Kawanan perampok mobil mewah dibekuk, 2 di antaranya anggota TNI
Merdeka.com - Polresta Medan meringkus lima kawanan diduga pelaku perampokan mobil mewah merek Lexus BK 1938 OY di kawasan Merdeka Walk Jalan Balai Kota Medan.
"Pelaku perampokan itu, dikejar petugas kepolisian hingga ke Jalan Sei Batang Serangan, dan dua di antaranya adalah oknum TNI diserahkan ke Pomdam I/BB," kata Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto seperti dikutip dari Antara, Kamis (4/8).
Sedangkan ketiga pelaku lainnya, menurut dia, telah mendekam di sel tahanan Polresta Medan.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kapan peristiwa penipuan mobil terjadi? Peristiwa itu terjadi di Jalan Lembah Pinang, Jakarta Timur, pada Sabtu (14/9).
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
"Pelaku perampokan tersebut, dalam melaksanakan aksinya juga mengaku dari pihak leasing dan anggota Polri," ujar Kombes Pol Mardiaz.
Ia menyebutkan, untuk kedua TNI tersebut, sebenarnya tidak terlibat dalam kegiatan perampokan mobil itu. Namun, ketiga pelaku tersebut hanya meminta bantuan kepada anggota TNI itu, agar menarik mobil yang telah mereka incar selama ini.
"Polisi saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang belum tertangkap," kata mantan Kapolres Mandailing Natal (Madina) itu.
Sementara, salah seorang pelaku perampokan berinisial TN (32) warga Kelurahan Martubung mengaku mendapatkan upah sebesar Rp5 hingga Rp8juta setiap kali berhasil merampas mobil.
"Saya baru sekali ini melakukan perampokan dan yang memberikan upah itu adalah si Viktor.Dan dia sebagai otak pelaku perampokan tersebut," ujar pelaku itu.
Informasi diperoleh menyebutkan, Yung (42) warga Jalan Kol Mas Kadiran adalah pemilik mobil Lexus BK 1938 OY yang dikemudikan sopirnya, Syamsul (36) warga Jalan Medan Area Selatan.
Saat itu, korban yang sedang melintas di Jalan Pulau Pinang Medan, dan diadang pelaku, serta memaksa membuka pintu mobil.
Setelah sopir korban membuka pintu, dan pelaku mengatakan bahwa mobil tersebut telah menunggak selama 3 tahun sambil menunjukkan surat kuasa penarikan dari leasing.
Sopir dan korban dipaksa ke luar dari mobil. Kedua pelaku langsung masuk ke mobil korban, dan membawanya kabur ke arah Jalan Putri Hijau, serta diikuti pelaku lainnya yang mengendarai mobil.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan kendaraan hasil curian tersebut ditampung di gudang Balkir Pusat Zeni TNI Angkatan Darat, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaLetusan senjata di depan Mapolda Lampung bermula saat Tim Resmob sedang melakukan penyelidikan terhadap informasi jual beli mobil
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.
Baca SelengkapnyaSaat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.
Baca SelengkapnyaKendaraan bermotor yang dititip parkir di gudang TNI berjumlah ratusan mobil dan motor
Baca SelengkapnyaBesaran keuntungan dari pelaku pertahunnya bisa mencapai angka Rp 3 Miliar sampai 4 Miliar
Baca SelengkapnyaKasus sindikat penggelapan ratusan unit sepeda motor yang dilakukan tersangka MY dan EI, berhasil terkuak.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaAksi kedua pelaku dipergoki sekuriti kompleks ruko New Castel Green Lake City, Kecamatan Cipondoh.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaTak hanya barang bukti, tersangka Harvey Moeis dan helena Lim turut dilimpahkan.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca Selengkapnya