlah napi yang pernah mendekam di Rutan Kelas IIB Kupang mengadukan penyimpangan petugas penjara itu kepada Ombudsman NTT.

Baca Selengkapnya
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan

Hal itu perlu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang kembali.

Baca Selengkapnya
DPR Ungkap Kondisi Lapas Salemba usai 7 Tahanan Kabur: Penuh Sesak dan Tidak Layak
DPR Ungkap Kondisi Lapas Salemba usai 7 Tahanan Kabur: Penuh Sesak dan Tidak Layak

Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya membongkar kondisi Rutan Kelas I Salemba usai inspeksi mendadak (sidak).

Baca Selengkapnya
Banyak PNS Bolos Termasuk Pimpinan, Akmal Malik: Saya Bukan Mau Mempermalukan
Banyak PNS Bolos Termasuk Pimpinan, Akmal Malik: Saya Bukan Mau Mempermalukan

Akmal mengingatkan seluruh OPD untuk berbenah. Dia juga menekankan perlunya pembinaan pegawai.

Baca Selengkapnya
Ketika Jenderal Bintang Dua Polri Jadi Sorotan DPR Gara-Gara Kasus Ipda Rudy Soik
Ketika Jenderal Bintang Dua Polri Jadi Sorotan DPR Gara-Gara Kasus Ipda Rudy Soik

Keduanya diminta klarifikasi terkait kasus menonjol yang terjadi di wilayah hukum Sulteng dan NTT sehingga menyedot perhatian publik.

Baca Selengkapnya
8 Tahanan BNN Provinsi Sumut Kabur Setelah Merusak Jeruji Besi
8 Tahanan BNN Provinsi Sumut Kabur Setelah Merusak Jeruji Besi

Delapan tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara, Sabtu (11.11).

Baca Selengkapnya
Pungli di Lapas Cebongan, 1 Pegawai dan 8 Warga Binaan Terlibat
Pungli di Lapas Cebongan, 1 Pegawai dan 8 Warga Binaan Terlibat

Kedelapan warga binaan itu terindikasi membantu pegawai berinisial M.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Terkejut Habiburokhman Dengar Jenderal Polisi Nasihati Kapolda NTT Pecat Rudy Soik
VIDEO: Terkejut Habiburokhman Dengar Jenderal Polisi Nasihati Kapolda NTT Pecat Rudy Soik

Rikwanto menceritakan pengalamannya saat masih bertugas menjadi anggota polisi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dua Kapolda 'Dipelototi' Mantan Wakapolri di DPR, Tahanan Tewas & Pemecatan Ipda Rudy Soik
VIDEO: Dua Kapolda 'Dipelototi' Mantan Wakapolri di DPR, Tahanan Tewas & Pemecatan Ipda Rudy Soik

Anggota Komisi III DPR Fraksi PKS Adang Daradjatun menyoroti tajam dua kasus besar di Polda Sulteng dan Polda NTT

Baca Selengkapnya
Tujuh Tahanan Rutan Salemba Kabur Manfaatkan 'Blank Spot' hingga CCTV Tidak Berfungsi
Tujuh Tahanan Rutan Salemba Kabur Manfaatkan 'Blank Spot' hingga CCTV Tidak Berfungsi

Willy menyebut saat ini pihak kepolisian dan juga pihak BNN juga telah dilibatkan untuk memburu ketujuh tahanan itu.

Baca Selengkapnya
Terpidana Mardani Maming Plesiran, KPK Ingatkan Risiko Korupsi di Lapas Sukamiskin
Terpidana Mardani Maming Plesiran, KPK Ingatkan Risiko Korupsi di Lapas Sukamiskin

Komisi antirasuah itupun mengingatkan bahwa dugaan korupsi di lapas juga dapat terjadi.

Baca Selengkapnya
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.

Baca Selengkapnya