Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ke mana pegiat anti-korupsi ketika pimpinan KPK diserang HMI

Ke mana pegiat anti-korupsi ketika pimpinan KPK diserang HMI HMI demo di KPK. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Ratusan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) kemarin menggeruduk Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka geram bukan karena lembaga antirasuah itu tidak membela kepentingan rakyat, tetapi karena tersinggung dengan ucapan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang yang dianggap menghina organisasi mereka.

Amukan massa HMI ini merusak sejumlah fasilitas umum, seperti corat-coret dan perusakan pelang nama KPK dan tempat sampah. Kejadian ini pun membuat arus lalu lintas di depan gedung KPK terhambat.

Sejumlah pegiat anti korupsi pun seakan 'tiarap' terkait masalah ini. Padahal, acap kali masalah yang terkait dengan KPK, sejumlah pegiat anti korupsi langsung pasang badan untuk lembaga antirasuah tersebut.

Salah satu pegiat anti korupsi yang getol menolak kriminalisasi terhadap KPK adalah

Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima) Ray Rangkut. Namun, menurut Ray, pembelaan terhadap KPK maupun personal macam pimpinan dan penyidik itu tidak sembarangan.

"Kalau KPK dalam posisi diperlemah kita harus bela tapi kalau anggota atau komisioner sendiri terhadap masyarakat ya tentu tidak kita harus bela.

Ray mengatakan, dukungan terhadap KPK itu harus sesuai objektif dan rasional. Sedangkan kasus dihadapi Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang, menurut dia, masalah personel yang tidak rasional untuk diberikan dukungan.

"Nah ini kasusnya personal antara Saut Situmorang terhadap lembaga HMI yang disikapi secara lambat juga. Seharusnya dia cepat saja minta maaf enggak perlu menunggu sampai empat hari kalau mekanismenya konferensi pers. Kesannya menakar kekuatan HMI," kata dia.

Ray menampik dukungan pegiat anti korupsi terhadap lima komisioner KPK, menurun selepas Bambang Widjojanto dan Abraham Samad. Hanya saja, menurut dia, dukungan itu harus diberikan sesuai objektif dan rasional.

"Dukungan kepada KPK itu objektif dan rasional.Untuk Pak Saut, karena posisi dia sekarang ini maka pernyataannya ini bisa jadi acuan hukum jadi perlu berhati-hati. Dia harus tata itu semua," pungkasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Romo Magnis: Ada Kesan Hukum Jadi Alat Bungkam
Romo Magnis: Ada Kesan Hukum Jadi Alat Bungkam

Masyarakat diimbau agar tidak perlu khawatir untuk bersikap kritis.

Baca Selengkapnya
KPK Akui Kritik dari Dewas Bagus, Faktanya Memang Ada Perlawanan
KPK Akui Kritik dari Dewas Bagus, Faktanya Memang Ada Perlawanan

KPK buka suara usai dikritik habis-habisan oleh ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan.

Baca Selengkapnya
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung

Kejaksaan Agung diingatkan agar tidak hanya mengedepankan penindakan, tapi perbaikan sistem internal.

Baca Selengkapnya
AKBP Rossa Dilaporkan Staf Hasto ke Propam Polri, KPK Anggap Ganggu Penyidikan
AKBP Rossa Dilaporkan Staf Hasto ke Propam Polri, KPK Anggap Ganggu Penyidikan

Namun Tessa memastikan proses penyidikan dan pencarian terhadap Harun Masiku akan tetap berjalan.

Baca Selengkapnya
Megawati Tuding Kadernya Jadi Target Penegak Hukum, Begini Respons KPK
Megawati Tuding Kadernya Jadi Target Penegak Hukum, Begini Respons KPK

KPK menjelaskan penyidik hanya bekerja sesuai sebagaimana tugasnya dalam memberantas korupsi

Baca Selengkapnya
Capim KPK Fitroh Rohcahyanto Bicara Loyalitas: Bukan kepada Perseorangan, tapi Negara
Capim KPK Fitroh Rohcahyanto Bicara Loyalitas: Bukan kepada Perseorangan, tapi Negara

Fitroh merupakan seorang jaksa dan mantan Direktur Penuntutan KPK, yang setelah 11 tahun bertugas di lembaga antirasuah kini ditarik kembali ke Kejagung.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PDIP Lantang Kritik Proses Pemeriksaan Sekjen Hasto
VIDEO: PDIP Lantang Kritik Proses Pemeriksaan Sekjen Hasto "Praktik Konyol KPK!"

KPK dinilai tidak berhak menyita barang-barang milik Hasto

Baca Selengkapnya
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ini Respons KPK
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ini Respons KPK

Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ini Respons KPK

Baca Selengkapnya
Megawati ke KPK: Awas Ya Kalau Coba-Coba
Megawati ke KPK: Awas Ya Kalau Coba-Coba

Mengawati menganggap anak buahnya dalam beberapa waktu belakangan selalu menjadi target diperiksa KPK terkait dugaan kasus korupsi.

Baca Selengkapnya
Guru Besar UI: Hukum Digunakan untuk Melanggengkan Kekuasaan
Guru Besar UI: Hukum Digunakan untuk Melanggengkan Kekuasaan

Sulis menyinggung pihak-pihak yang kritis terhadap pemerintah akan dihadapkan dengan hukum.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR ‘Semprot’ Capim KPK Ibnu Basuki: Saudara Pernah Vonis Bebas Terdakwa Korupsi
Komisi III DPR ‘Semprot’ Capim KPK Ibnu Basuki: Saudara Pernah Vonis Bebas Terdakwa Korupsi

Meski begitu, Rudianto tidak menjelaskan lebih jauh perihal perkara yang dimaksud.

Baca Selengkapnya
Bongkar Kasus Korupsi, Kejaksaan Agung Diminta Waspadai Serangan Balik
Bongkar Kasus Korupsi, Kejaksaan Agung Diminta Waspadai Serangan Balik

Perlawanan balik dari pihak-pihak tertentu ditujukan melemahkan nyali Kejagung dalam memberantas korupsi.

Baca Selengkapnya