Kawanan Bersenjata Rampok Pedagang di Bukittinggi, Rp200 Juta Dibawa Kabur
Merdeka.com - Aksi perampokan terjadi di Bukittinggi, Sumatera Barat, menjelang Lebaran 2021. Kawanan bersenjata merampas Rp200 juta dan perhiasan milik korban.
Perampokan itu dialami pedagang yang cukup dikenal di Bukittinggi, Haji Bet (66), di Jalan Merapi, Selasa (11/5) sekitar pukul 23.45 WIB.
"Benar, korban bersama anaknya dirampok oleh tiga orang," kata Kasatreskrim Bukittinggj AKP Allan Budi Kusumah di Bukittinggi, Rabu (12/5).
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kapan perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
Berdasarkan keterangan saksi di lapangan, kata Allan, korban Haji Bet yang biasa berdagang barang harian di Pasar Banto Kota Bukittinggi hendak pulang bersama anaknya, Budi (40). Mereka menggunakan sepeda motor Vario warna abu-abu menuju kediamannya di Kampung Pulasan, Kecamatan Mandiangin, Koto Selayan.
"Di tengah perjalanan pulang, tepatnya di Jalan Merapi, kedua korban dipepet tiga orang pelaku yang memakai satu kendaraan sepeda motor," jelas Allan.
Pelaku merampas tas korban. Sempat terjadi tarik-menarik yang mengakibatkan kedua korban dan pelaku terjatuh dari kendaraan masing-masing.
"Setelah korban terjatuh, tiga orang pelaku langsung melakukan kekerasan terhadap korban dengan cara memukul korban. Dua orang di antara pelaku menodongkan benda mirip senjata api ke arah korban," jelas Allan.
Pelaku mengambil uang Rp200 juta hasil berdagang serta perhiasan emas milik korban. Mereka kemudian melarikan diri ke arah Pintu Kabun Kota Bukittinggi.
"Pelaku sempat dikejar oleh masyarakat di tempat kejadian. Namun, ketiganya berhasil melarikan diri," kata Allan seperti dilansir Antara.
Polisi masih memburu ketiga tersangka. Mereka melakukan penyelidikan lebih dalam.
Haji Bet saat ini dirawat di Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Kota Bukittinggi. Begitu juga anaknya yang mengalami patah tulang di bagian tangan kanan.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaDirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaAksi ini terekam CCTV dan kemudian diviralkan pemilik kios.
Baca SelengkapnyaPolisi berjanji menindak tegas pelaku yang menyerang para pedagang hingga merusak kios pada Minggu (24/9) sore tersebut.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca Selengkapnya