Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kawanan Pembobol Mesin ATM dan Pecah Kaca di Banyuasin Ditangkap Polisi

Kawanan Pembobol Mesin ATM dan Pecah Kaca di Banyuasin Ditangkap Polisi Pencurian. ©shutterstock

Merdeka.com - Kawanan spesialis pembobol mesin ATM dan pecah kaca di Banyuasin, Sumatera Selatan, ditangkap polisi. Mereka telah beraksi belasan kali di Palembang. Para pelaku adalah Wihep Pebri One alias Pebri, Yoga Yudistira dan Deni. Seorang temannya berinisial HK ditetapkan buronan polisi.

Mereka beraksi di mesin ATM di Indomaret Jalan Talang Keramat, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Sabtu (12/9) dini hari. Para pelaku datang ke lokasi mengendarai dua sepeda motor dengan membawa peralatan las.

Mereka masuk dari atap belakang toko dan merusak plafon. Para pelaku memasukkan peralatan las dari atas lalu mencoba merusak mesin ATM dan brankas yang ada di dalam toko namun semuanya gagal dibuka.

Tidak lama kemudian, para pelaku kabur meninggalkan peralatannya di dalam toko karena melihat pegawai toko datang ke lokasi setelah menerima alarm di ponselnya. Kemudian korban melaporkan kasus ini ke polisi.

Kasatreskrim Polres Banyuasin AKP Muhammad Ikang Ade Putra mengungkapkan, tersangka Pebri ditangkap saat menginap di sebuah penginapan di Palembang dan Yoga Yudistira dalam pelariannya di Bandung, Jawa Barat. Sedangkan tersangka Deni lebih dulu diamankan Satreskrim Polrestabes Palembang.

"Dua tersangka sudah kami tangkap, satu lagi diproses Polrestabes Palembang mereka dipergoki pemilik toko saat membongkar ATM," ungkap Ikang, Selasa (20/10).

Dari pengakuan para tersangka, mereka sudah tiga kali membongkar mesin ATM di Palembang, selain di Banyuasin. Komplotan itu juga pernah delapan kali melakukan pencurian dengan modus pecah kaca di Palembang sepanjang Agustus dan September 2020.

"Kawanan ini spesialis bongkar mesin ATM dan pecah kaca. Yang terakhir gagal karena diketahui pegawai toko," ujarnya.

Atas perbuatannya, mereka dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang diancam lima tahun penjara. Barang bukti disita dua unit tabung oksigen, tabung gas elpiji, stang las beserta selang, kunci inggris, kunci ring, linggis, penutup wajah, pisau dan korek api.

"Setiap beraksi mereka menggunakan alat-alat itu. Kami kejar satu pelaku lagi yang masih buron," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta

sasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi

Baca Selengkapnya
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota
Jejak Kriminal Gangster Spesialis Nasabah Bank di Sumsel Bawa Kabur Ratusan Juta, 1 Wanita Muda jadi Anggota

Komplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.

Baca Selengkapnya
Ganjal ATM, Dua Pelaku Berhasil Gasak Rp300 Juta
Ganjal ATM, Dua Pelaku Berhasil Gasak Rp300 Juta

Korban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.

Baca Selengkapnya
Jadi Spesialis Pencurian Motor, Satu Keluarga Diciduk Polsek Kebon Jeruk
Jadi Spesialis Pencurian Motor, Satu Keluarga Diciduk Polsek Kebon Jeruk

Para pelaku menggunakan pistol mainan untuk menakut-nakuti jika kepergok saat beraksi

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban

Dalam aksinya terakhir, korban mengalami kerugian hingga ratusan juta.

Baca Selengkapnya
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.

Baca Selengkapnya
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan

Saat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.

Baca Selengkapnya
Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak
Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak

Firdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.

Baca Selengkapnya
Tampang 3 Perampok Sering Berkeliaran di Jembatan Ampera Palembang, Takuti Korban Pakai Pistol Rakitan
Tampang 3 Perampok Sering Berkeliaran di Jembatan Ampera Palembang, Takuti Korban Pakai Pistol Rakitan

Saat kejadian mereka berbagi peran. AB bertugas menggiring korban menuju toilet untuk buang air kecil.

Baca Selengkapnya
Waspada Aksi Maling di Bekasi Kuras ATM Jutaan Rupiah Bermodal Tusuk Gigi, Kenali Modusnya
Waspada Aksi Maling di Bekasi Kuras ATM Jutaan Rupiah Bermodal Tusuk Gigi, Kenali Modusnya

Dua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.

Baca Selengkapnya
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi

Melawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi

Baca Selengkapnya
Rampas Tas dan Perhiasan Belasan Turis Asing di Kuta,  Dua Penjambet Ditembak
Rampas Tas dan Perhiasan Belasan Turis Asing di Kuta, Dua Penjambet Ditembak

Polisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Baca Selengkapnya