Ke mana-mana berdua, sahabat karib wafat bersama di Mekkah

Merdeka.com - Painem Dalio (63) dan Saparini Baharuddin Abdullah (50), dua jamaah calon haji (calhaj) asal Sumut yang wafat dalam musibah jatuhnya crane di Masjidil Haram, Mekkah, Jumat (11/9), merupakan sahabat karib. Sudah puluhan tahun keduanya seiring sejalan dan ternyata hingga akhir hayatnya.
Kedua perempuan ini juga masih bertetangga. Jarak rumah mereka hanya sekitar 100 meter di Jalan Mangaan V, Lingkungan XIII, Mabar, Medan.
"Mereka memang sahabat dekat sejak lama. Ke mana-mana selalu berdua. Wirid, pengajian, mereka selalu bersama-sama," ucap M Tayeb, suami Painem, Sabtu (12/9).
Kedua sahabat itu bahkan mendaftar haji bersama-sama pada 2010. Mereka menggunakan sistem talangan pada Bank Mandiri Syariah.
"Karena mereka selalu bersama, manasik pun mamak pun gak mau diantar. Mereka berdua saja," imbuh Leni (33), putri bungsu Painem.
Suami Saparini, Ngatirin (52) juga mengakui istrinya sahabat dekat Painem. "Bahkan saking dekatnya sudah dianggap saudara. Mereka sama-sama aktif di wirid di arisan. Pokoknya selalu sama-sama," ucapnya.
Kedekatan Painem dan Saparini ternyata hingga akhir hayat mereka. Dua sahabat itu wafat bersama-sama dalam musibah jatuhnya crane di Masjidil Haram.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya