Kata mereka saat ditanya kapan kawin
Merdeka.com - Beragam emosi terpancar saat seseorang menanyakan si jomblo "kapan kawin?". Ada yang marah, sedih atau justru cengengesan menjawab pertanyaan ngenes ini. Namun terkadang reaksi atas pertanyaan ini juga bergantung dari siapa pertanyaan itu berasal.
Sebagian besar para single marah, jika yang bertanya adalah orang yang tidak terlalu dekat dengan mereka. Hal demikian pernah terjadi pada Intan. Suatu hari tengah sibuk di gerai fotokopi terjadi lah percakapan yang menyinggung masalah kawin. "Tukang fotokopi tanya kok belum menikah," kata Intan yang sudah berusia 28 tahun kepada merdeka.com, Jakarta, Jumat (20/1).
Sontak saja wanita berjilbab ini naik pitam "Memang kenapa Pak, ini urusan saya. Memang kalau sudah menikah mau apa," tiru dia saat menyemprot tukang fotokopi.
-
Siapa yang mau nikah? 'Ya doainlah secepatnya. Ya doain semoga bisa secepatnya menikah, karena siapa sih yang nggak mau menikah,' tutur Bastian.
-
Siapa yang menikah dalam konteks ini? Nagita Slavina Lepas Hijab di Pernikahan Livia Junita, Karyawan Rans, Sementara Rayyanza Penuhi Janji Kasih Kado 'Rumah'
-
Siapa yang menikah? Pada Minggu sore (7/7/2024), Ibrahim dan Salshabilla membagikan momen indah akad nikah mereka, menunjukkan bahwa mereka kini telah resmi menjadi suami istri.
Kesedihan justru ditunjukkan Yuni (27), seorang teman dekat pernah menanyakan hal sensitif ini kepada Yuni. "Semua tergantung dari Allah saja," ucap dia sedih. Yuni bercerita kerap kali teman dekatnya ini menyinggung bahkan memaksa agar Yuni cepat-cepat menikah tanpa memberi solusi. "Dia tidak mau mengerti," ungkapnya dengan nada murung.
Berbeda dengan Yuni dan Intan, Mega justru memilih santai menyikapi pertanyaan "Kapan kawin?". Mega hanya menjawab "5 tahun lagi lah,". Sementara Irma (26) memilih menyerang balik si penanya dengan mengatakan "kenapa? mau ikut bayarin biaya nikahan gue?". Irma mengaku sikap ketus tidak bisa dia tunjukkan di hadapan orang tuanya. Dia terpaksa memelas sambil bilang "apaan sih mah? tanya itu mulu, masih muda kali,".
Perilaku perempuan dalam menanggapi pertanyaan "kapan kawin?" seperti ini, sedikit berbeda dengan reaksi laki-laki. Meskipun tidak dapat digeneralisasi namun lelaki cenderung lebih santai dan menjawab tanpa emosi. "Gue biasanya jawab santai saja, semua tergantung Tuhan mau kasih kapan," kata Syafri. Sekalipun dia dihadapkan dengan orang yang rajin mengolok statusnya dia mengaku akan tetap tenang.
"Gue kasian sama yang suka ngolok-ngolok. Dia enggak tahu saja sehari setahun nanti dia bisa putus atau cerai. Percaya saja suatu yang lu lakukan akan balik ke lu lagi," ungkapnya bijak.
Pakar dan dosen psikologi UI Dian Wisnuwardhani mengatakan memang ada perbedaan antara perempuan dan laki-laki dalam menjawab pertanyaan "Kapan kawin?". Hal tersebut terjadi lantaran perbedaan kondisi psikologis laki-laki dan perempuan.
"Laki-laki lebih acuh dan cuek karena mereka enggak harus punya anak, mereka enggak melahirkan perempuan jomblo harus segera menikah karena risiko lebih tinggi seperti keguguran. Biasanya perempuan lebih terdesak karena memikirkan itu harus menikah sebaiknya kurang dari 35 tahun," tandas dia.
Kendati demikian, Dian menyarankan agar para single tetap santai karena arah kehidupan diri sendiri lah yang menentukan. "Jangan terganggu dengan pertanyaan kapan kawin karena kawin itu hanya Tuhan yang tahu tidak perlu ribut, kita santai saja," saran dia.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggunaan kata tanya secara tepat dan efektif sangat penting dalam berkomunikasi dengan baik.
Baca Selengkapnya