Kaum LGBT ngaku sering didiskriminasi penegak hukum
Merdeka.com - Kaum LGBT kerap mengalami ketidakadilan yang dilakukan aparat penegak hukum. Hal ini diungkapkan Ino Shean salah satu anggota komunitas LGBT, Ardhanary Institute.
Dia mengatakan aparat penegak hukum seringkali menyerang orientasi seksual para LGBT. "Sebenarnya hal itu terjadi karena negara masih belum memberikan penghormatan, perlindungan kepada teman-teman LGBT sehingga ketika pemerintah menyerahkannya kepada aparat dan aparat menganggap itu ranah domestik," ungkap Ino di Komnas Perempuan Jl. Latuharhari No. 4B, Menteng, Jakarta Pusat Rabu (18/5).
Kekerasan seksual kata Ino bisa dilakukan dan menimpa siapa saja. Termasuk kaum LGBT. Namun, saat itu menimpa kaum LGBT ini, aparat lebih menginginkan hal itu diselesaikan secara kekeluargaan.
-
Bagaimana cara keluarga APD dan pelaku mencapai kesepakatan? 'Orangtua pelaku juga sudah membuat kesepakatan dengan kami ada poin yaitu membantu biayanya pengobatan anak sampai dirinya sembuh dan ada nominal yang sudah disepakati hanya saja tidak pantas saya sebutkan,' imbuhnya.
-
Kenapa Kejaksaan Agung diajak kerja sama? “IDSurvey berperan penting dalam memastikan mutu dan kuantitas barang dan jasa dalam perekonomian nasional sehingga berperan sebagai benteng ekonomi nasional. Kami turut berterima kasih atas kesediaan JAMDATUN untuk melakukan kerjasama dengan kami dalam melakukan pendampingan-pendampingan yang diperlukan,“
-
Apa yang diminta Komnas HAM dari Polda Jabar? 'Sebagai salah satu upaya dalam memastikan penegakan hukum atas kasus tersebut, Komnas HAM kembali meminta keterangan Polda Jawa Barat,' kata Uli dalam keteranganya, Selasa (21/5).
-
Apa yang ingin diputuskan secara adil? Apabila permohonan perceraian ini diterima, Ryan juga berhak untuk meminta hak asuh anak. Hak asuh anak seharusnya diberikan secara adil karena keduanya memiliki hak yang sama,
-
Bagaimana Kejaksaan Agung berperan dalam kerja sama ini? “Dalam usaha untuk membesarkan perusahaan dan berperan membangun perekonomian Indonesia perlu adanya bimbingan agar IDSurvey dapat melakukan aktivitas perusahaan sesuai dengan koridor-koridor regulasi yang berlaku. Tentunya IDSurvey berharap agar semua yang dikerjakan tidak menyimpang dari peraturan-peraturan yang berlaku sehingga aktivitas bisnis dapat berjalan lancar,“
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik dalam hubungan? Menghindari atau menumpuk konflik hanya akan menciptakan masalah yang bisa meledak sewaktu-waktu.
"Padahal kekerasan fisik dapat menimpa siapapun. Aparat kepolisian seringkali ingin diselesaikan secara kekeluargaan," tambah Ino.
Padahal pihaknya menginginkan adanya upaya penegakan hukum, kepada siapapun warga negaranya. Ino melanjutkan, setiap warga negara harus mendapatkan perlindungan dan kesamaan di mata hukum. Sebab keberagaman itu juga dikedepankan oleh Presiden Joko Widodo dalam nawacita.
Sebelum dilakukan oleh para penegak hukum, Ino mengatakan keberadaan kaum LGBT ini seharusnya diterima terlebih dahulu oleh lingkungan sosial terkecil yakni keluarga.
"Diterima atau enggak konteksnya masih jauh, agar diterima dalam lingkup kecil yaitu keluarga. Ketika keluarga sudah menerima dia akan naik pangkat ke lingkungan sehabis itu ke negara karena sistemnya akan lebih mudah," terang Ino.
Menurut Ino, kasus lesbian misalnya. Lesbian merupakan sesuatu yang tidak bisa diubah. Seperti ketika keluarga memberikan upaya agar pelaku lesbian menjadi heteroseksual. Hal ini kata Ino merupakan kasus kekerasan seksual yang dialami kaum LGBT.
"Kasus semacam ini pernah disampaikan tapi tidak tuntas, polisi justru minta diselesaikan secara kekeluargaan," kata Ino.
Ino mengatakan, kasus perkosaan yang menimpa kaum lesbian pernah terjadi seringkali terjadi. Di Jakarta misalnya, kasus yang bertujuan untuk menyembuhkan kaum lesbi dengan cara pemerkosaan terjadi sejak tahun 2012.
"Di Jakarta kasus lesbian diperkosa itu mulai marak sejak tahun 2012 dan mungkin bisa jadi di daerah juga," kata Ino.
Bentuk kekerasan seksual yang menimpa kaum LGBT biasanya yaitu dipaksa menjadi heteroseksual dengan pemerkosaan kepada kaum lesbi. Sementara bagi kaum gay mereka dipaksa untuk menikah.
"Bentuk kekerasan seksual yang melekat adalah kontrol seksual, yakni bagaimana upaya seseorang untuk mengoreksi orientasi seksual seseorang, seperti lesbian dipaksa untuk jadi normal," tutup Ino.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap orang memiliki pendapat dan sudut pandang masing-masing dalam melihat keberadaan LGBTQ.
Baca SelengkapnyaMuhammad Taufik Zoelkifli mengatakan, LGBT bertentangan dengan norma agama dan Pancasila.
Baca SelengkapnyaArief mengingatka Indonesia memiliki ideologi Pancasila sehingga perkawinan sesama jenis tidak boleh dibairkan.
Baca SelengkapnyaDiskriminasi sosial adalah suatu sikap membedakan secara sengaja terhadap orang atau golongan yang berhubungan latar belakang tertentu.
Baca SelengkapnyaSederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot
Baca SelengkapnyaSejumlah pendidik di Garut Jawa Barat dibuat resah dengan berkembangnya kasus LGBT pelajar.
Baca SelengkapnyaPolemik pernikahan beda agama tengah menjadi isu hangat belakangan ini di Indonesia. Menanggapi hal itu, Iptu Benny memberikan mencerahan soal pernikahan beda a
Baca Selengkapnya"Tidak ada satupun dari agama-agama tersebut yang mentolerir praktik LGBT," tegas Anwar Abbas.
Baca SelengkapnyaPerkara uji materi ini dimohonkan lima orang ibu bercerai dan memiliki hak asuh anak berdasarkan putusan pengadilan. Tetapi mantan suami membawa kabur anaknya.
Baca SelengkapnyaPolisi Diminta Dampingi Psikologis Anak dan Istri korban Pencabulan Oknum Petugas Damkar
Baca SelengkapnyaKPAI saat ini berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak .
Baca Selengkapnya