Kawanan Pencopet Diamankan Polisi Saat Konser Musik di Bali
Merdeka.com - Dua pencopet diringkus oleh Kepolisian Kuta Selatan saat beraksi di area konser musik Djakarta Warehouse Project (DWP) yang digelar di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali, Minggu (9/12) sekitar pukul 02.30 WITA.
Kedua pelaku bernama Muhammad Riduan (35) alias Adi Imbron berasal dari Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kemudian, Hermansya (34) alias Karso yang beralamat di Perumahan Bukit Asri Baru, blok G/19 Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Peristiwa itu berawal pada Minggu (9/12) sekitar pukul 00.30 WITA. Saat itu, korban yang bernama Felix Prilianto Kurniawan (27) asal Makassar, Sulawesi Selatan sedang menonton konser musik DPW.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Di mana aksi pungli terjadi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Saat korban berjalan di antara keramian, korban merasakan ada tangan yang masuk di celana kiri korban. Spontan korban mengeluarkan tangan tersebut, namun korban tidak curiga karena saat itu situasi sangat ramai.
Namun, beberapa saat kemudian korban ingin menghubungi temannya dengan menggunakan handpone miliknya. Ternyata handpone yang disimpan di saku celana kirinya telah raib. Korban sempat menghubungi handpone yang hilang dan masih dalam keadaan aktif.
Kepolisian Kuta Selatan mendapatkan informasi pencopetan itu sekitar pukul 01.00 WITA. Polisi mengamankan dua pelaku yang akan dihakimi massa di lokasi.
Lalu, polisi menggiring kedua pelaku ke tempat menginapnya sementara, di Jalan Polinia l Chilin, nomor 25, Tuban, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, untuk mencari barang bukti. Namun, barang bukti nihil ditemukan.
Penginapan kedua pelaku dihuni juga oleh rekannya bernama Cimeng. Cimeng diduga menjadi pelaku pencopetan.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan, Iptu Muh Nurul Yaqin mengatakan kedua pelaku telah mengakui perbuatannya usai diinterogasi. Kedua pelaku juga mengaku sudah melakukan aksi copet sejak Kamis (7/12) bersama kawannya Cimeng yang berhasil kabur.
"Pada hari Kamis, mereka berhasil mendapat 5 buah handpone merk Iphone semua, dibawa oleh Cimeng dan hari Sabtu mendapatkan hasil 11 handpone berbagai merek," ucapnya, Selasa (11/2).
Menurut Yaqin, rencananya para pelaku akan menjual hasil copet ke penadah bernama Kubil.
"Modusnya para pelaku ini, mengambil dengan mudah handpone di kantong korban saat berdesak-desakan di area DWP," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaDari penggerebekan itu, diduga ada 12 orang ditangkap BNN. Salah satunya diduga anggota kepolisian.
Baca SelengkapnyaKorban dipukul di bagian kepala, pipi kiri dan paha kanan menggunakan tangan dan tongkat.
Baca SelengkapnyaKeduanya bersama sejumlah orang mengaku preman menyerang kantor Satpol PP Denpasar.
Baca SelengkapnyaDia mengaku telah mengamankan tiga orang diduga provokator.
Baca SelengkapnyaDua oknum anggota TNI Kodam IX/Udayana ditangkap karena diduga terlibat dalam penyerangan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar, Bali.
Baca SelengkapnyaMenengok Pengamanan Konser NCT Dream di GBK, Penonton Diimbau Waspada Copet dan Bujukan Calo
Baca SelengkapnyaTerkait peristiwa ini, polisi menangani dua perkara berbeda. Satu berkaitan penipuan konsumen, dan kasus lainnya berkaitan kerusuhan konser.
Baca SelengkapnyaPenangkapan bermula dari laporan warga yang mencurigai aktivitas di salah satu kontrakan.
Baca SelengkapnyaSejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.
Baca SelengkapnyaPentas seni dan karnaval merayakan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 di Garut , Rabu (16/8), diwarnai kericuhan. Bentrokan terjadi di dua lokasi.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa motif dari dua anggota tersebut yang ikut dalam aksi penyerangan tersebut.
Baca Selengkapnya