Kawanan Monyet Liar Serbu Lahan Petani di Lereng Merbabu
Merdeka.com - Kawanan kera liar turun gunung menyerbu lahan pertanian milik warga lereng Merbabu, Kabupaten Boyolali. Akibatnya, warga resah karena tak bisa memanen tanamannya. Serangan monyet ke lahan pertanian warga itu salah satunya terjadi di Desa Ngagrong,Kecamatan Gladagsari akhir pekan lalu.
Relawan Bascam Rempala Merbabu, Heri Setyawan mengatakan serangan kawanan monyet liar semakin mengganggu pada Jumat dan Sabtu kemarin. Bahkan kawanan monyet merusak tanaman yang baru saja ditanam.
"Kita menduga kawanan monyet liar turun ke pemukiman warga karena sumber makanan mereka sudah menipis. Atau mungkin tingginya curah hujan di wilayah mereka. Para petani dan warga sudah kewalahan," ujar Senin (10/2).
-
Apa yang dilakukan monyet? Mereka menjatuhkan anjing-anjing itu satu per satu atau meninggalkannya di pepohonan yang tinggi.
-
Siapa yang memburu hiu monyet? Namun, manusia memburu mereka untuk olahraga, sup sirip hiu, pengambilan daging, dan ekstraksi minyak hati.
-
Mengapa monyet membantai anjing? Motifnya diduga karena balas dendam. Mereka tak terima salah satu bayinya dibunuh oleh anjing di Desa Lavool, Mumba. Akhirnya dua monyet itu melancarkan aksi pembantaian yang sadis.
-
Bagaimana hewan liar bisa menyebabkan penyakit? Sejumlah penyakit bisa ditularkan dari hewan ke manusia. Beberapa penyakit menular ini termasuk: Flu burung, Salmonella, Tuberkulosis, Campak, Virus herpes B.
-
Kenapa harus hindari hewan liar? Jika Anda mengamati ada hewan liar di sekitar yang menampakkan gejala rabies, hidari kontak langsung dengannya, Tak hanya anjing dan kucing, hewan seperti kelelawar, rubah, rakun, dan serigala juga berpotensi sebagai pembawa virus.
-
Siapa yang dibunuh monyet? Mereka menjatuhkan anjing-anjing itu satu per satu atau meninggalkannya di pepohonan yang tinggi.
Menurut dia, kawanan monyet tersebut berasal dari puncak Gunung Merbabu. Pasca kebakaran Desember lalu, koloni monyet berjumlah ratusan itu lalu menyerang ladang dan perkebunan yang kini ditanami sayuran. Akibatnya, petani mengalami kerugian karena gagal panen.
Terpisah, Kapolsek Ampel AKP Margono membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kawanan monyet liar telah merusak lahan pertanian warga. Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya segera bertindak cepat dan langsung memerintahkan seluruh anggotanya untuk membantu warga mengusir kawanan monyet tersebut. Sehingga selama sehari kemarin serangan monyet berhasil dicegah.
Kasubag Humas Polres Boyolali, AKP Eddy Lillah mengungkapkan serangan satwa liar tersebut sulit diantisipasi. Pasalnya, saat petani menjaga perkebunan, satwa liar tak berani mendekat. Namun saat ditinggal mereka langsung turun ke perkebunan warga.
"Begitu ditinggal sebentar dan lenggah kembali sudah habis dan rusak tanamannya," terangnya.
Polres Boyolali menghimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dengan adanya serangan kawanan monyet liar tersebut. Mereka diimbau jika mengetahui keberadaan kawanan monyet segera melaporkan ke Polsek. Sehingga pihaknya bersama warga bisa bahu membahu mengatasinya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kawanan monyet ini diduga kekurangan makan karena hutan di lereng Gunung Lawu kondisinya memprihatinkan
Baca SelengkapnyaSerangan kawanan monyet itu membuat warga resah. Mereka juga menjarah makanan di warung-warung warga.
Baca SelengkapnyaMenurut Atep, turunnya ratusan monyet dari bukit Tawilis diduga tidak ada makanan di habitatnya sehingga kemudian turun menyerang dan menjarah lahan warga.
Baca SelengkapnyaBeberapa monyet ada yang masuk ke pemukiman desa bahkan ada yang mengambil makanan milik warga.
Baca SelengkapnyaCurhatan wanita di Bali bantu beri makan ratusan monyet yang kelaparan akibat hutan dibabat.
Baca SelengkapnyaWarga juga melakukan berbagai upaya untuk melindungi rumah mereka dari serangan monyet.
Baca SelengkapnyaKawanan makhluk kecil muncul ke permukiman warga Depok.
Baca SelengkapnyaDiduga mereka kekurangan makanan di tempat asalnya.
Baca SelengkapnyaMereka menjatuhkan anjing-anjing itu satu per satu atau meninggalkannya di pepohonan yang tinggi.
Baca SelengkapnyaKejadian harimau masuk permukiman di Desa Sodong, Kabupaten Batang membuat resah warga.
Baca SelengkapnyaDiduga monyet liar tersebut berasal dari pinggir sungai Ciliwung. Monyet tersebut ke yang kehabisan makanan karena musim kemarau.
Baca SelengkapnyaKemunculan gajah di Muratara pertama kali dilaporkan warga Kelurahan Karya Makmur.
Baca Selengkapnya