Kasus video mesum Sukoharjo, tiga pelajar jadi tersangka
Merdeka.com - Kepolisian Resort Sukoharjo menetapkan tiga pelajar sebagai tersangka kasus penyebaran video mesum. Ketiga pelajar tersebut adalah JR (18) pelaku laki-laki, MR (16) pelaku wanita dan BG penyebar rekaman video.
Penetapan tersebut dilakukan setelah polisi memeriksa BG, Senin (19/11. Sementara dua pelaku video mesum yang telah mengundurkan diri dari SMA Negeri 1 Weru Sukoharjo hingga saat ini masih dalam pencarian polisi.
"Ketiganya baik pelaku maupun penyebar akan kita jerat dengan Pasal 27 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) jo Pasal 282 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara," ujar Kapolres Sukoharjo AKBP Ade Sapari ketika dihubungi Selasa (20/11).
-
Siapa yang mengakui di video panas tersebut? 'Dalam keterangan tertulis, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengutip bahwa dari hasil pemeriksaan lanjutan terhadap saksi AD, saksi AD mengakui bahwa sosok wanita dalam video tersebut adalah dirinya,' kata Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak seperti dilansir oleh KapanLagi.com.
-
Siapa yang sedang menyelidiki kasus video viral? 'Kami sudah mengidentifikasi keempat korban yang mabuk dan mengimbau kepada masyarakat untuk tidak meniru perilaku tersebut, karena bisa membahayakan kesehatan dan keselamatan,' kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi di Banjarmasin.
-
Siapa saja yang ikut terlibat dalam video #SalingJaga? Menariknya, dalam video #SalingJaga ini, TikTok gandeng banyak figur publik dan kreator dari berbagai latar belakang profesi dan generasi. Ada aktor muda Angga Yunanda, motivator Merry Riana, serta kreator konten Sania Leonardo dan Dims The Meat Guy.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, Polres Sukoharjo tidak melakukan penahanan terhadap ketiga tersangka. Apalagi dua tersangka lain yang merupakan pelaku masih dalam pengejaran. Untuk memperdalam informasi, Polres Sukoharjo masih akan memeriksa saksi-saksi.
"Kita masih lakukan pengejaran JR dan MR, pelaku video mesum. Mereka sudah tak berdomisili di sana," katanya.
Ade mengatakan, untuk mengantisipasi kasus serupa, pihaknya akan meningkatkan operasi penyakit masyarakat (pekat). Dalam operasi tersebut Polres akan bekerjasama dengan beberapa tokoh masyarakat di wilayah hukum Sukoharjo.
"Kita akan lakukan langkah preventif, dengan menggalakkan operasi pekat. Dengan menggandeng tokoh masyarakat, diharapkan kejadian seperti itu tak akan terulang lagi" pungkasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kanit PPA Satreskrim Polres Tulungagung, Ipda Fatahillah, mengatakan, ada dua berkas konten video porno yang saat ini mereka dalami.
Baca SelengkapnyaBuntut video itu, enam orang remaja diperiksa kepolisian.
Baca SelengkapnyaVideo pengeroyokan terhadap seorang siswi SMP di Sumatera Barat viral di media sosial. Tiga pelaku yang juga siswi SMP kini diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaTiga pria memperkosa anak di bawah umur yang setelah menuduh korban dan pacarnya melakukan aksi perbuatan asusila di Demak.
Baca SelengkapnyaPolisi mengaku masih terus berupaya mengidentifikasi dan mencari predator seksual yang mengincar anak-anak dibawah umur
Baca SelengkapnyaYossi menyebut dari hasil penyelidikan sementara, telah dibenarkan kalau kejadian itu terjadi pada 30 November 2023 sekitar pukul 22.30 WIB.
Baca SelengkapnyaTerdapat tanda-tanda perundungan hebat dan ada pendarahan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaMereka pun sepakat dan korban tak dapat lagi melawan karena kalah kuat.
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa gawai milik dua tersangka dan ditemukan bukti transmisi video syur itu.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif kasus pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di kuburan China Palembang pada Minggu (31/8) sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPihak UIN Sunan Ampel Surabaya langsung melakukan investigasi terkait temuan tersebut.
Baca Selengkapnya