Kaum Difabel Perlu Dilibatkan dalam Industri Kreatif
Merdeka.com - Calon anggota legislatif berkebutuhan khusus, Anggiasari Puji Aryatie menilai kemajuan teknologi yang pesat harus dimanfaatkan secara positif oleh generasi muda. Industri kreatif berbasis budaya menjadi salah satu opsi yang berpeluang untuk dikembangkan.
Oleh karena itu, politisi Partai NasDem ini mengungkapkan ada tiga hal yang perlu didorong. Pertama, iklim usaha yang nyaman, di mana akan berefek kepada terbukanya lapangan pekerjaan yang lebih luas. Kedua, peningkatan kapasitas para pelaku industri kreatif melalui pelatihan dan pendampingan. Ketiga adalah pasar dan jejaring.
"Penting juga bagi kaum muda untuk mengikutsertakan teman-teman kaum difabel yang bergerak di bidang itu," ujar Anggia kepada wartawan, Rabu (20/3).
-
Apa itu perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia.
-
Mengapa teknologi memberikan dampak positif? Perkembangan teknologi memiliki banyak dampak positif bagi kehidupan manusia, baik di bidang informasi, komunikasi, ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, maupun politik.
-
Bagaimana cara mengatasi kekurangan talenta digital di Indonesia? Untuk mencapai jumlah itu dibutuhkan kolaborasi pentahelix. Model kolaborasi yang melibatkan lima unsur yaitu: Akademisi, Bisnis, Masyarakat, Pemerintah, Media.
-
Gimana pengaruh teknologi ke tenaga kerja? Kondisi ini ditambah efisiensi penggunaan tenaga kerja sebagai akibat inovasi teknologi
-
Bagaimana Merdeka Awards 2024 mendorong pemanfaatan teknologi? Dengan ini, para pemangku kebijakan maupun perusahaan dituntut kreatif dalam memanfaatkan perkembangan teknologi untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi maupun layanan yang dibutuhkan.
-
Bagaimana Menko Airlangga dorong pengembangan talenta digital? “Pemerintah berharap adanya program-program pengembangan talenta digital dapat menjadikan backbone IT tidak di negara lain, tetapi di Indonesia,“
Caleg NasDem dari Dapil DIY itu mengatakan, banyak generasi muda di Yogyakarta yang telah mengembangkan industri kreatif yang memiliki nilai lokal dan budaya. Salah satunya adalah kerajinan kulit. Bahkan pasar dari produk tersebut sudah mendunia, tentu dengan memanfaatkan teknologi informasi.
"Contohnya di Yogya banyak perajin kulit anak muda, dan produknya sudah merambah pasar internasional, dengan bantuan teknologi dan penjualan online," ungkapnya.
Lebih lanjut, Anggia mengatakan, para seniman di Yogya memiliki wadah untuk saling berbagi pengetahuan tentang seni dan budaya. Dengan demikian, nilai-nilai budaya akan tetap terlestarikan di tengah kemajuan zaman.
"Yogya sangat terbuka untuk mengekspresikan kreatifitas mereka. Teman-teman muda ini menggali dan belajar dari para senior. Kemudian dikembangkan sesuai sesuai dengan perkembangan dan dinamikanya saat ini," tuturnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini tidak lepas dari pesatnya pertumbuhan teknologi yang mendampingi kebiasaan hidup Gen Z.
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo Sigit Prabowo beri semangat ke disabilitas berprestasi jago komputer hingga diminta wajib lanjut S2.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo bertekad mewujudkan kesetaraan hak dalam segala aspek bagi penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaKampung ini bak surga dunia bagi anak-anak difabel, yatim, hingga miskin.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu dimanfaatkan Ipuk untuk memotivasi kelompok difabel.
Baca SelengkapnyaJuga diluncurkan platform data peserta didik berkebutuhan khusus.
Baca SelengkapnyaAjang ini dijadikan Bupati Ipuk Fiestiandani untuk menyerap aspirasi dari para disabilitas guna pengambilan kebijakan pembangunan inklusif.
Baca SelengkapnyaBambang mengatakan bahwa saat ini teman-teman penyandang disabilitas masih diposisikan sebagai objek dan merasa dipinggirkan.
Baca SelengkapnyaKomisi I DPR RI berkomitmen penuh untuk terus mendorong program-program pengembangan peningkatan kualitas generasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaAirlangga meminta industri konstruksi melakukan transformasi digital.
Baca SelengkapnyaAngkie berharap ada penyandang disabilitas yang direkrut menjadi jurnalis
Baca SelengkapnyaAndika memaparkan salah satu faktor utama penyebab kesenjangan ekonomi di Jawa Tengah adalah terbatasnya koneksi internet.
Baca Selengkapnya