Kawanan pembobol minimarket di Subang dibekuk, 2 pelaku ditembak
Merdeka.com - Enam pria spesialis pembobol minimarket diringkus petugas Kepolisian Resor Subang, Jawa Barat. Para pelaku dibekuk saat berusaha melakukan aksi serupa di salah satu minimarket di wilayah Subang kota.
Dua orang dari enam anggota komplotan itu, ditembak di bagian kaki karena berusaha melakukan perlawanan, dan berusaha kabur dari sergapan petugas.
"Para pelaku selain sebagai kawanan spesialis pencurian di minimarket, dari pemeriksaan awal juga diketahui merupakan komplotan yang biasa beraksi mencuri suku cadang kendaraan bermotor di sejumlah toko," kata Kapolres Subang, AKBP Yudhi Sulistianto Wahid, Sabtu (13/8).
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Kenapa mereka merampok? 'Motifnya ekonomi, karena ini jam tangan yang mewah. Berdasarkan laporan dan hasil pemeriksaan yang, maka dugaan kerugian yang dialami korban adalah Rp12,85 miliar, senilai dengan 18 jam tangan mewah yang diambil oleh tersangka,' ungkapnya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana maling di Pekanbaru membobol toko ponsel? 'Pelaku menggunakan mesin las untuk membuka gembok toko, kemudian masuk dan mengambil berbagai macam handphone dengan kerugian mencapai Rp501.900.000,' kata Bery, Selasa (19/3).
-
Apa yang terjadi di minimarket? Seorang perempuan muda tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja di sebuah minimarket di kawasan Jalan Jarak Kota Surabaya.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
Komplotan tersebut terbilang rapi dalam menjalankan kejahatannya, bahkan aksi mereka selalu luput dari pantauan kamera pengintai (CCTV).
"Untuk melancarkan aksi kejahatannya, terlebih dahulu mereka merusak sistem di kamera pengintai, hingga mematikan alarm yang dipasang pemilik minimarket maupun toko," ujar Yudhi.
Selain mengamankan keenam pelaku, polisi juga menyita sejumlah alat bukti hasil kejahatan mereka, termasuk alat yang digunakan dalam aksi kejahatan yang dilakukan di antaranya adalah dua unit mobil.
"Saat ini kami juga masih memburu tiga pelaku lain, yang lolos saat dilakukan penggerebekan," imbuh Yudhi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan yang diterima, kerugian yang dialami mencapai angka sekitar 30 juta.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaToko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaAde mengatakan kelima orang pelaku telah melakukan perencanaan untuk membobol toko yang pada saat itu masih dalam keadaan tutup.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca Selengkapnya