Kasus vaksin palsu, Manogu ditangkap saat sedang suntik bayi
Merdeka.com - Bareskrim Mabes Polri kembali menetapkan satu orang tersangka bernama Manogu Elly Novita (ME) dalam kasus pembuatan dan perindustrian vaksin palsu. Manogu ditangkap di sebuah apotek miliknya di kawasan Jakarta Timur, Rabu (29/6) malam.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Agung Setya mengatakan Manogu diciduk di kliniknya yang berlokasi di Jalan Centex Raya RT 05 RW 11 Cakung, Jakarta Timur.
"Hari ini kita (penyidik) ke tempat praktik akan kita lihat," kata Agung Setya di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/6).
-
Dimana apotek tersebut berada? Gambar ilustrasi Menurut dia, setelah terpontang panting ke sana, ke mari, akhirnya pada tahun 2023 ini Apotek Zenturion miliknya berdiri di kawasan Bekasi Junction, wilayah Bekasi Timur.
-
Kenapa pelaku jual obat di Tasikmalaya? 'Mereka memanfaatkan kondisi pelajar yang masih labil dengan iming-iming bisa tidur nyenyak setelah mengonsumsi obat ini,' jelasnya.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Bagaimana pelaku jual obat di Tasikmalaya? 'Awalnya mereka menyebarkan informasi dari mulut ke mulut, menawarkan obat ini dengan janji tidur yang nyenyak,' tambahnya.
Menurut Agung, kuat dugaan Manogu yang berprofesi sebagai bidan di klinik itu merupakan distributor vaksin palsu. Dijelaskan dia, saat ditangkap Manogu tengah melakukan penyuntikkan pada bayi sehingga penangkapan ini juga sekaligus menemukan user.
"Hari ini kita temukan penggunanya dan akan melakukan langkah-langkah nyata dengan Kementerian Kesehatan karena kita menyentuh user bayi tadi yang terpapar vaksin palsu," ujar dia.
Selain menangkap Manogu, dari hasil pengembangan polisi juga menangkap dua orang yang diduga ikut terlibat dalam kasus vaksin tersebut. Saat ini, keduanya masih menjalani pemeriksaan intensif.
"Iya ada dua pelaku (di Cakung) yang diperiksa nanti sejauh mana keterlibatan kita masih dalami," pungkas Agung.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perkara ini bermula pada Oktober 2022. Saat memasuki usia 16 bulan, korban seringkali muntah. Dia berinisiatif memberikan obat.
Baca SelengkapnyaLS nekat mencuri lantaran untuk membeli susu anak, dan kebutuhan pribadi lainny
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui pada penyidik jika apa yang dilakukannya, yaitu memberikan obat jenis Deksametason dan Pronicy pada bayi adalah hal yang biasa dikalangan teman.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan tersebut kerap mendatangi sejumlah toko obat di wilayah Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPernyataan itu didapat saat polisi melakukan olah TKP belum lama ini
Baca SelengkapnyaKapolsek Pademangan Kompol Binsar Hatorangan Sianturi didampingi Kanit Reskrim AKP I Gede Gustiyana WK mengungkapkan kronologi peristiwa.
Baca SelengkapnyaTerungkapnya kasus ini berawal dari postingan Instagram dengan akun @linggra.k.
Baca SelengkapnyaSetelah dilakukan penggeledahan diamankan barang bukti narkotika jenis sabu beserta alat isapnya
Baca SelengkapnyaAksinya itu viral setelah korban mengunggah video rekaman CCTV ke media sosial
Baca SelengkapnyaPolres Metro Jakarta Utara mendalami pemilik 'Apotek' narkoba yang berada di tengah-tengah Kampung Bahari
Baca SelengkapnyaWanita Hamil 7 Bulan Edarkan Pil Ekstasi, Ditangkap di Parkiran Tempat Hiburan Malam
Baca Selengkapnyakorban TA telah melaporkan kasus ini ke Polda Sumatera Selatan pada Kamis (22/2) atau sehari usai kejadian.
Baca Selengkapnya